Syekh Usman Ibrahim Abu Khalil:
“Khilafah akan tegak di Indonesia. Mengapa Tidak?”
Pada hari selasa, 14 Agustus 2007, DPW Hizbut Tahrir Indonesia Jawa Barat menyelenggarakan pertemuan tokoh dengan salahsatu pembicara Konferensi Khilafah Internasional 2007, Syekh Usman Ibrahim Abu Khalil (Jubir HT Sudan) dan Ust. Farid Wajdi, SIP (DPP HTI) bertempat di Ruang Cempaka Hotel Patrajasa Bandung. Pertemuan ini dihadiri lebih dari 100 tokoh Islam (muslim dan muslimah) Jawa Barat, baik dari ormas Islam, parpol Islam, kampus, pesantren dan masjid.
Diantaranya : Prof Dr H.Ahmad Sanusi(Sesepuh Jabar/Mantan Rektor UPI Bandung), MPA, Prof Dr. H. Jusuf Amir Feisal(Ketum DDII Jabar), Prof Dr.Sanusi Uwes(Ketua Muhammadiyah Jabar/Rektor UMC), Drs. H.Jaja Jahari, MPd.(Ketum PUI Jabar), Dr.H.Solatun(Akademisi), Drs.Hadiyanto Rachim, MSi(Sekum DDII/, Akademisi), Drs.Ahmad Baraja(Ketum Al Irsyad Jabar), Drs.H. Adam Anhari(Ketum Pemuda Muslimin Jabar), Buya KH Asep Sudrajat(Pimpinan Ponpes Ulul Albab), dan perwakilan dari Banjar, Tasik, Garut, Ciamis, Banjar, Kab Bandung, Cirebon, Majalengka, Sumedang. KH Athian Ali menyampaikan permohonan maaf karena tidak bisa hadir, sedang di Pelembang. Demikian juga KH.Dr.Miftah Farid juga tidak bisa hadir karena masih di Jakarta.
“Saya tidak merasa asing ketika pertama kali datang ke Indonesia, karena di Indonesia saya bertemu dengan saudara-saudara saya sesama muslim, demikian mukkadimah Syekh Usman dalam pengantarnya.
“Kita, kaum muslimin saat ini dihadapkan dalam beragam problema di berbagai negeri kaum muslimin. Dulu ummat Islam satu sekarang menjadi lebih dari 50 negeri yang tidak memiliki kedaulatan. Akar masalahnya adalah diterapkannya sistem sekuler dalam kehidupan kaum muslimin. Solusi untuk keluar dari krisis tersebut adalah penegakan syariah dan Khilafah. Secara yuridis, kewajiban menegakkan syariah dan khilafah, didasarkan pada nash Al Quran, hadits, dan ijma shahabat, Qiyas Syar’i.
“Oleh karena itu, menegakkan syariah dan khilafah adalah tanggungjawab kita semua, terlebih bagi mereka yang diberikan kelebihan oleh Allah berupa ilmu dan kemampuan. Mereka itu adalah ulama dengan ketinggian ilmunya dan umaro yang memiliki kemampuan kekuasaan. Sehingga kita harus berupaya bersama menjalin ukhuwah menghadapai berbagai tantangan baik dari internal dan ekternal kita, sehingga kita akan kembali menjadi ummat yang terbaik, bahagia di dunia dan akhirat.”
“Saya tidak ragu kalau khilafah, atas izin dari Allah akan berdiri di Indonesia. Mengapa tidak? “. Kuncinya adalah adanya upaya yang sungguh-sungguh untuk berdakwah dan menggalang potensi ummat sehingga Indonesia menjadi titik konsentrasi (nuqtah irtikaz) bagi perjuangan penegakkan syariah dan khilafah”.
Sementara Ust Farid Wadjdi, dalam paparannya menyampaikan rasa syukur acara KKI 2007 berlangsung dengan sukses, lancar dan tertib. Ini terjadi karena semata-mata pertolongan dari Allah SWT dan kerjasama semua elemen kaum muslimin. Meskipun tantangan dan hambatan menghadang, ditandai dengan deportasi beberapa pembicara; Dr Imran Wahid (Inggris), Syekh Ismail Al Wah Wah (Australia) dan Syekh Isam Ameera (Palestina). Dan tekanan terhadap pembicara dalam negeri sehingga tidak hadir: Abu Abakar Baasyir dan Habib Riziq
“Atas nama DPP Hizbut Tahrir kami mengucapkan terimakasih atas kerjasama, doa dan dukungan dari bapak-ibu sekalian melalui organisasinya masing-masing, sehingga acara KKI 2007 berlangsung sukses, lancar dan tertib”
Sementara itu, dalam tanggapan di sesi dialog para penanggap memberikan apresiasi yang menarik. Diantaranya, Kol (Purn) Herman Ibrahim, menyatakan, pertemuan tokoh ini penting untuk mempercepat terwujudnya khilafah. Sementara itu , Drs.H. Jaja Jahari MPd(PUI) mewanti-wanti agar HT tetap istiqomah dan tidak takabur, dan mengingatkan bahwa tugas pasca KKI makin berat.
