Surat Terbuka HTI kepada Presiden tentang Pembubaran Ahmadiyah

Kepada Yth.
Saudara Presiden Republik Indonesia
Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono
Di Jakarta

Assalamu’ala man ittaba’a al-huda,

Segala puji hanya milik Allah. Shalawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabi Muhammad saw., penghulu para Rasul, keluarga dan para sahabat baginda. Semoga keselamatan senantiasa diberikan kepada siapa saja yang mengikuti tuntunan baginda, dan membela kehormatan agamanya.

Sehubungan dengan keberadaan Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) sebagai kelompok menyimpang yang mengikuti ajaran Nabi Palsu dari India yang bernama Mirza Ghulam Ahmad, yang keberadaannya selama ini meresahkan umat Islam di Indonesia dan di dunia, karena terus menyebarkan ajaran mereka yang menyimpang dari ajaran Islam tersebut, maka Hizbut Tahrir Indonesia menuntut agar JAI ini segera dibubarkan. Semuanya itu demi mempertahankan akidah Islam, dan menjaga perasaan umat Islam.

Adapun sebab utama yang menjadi alasan tuntutan kami dan juga warga Muslim di negeri ini adalah:

1. Jamaah Ahamadiyah Indonesia telah keluar dari akidah Islam, ketika mengimani orang yang mengaku Nabi, yang bernama Mirza Ghulam Ahmad, asal India, yang diyakini kebenarannya sebagai Nabi. Dan mengklaim, bahwa keyakinan tersebut dibenarkan Islam. Padahal al-Qur’an telah menetapkan, bahwa Nabi Muhammad saw. sebagai Nabi terakhir. Allah berfirman:

مَّا كَانَ مُحَمَّدٌ أَبَا أَحَدٍ مِّن رِّجَالِكُمْ وَلَكِن رَّسُولَ اللَّهِ وَخَاتَمَ النَّبِيِّينَ وَكَانَ اللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمًا

“Sekali-kali Muhammad bukanlah bapak salah seorang lelaki di antara kalian, tetapi dia adalah utusan Allah dan Nabi terakhir. Dan, Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.” (Q.s. Al-Ahzab: 40)

Baginda saw. sendiri juga telah menyatakan tentang diri baginda, bahwa tidak ada Nabi lagi setelah baginda saw. sebagaimana yang dinyatakan dalam kitab Shahih al-Bukhari dari Abu Hurairah ra. bahwa baginda saw. bersabda:

كَانَتْ بَنُو إِسْرَائِيلَ تَسُوسُهُمْ الأَنْبِيَاءُ كُلَّمَا هَلَكَ نَبِيٌّ خَلَفَهُ نَبِيٌّ وَإِنَّهُ لاَ نَبِيَّ بَعْدِي

“Dahulu, Bani Israel dipimpin oleh para Nabi. Tatkala seorang Nabi wafat, maka dia akan digantikan oleh Nabi yang lain. Dan, bahwa tidak ada seorang Nabi pun setelahku.” (H.r. Bukhari)

Orang yang mengaku sebagai Nabi (dalam kasus Musailamah) disebut dengan sebutan pembohong besar (al-kaddzab). Memang, meski dalam 12 butir penjelasannya Ahmadiyah tidak menyatakan Mirza Ghulam Ahmad sebagai Nabi, tapi secara implisit mereka masih mengakui. Fakta di lapangan juga membuktikannya, ketika para pengikutnya masih mengakui Mirza Ghulam Ahmad sebagai Nabi. Kalaupun mereka tidak mengakuinya sebagai Nabi, tapi adalah suatu kebatilan yang besar menjadikan seorang Nabi Palsu sebagai seorang guru dan pemimpin seperti yang diakui oleh Jamaah Ahmadiyah Indonesia dalam 12 butir penjelasannya. Sedangkan di masa Nabi dan Khalifah Abu Bakar, para Nabi palsu dan para pengikutnya telah diminta segera bertobat. Kepada mereka diberlakukan sanksi hukum Riddah (murtad), atau diperangi hingga kembali ke pangkuan Islam.

2. Kelompok sempalan ini juga telah menodai kesucian al-Quran dengan kitab Tadzkirah-nya. Kitab yang diklaim oleh Mirza Ghulam Ahmad dan para pengikutnya sebagai wahyu yang suci (wahyun muqaddas). Kitab tersebut merupakan bajakan terhadap al-Quran dengan cara mencuplik-cuplik ayat-ayat al-Quran dari sana-sini, lalu dicampuraduk dengan ucapan Mirza yang diselipkan di dalamnya, dan diklaim sebagai wahyu dari Allah. Jelas ini adalah suatu penodaan terhadap kesucian ayat-ayat al-Quran. Karena itu, sekalipun dalam penjelasannya, Jamaah Ahmadiyah Indonesia tidak menyebutnya sebagai wahyu, namun tetap mengakui keberadaan kitab bajakan tersebut sebagai pangalaman ruhani Mirza Ghulam Ahmad dan menjadikannya sebagai rujukan mereka. Ini jelas merupakan penyimpangan dan kesalahan yang nyata.