Sedangkan Drs Hadiyanto Rachim, MSi (DDII), menyatakan bahwa KKI 2007 adalah bentuk kontinuitas dari perjuangan penegakkan syariah dan khilafah di Indonesia. Beliau menyampaikan, “KKI 2007 adalah energi tambahan (new energizer) untuk perjuangan syariah di Indonesia yang (untuk banyak hal)makin loyo. Insya Allah, pasca KKI perjuangan KKI akan semakin tumbuh berkembang.“ (Kantor Humas HTI Jabar).
Galeri Komentar Tokoh Pasca KKI 2007
Kol (Purn) Y. Herman Ibrahim (pengamat politik dan gerakan Islam):
“KKI 2007 adalah acara yang penting untuk mempercepat terwujudnya khilafah dan tegaknya syariah”.
Drs.H. Jaja Jahari MPd (Ketum PUI Jabar):
“HT harus tetap istiqomah dan tidak takabur, dan yang lebih penting adalah tugas dakwah pasca KKI makin berat”.
Drs Hadiyanto Rachim, MSi (Sekum DDII Jabar ):
“KKI 2007 adalah bentuk kontinuitas dari perjuangan penegakkan syariah dan khilafah di Indonesia. KKI 2007 adalah energi tambahan (new energizer) untuk perjuangan syariah di Indonesia yang (untuk banyak hal)makin loyo. Insya allah, pasca KKI perjuangan KKI akan semakin tumbuh berkembang.“
Prof Dr Dadang Kahmad MSi (Ketum PW Muhammadiyah Jabar):
“Selamat atas suksesnya pelaksanaan KKI 2007 yang diselenggarakan HTI.”
KH Drs. Idad Sumarta (Ketum PW Persis Jabar):
“Selamat atas suksesnya pelaksanaan acara KKI 2007 di Gelora Bung Karno. Saya terus mengamati dan merasa bersyukur acara KKI dapat berlangsung dengan sukses dan tertib”
Prof.Dr KH. Sanusi Uwes (Ketua MUI Jabar):
“Alhamdulillah, atas berkat rahmat Allah acara KKI 2007 berjalan dengan lancar”
Kapolda Jabar Irjen Sunarko:
“Saya percaya acara KKI 2007 ini yang dilakukan HTI akan dapat berjalan dengan lancar karena diselenggarakan oleh orang-orang yang menurut saya memiliki visi jauh kedepan dan profesional. Kami siap membantu untuk kelancaran acara”
Alhamdulillah ternya perjuangan menegakkan syariah dan khilafah yang dulu hanya didakwahkan oleh Hizbut Tahrir, kini telah didukung oleh berbagai elemen masyarakat. Ternyata kalian tidak sendiri. Kami juga adalah bagian dari perjuangan ini. Teruskan perjungan ini sampai titik darah penghabisan. Selamat berjuang.
Alhamdulillah, kesadaran akan pentingnya persatuan umat dalam khilafah Islamiyah terus meningkat.
Saat ini kesatuan langkah dan gerak dalam menghadapi segala permasalahan umat hendaknya terus ditingkatkan juga.
Semoga Allah memberi pertolongan dan kemudahan dalam upaya kita mempersatukan umat dan mensinergikan langkah menuju diterapkannya syariah dan ditegakkannya Khilafah di bumi Allah, amien.
Subhanallah, memang perjuangan menegakkan Khilafah Islamiyah adalah perjuangan mulia, sudah semestinya akan mendapatkan dukungan dari Kaum Muslimin, Ya Allah umat sangat merindukan kembalinya Khilafah tegak di muka bumi ini,kami yakin engkau akan segera mewujudkannya.Amin.
Untuk Para Pejuang….
Semoga 4WI anugerahkan
Iman yang tak tergoyahkan
Keberanian yang tak tergentarkan
Kehendak yang tak terkalahkan
Tekad yang Tak Tertundukkan
Serta Jiwa yang tak tergoncangkan….
TETAP SEMANGAT !!!!!
Persatuan umat adalah keharusan, sebagaimana seruan untuk tegaknya syariah dan khilafah. saat KKI, kita melihat cerminan indahnya persatuan umat..
Allahuakbar…
Selamat atas sukses KKI 2007 dan Temu Tokoh Jabar bersama Syekh Usman Abu Khalil. Telah nyata tanda tegaknya Khilafah segera terwujud dengan dukungan umat.Janji Allah akan segera datang.Simbol kekuatan umat ada pada tokohnya, sehingga dengan hadirnya mereka pada KKI atau Temu Tokoh adalah bukti nyata dukungan terhadap tegaknya Islam dan Khilafah.Inna al-nashro min ‘indzi-Allah.
ass.Tanggapan dari bapak kapolda merupakan cermin masih adanya Aparat yang Peduli dengan Islam dan saya yakin dalam hati beliau sangat mendukung penegakan syariat islam dan khilafah karena para aparat juga bagian dari sistem khilafah dan semoga berikutnya bapak presiden yang langsung menjadikan syarit islam sebagai hukum yang berlaku di indonesia dan seluruh dunia. Allahhu Akbar……..tak terbatas.pasti kami langsung mendukung secara penuh….baik jiwa dan raga bahkan nyawa untuk membela indonesia dari serang musuh-musuh islam.pokoknya jangan takut kepada yang namanya manusia apalagi amirika…jangan takut kalau diembargo sama amirika dan sekutu-sekutunya.sebelum kekayaan kita habis sebaiknya diambil dulu dan dilindungi oleh negara. insyaALlah tidak akan habis dimakan rakyat indonesia malah lebih percayalah bapak presiden yang dicintai Allah.bukankah pelindung manusia adalah ALlah Bukan Orang-orang Amirika? mengapa harus tunduk kepada mereka? mengapa bapak?jawablah dengan hati nurani jika bapak adalah umat islam, umatnya nabi Muhammad, dan hamba dari Allah SWT. kalau hanya menderita sekarang tidak apa dari pada menderita selamanya…Jazakallah thank you bapak kapolda.
Allah meridhoi….
Rasulallah pasti kan bangga pada ummatnya…
Para syahabat merindukan dan iri pada pejuang Syariah dan Khilafah….
Para Syuhada iri ingin kembali lagi, agar sekalilagi mati dalam berjihat menegakkan kalimah tauhid!
Malaikat cemburu dan ingin segera membantu para mujahid membersihkan segala kemusrikan, sipilis,dan keangkuhan penguasa kafir dan para anteknya!
Wahai muslim….!!!
Kabarkan berita “baik” pada BUSH….!! Bahwa azab didunianya telah dekat!
Antek-antek sipilis larilah terbirit-birit selagi bisa!
Wahai muslim….!!!
Kemenangan itu telah dekat!! sungguh dekat!
Bersabarlah dan Kuatkanlah kesabaranmu!
Kabarkan pada dunia, penderitaannya kan segera berakhir….
GEMA-kanlah takbir!!!
KHILAFAH!! KHILAFAH!! KHILAFAH!!
Ikhwan, Kita menyakini bahwa segala sesuatu terjadi atas Qudrahnya, jadi siapapun tidak dapat menghalanginya termasuk KKI 2007 dan pertemuan tokoh jawa barat, semoga menjadi awal kebangkitan islam di jawa dan seluruh Indonesia pada umumnya.
Allahu akbar!
Langkah perjuangan umat kian menderak
Satu demi satu serpihan tubuh ini makin terpadu
Tak lelah, tiada kenal menyerah
Allah ‘kan menyatukan hati dan para peniti jejak Rasul dan sahabah
Tegakkan syariah dan satukan umat dalam Khilafah
Kaum kafir dan munafik mulai teriak
Siapkan segenap kemampuan tuk halangi membuncahnya perjuangan
Namun, para pejuang yang meninggikan kalimat Allah makin berkobar semangatnya
Mereka ingin menjadi saksi sejarah kembalinya Khilafah
Dunia tengah menunjukkan datangnya bisyarah Rasul itu
Selamat berjuang, jangan lengah, jalin ukhuwah!
kepada HT, kami tunggu Road Show anda di dimana pun, sampai umat ini melek dari kebutaannya tentang Khilafah & Syariah yang agung itu…
Kalau dulu Mush’ab bin ‘Umair bisa mendamaiken 2 suku utama di Yatsrib sekaligus merangkul mereka dalam penegakan daulah, eyang kira itu patut ditiru di negeri ini. Sudahkah saling damai? Sudahkah saling rangkul? Itulah tantangan kita bersama!
(…mosok rangkulan aé kok suwé?…)
iya……. hiks…..
saya terharu.
teman2 telah mengatakan semua yg mungkin sy katakan.