3. Kelompok sempalan ini juga telah melanggar hak asasi dan perasaan umat Islam terkait dengan kesucian Nabi dan al-Qur’an mereka, melalui penodaan mereka terhadap Nabi Muhammad saw. dan al-Qur’an. Adalah suatu bentuk kelalaian pemerintah, bila membiarkan pelanggaran.

<!– /* Font Definitions */ @font-face {font-family:Verdana; panose-1:2 11 6 4 3 5 4 4 2 4; mso-font-charset:0; mso-generic-font-family:swiss; mso-font-pitch:variable; mso-font-signature:536871559 0 0 0 415 0;} /* Style Definitions */ p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal {mso-style-parent:””; margin:0in; margin-bottom:.0001pt; mso-pagination:widow-orphan; font-size:12.0pt; font-family:”Times New Roman”; mso-fareast-font-family:”Times New Roman”;} @page Section1 {size:8.5in 11.0in; margin:1.0in 1.25in 1.0in 1.25in; mso-header-margin:.5in; mso-footer-margin:.5in; mso-paper-source:0;} div.Section1 {page:Section1;} –>

4. Kami juga mengingatkan pemerintah dengan UU No 5/69 jo Penpres No.1/PNPS/1965 tentang pelanggaran dan penodaan agama oleh sekelompok orang yang membuat-buat ajaran dan mengklaim merupakan ajaran dari ajaran agama asalnya.

Berkaitan dengan alasan-alasan di atas, penetapan bahwa akidah kelompok Ahmadiyah telah menyimpang dari akidah Islam, sekaligus memalsukan akidah Islam yang benar sesuai dengan al-Quran dan as-Sunnah telah dikukuhkan oleh MUI dalam Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) hasil Munas MUI VII di Jakarta, pada tanggal 22 Jumadil Akhir 1426 H/29 Juli 2005, yang menegaskan kembali keputusan Fatwa MUI dalam munas ke II tahun 1980 yang menetapkan, bahwa aliran Ahmadiyah telah keluar dari Islam, sesat dan menyesatkan, serta orang Islam yang mengikutinya adalah murtad (keluar dari Islam), yang mengajak mereka yang terlanjur mengikuti aliran Ahmadiyah supaya kembali kepada ajaran Islam yang haq (al ruju’ ila al haq), dan kembali kepada umat yang sahih dan murni. Di dalamnya juga dinyatakan bahwa pemerintah berkewajiban untuk melarangnya, dan mencegah penyebaran faham Ahmadiyah di seluruh Indonesia, serta membekukan organisasinya dan menutup semua kegiatannya.

Kami juga mengingatkan Saudara Presiden, dengan pernyataan Saudara di depan para ulama di istana beberapa waktu lalu, bahwa Saudara akan merujuk kepada fatwa Majelis Ulama terkait dengan kelompok ini. Maka, sudah saatnya Saudara mengambil tindakan tegas sesuai dengan kewenangan Saudara untuk melarang kelompok sempalan ini.

Disamping itu, sudah menjadi kewajiban Saudara sebagai penguasa Muslim untuk melindungi akidah umat dan Saudara bertanggung jawab atas keselamatan dan kejernihan akidah umat, juga mencegah semua bentuk penodaan terhadap akidah warga Muslim di wilayah yang Saudara perintah.

Kami juga mengingatkan Saudara Presiden akan tugas dan fungsi seorang penguasa Muslim. Dalam sabda baginda Rasulullah saw. telah dinyatakan:

إِنَّمَا الإِمَامُ جُنَّةٌ يُقَاتَلُ مِنْ وَرَائِهِ وَيُتَّقَى بِهِ فَإِنْ أَمَرَ بِتَقْوَى اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ وَعَدَلَ كَانَ لَهُ بِذَلِكَ أَجْرٌ وَإِنْ يَأْمُرْ بِغَيْرِهِ كَانَ عَلَيْهِ مِنْهُ

“Seorang imam (pemimpin) itu laksana perisai, dimana orang berperang di belakangnya, dan dia menjadi perisainya. Jika dia memerintahkan pada ketakwaan kepada Allah Azza wa Jalla dan adil, maka dengannya dia berhak mendapatkan pahala. Jika dia memerintahkan yang lain (kemaksiatan), maka dia pun berkewajiban untuk menanggung (dosanya)”.(Hr. Muslim).