Ayo bersatu wahai kaum muslimin…
Tegakkan Daulah Khilafah Rasyidah ‘ala Minhajin Nubuwwah…
Tenang saja al-Suudifaniy di belakangmu…
selalu siap berjuang demi izzul islam wal muslimin
…Tsumma takuunu khilaafatan ‘ala minhajin nubuwwah!!!
(HR. Imam Ahmad)
teruslah berjuang wahai mujahid Allah..
jangan takabur dengan yang ada….sekali lagi jangan takabur…
Sesungguhnya kemenangan itu ketika bersama Allah Ta’ala
Allahu Akbar
Allahu Akbar
Saatnya persatukan ummat demi tegaknya Islam.
Marilah bahu membahu tuk pererat ukhuwah Islamiyah.
Islam kan jaya kembali
” Dan besegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertaqwa” (QS. Ali Imron:133)
Wahai kaum muslimin…!
Apakah antum ragu terhadap Syari’ah-Nya?
Apakah antum ragu terhadap semua janji-Nya?
Apakah antum ragu terhadap pertolongan-Nya?
Hukum manakah yang layak kita terapkan?
Apakah hukum buatan manusia yang memiliki keterbatasan?
Atau Hukum Alloh yang Maha sempurna?
Maka sudah saatnya kita terapkan Syari’ah dan Khilafah di Negeri ini….!
Allohu Akbar
we want khilafah! khilafah! khilafah!
Khilafah harus diperjuangkan oleh seluruh umat Islam, ayo bergerak wahai jundullah !!!
Semoga awal kebangkitan Islam, dan cambuk untuk menjadi satu tubuh dan jangan tercerai berai lagi. semua mazhab, semua aliran, semua golongan dan organisasi keislaman mari bersatu, perjuangkan Khilafah yang digaungkan oleh HTI. Semoga ALLAH meridhoi…ALLAHUAKBAR
SubhanaAllah, perjuangan syariah dan khilafah semakin gamblang hasilnya guna menyatukan umat dan ulama dalam satu barisan, demi Izzah Al-Islam dan Umatnya.
Alhamdulillah ide Syariah dan Khilafah telah menyatukan seluruh lapis umat, tinggal selangkah lagi.
Ternyata persatuan umat islam tidak sulit yaitu dengan Syariah dan Khilafah.
ayo rek, ojo sante2. wes dudu jamane sante! ojok sampe turu awan, dakwah iki perlu terus digalakno. ojok sampe kalah karo wong wong sing gak seneng umat bersatu. ilingo, bayarane wong wong iku mek duit teko amerika. bareng awak dewe, bayarane surgone gusti Allah… ayo .. ngenteni opo maneh !!
come on guys, do not relax. it’s not the time for you to relax! do not take a nap, this work of da’wah must go on. dont loose to those who hate the ummah united. remember, they are paid with american dollars, while you, hamilud da’wah, paid with the heaven of Allah. Come on, what you are waiting for ?
Ayo kawan, jangan santai santai aja. sudah bukan jamannya lagi buat santai! jangan tidur siang, dakwah ini perlu terus digalakkan. jangan sampai kalah dengan orang orang yang tidak suka umat ini bersatu. ingat, mereka cuma dibayar dengan uang dolar amerika, sedangkan kita, dibayar dengan surga Allah …. ayo ! tunggu apa lagi ??
ayo cikali..tea mako santai2i..tenamo jamanna santai2…eded tea mako tindroi..dakwah ko cak…teako ri betai ma ana sikulu ka iyya ta lebbakang cini umat bersatu…nasikulu..doe ngasengji napikkiri doe dollar na amerika..ammba mo katte ngaseng surgayya mo ri eroki..ayo!! ewako cak..apa’pi nu tayang??
Assalamu’alaikum wr.wb.
Allohu akbar, komentarku sama-dengan temen-temen diatas, bahkan aku senang aku bangga aku bahagia dengan adannya awal dari kebangkitan umat islam seluruh dunia untuk menyambut khilafah dan tegaknya syariah. aman damai tentram dan bahagia bersama dunia dan akherat.
wassalamu’alaikum wr.wb.
Bapak Saya berlatar belakang MUHAMMADIYAH, Ibu saya berlatar Belakang NAHDLIYIN, pergaulan saya dengan Pemuda PERSIS, Muhammadiyah dan NU, kuliah di lingkungan “Free Market Ideas”,
Satu kerinduan saya yaitu kembali kepada Al-Qur an dan As-Sunnah, maka kitapun akan punya satu suara bahwa “Khilafah dan Syari’ah” adalah wajib diperjuangkan meskipun berat dan sulit, Alloh SWT bersama kita, amin…!!!