Juga sabda baginda saw. yang menyatakan:

مَا مِنْ عَبْدٍ اسْتَرْعَاهُ اللهُ رَعِيَّةً فَلَمْ يَحُطْهَا بِنَصِيحَةٍ إِلاَّ لَمْ يَجِدْ رَائِحَةَ الْجَنَّةِ

“Tidaklah seorang hamba yang diberi amanah oleh Allah untuk mengurus urusan rakyat, kemudian dia tidak mau memberikan nasihat, kecuali dia tidak akan pernah mencium wangi surga.” (Hr. Bukhari)

Semoga sikap Saudara Presiden dalam melindungi kesucian dan keselamatan akidah Islam ini dicatat dalam neraca amal kebaikan Saudara. Namun, jika Saudara tidak melakukannya, maka Saudara bisa dinyatakan telah mengkhianati Allah, Rasul-Nya dan orang Mukmin. Tentu, kami tidak berharap Saudara Presiden melakukannya.

Semoga Allah memberikan bimbingan dan hidayah-Nya kepada kami dan juga Saudara semua.

Ya Allah, saksikanlah, bahwa kami benar-benar telah menyampaikan amanat-Mu. Akhirnya, hanya kepada Allahlah, Tuhan semesta alam, segala puja dan puji kita panjatkan.

Wassalaamu’alaikum Wr. Wb.

Jakarta, 1 Rabiul Akhir 1429 H
7 April 2008 M
Hizbut Tahrir Indonesia

68 comments

  1. Presiden SBY adalah seorang Muslim yang juga masih saudara kita jadi sudah sepantasnya jika Presiden membubarkan Ahmadiyah berdasarkan Al-Qur’an dan sunah.
    tetapi, jika Presiden SBY tidak membubarkan Ahmadiyah, Presiden berarti telah menyakiti bahkan menghianati saudara-saudaranya.

  2. Dery Rhomiryan

    BUBARKAN AHMADYAH SEGERA………
    Kebebasan ber-AGAMA bukan berarti bebas merubah (menodai) AKIDAH agama ISLAM, HAM bukanlah menyakiti orang lain, apalagi menodai keyakinan orang lain!!!!!!!

  3. Ahmadiyah wajib di bubarkan! jika tidak ingin adzab Allah menimpa bangsa ini. makanya pak SBY ngaji biar tahu hukum islam yang sebenarnya, biar ga bodoh2 amat.

  4. Semoga bapak Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono mendapatkan lindungan dari Allah swt atas kebersihan sikapnya untuk segera mengeluarkan sk nya bahwa aliran sesat serta pendukungnya tidak boleh ada lagi di dunia,khususnya Indonesia. Dan andapun sebagai Presiden pertama yang telah membuktikan amar makruf nahi mungkar didalam kasus ini. Berbeda dengan Presiden sebelumnya, yang tidak ada perhatiannya terhadap umat Islam.

    Allahuakbar.

  5. Wahai Yth. Bapak Susilo Bambang Yudhoyono berbuatlah….
    tuntutan umat Islam agar ahmadiyah dibubarkan telah jelas tegas. semua orang telah tahu alasannya.
    tunggu apalagi….
    jangan dengarkan orang-orang yang menghalangi pembubaran ahmadiyah. sesungguhnya mereka adalah syaitan yang berwujud manusia, jangan terpengaruh oleh ucapan-ucapan mereka karena mereka mau menjerumuskan anda kedalam jurang kenistaan.

  6. iman ti bandung

    Hizbut Tahrir Indonesia
    telah
    mengirimkan
    “Ayat-Ayat Cinta-Nya”
    kepada
    Presiden
    Susilo Bambang Yudhoyono…

    Akankah
    Sang Presiden
    menitikkan
    Air mata
    lalu
    kemudian
    beraksi
    memenuhi
    seruan
    ini?

    i can`t wait euy…

  7. Dan barang siapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit, dan kami akan menghimpunkannya pada hari kiamat dalam keadaan buta.”

    Berkatalah ia: “Ya Tuhanku, mengapa engkau menghimpun aku dalm keadaan buta, padahal aku dahulunya adalah seorang yang melihat?”

    Allah berfirman: “Demikianlah, telah datang kepadamu ayat-ayat Kami, maka kamu melupakannya, dan begitu (pula) pada hari ini kamupun dilupakan.”

    Dan demikianlah Kami membalas orang yang melampaui batas dan tidak percaya kapada ayat-ayat Tuhannya. Dan sesungguhnya azab di akhirat itu lebih berat dan lebih kekal. (Qs At Thaha 124-127).

  8. Yang terhormat bapak SBY, surat besar umat Islam telah samapai padamu, dan akan menyusul surat2 yang lain…

    Tapi inti surat2 yang akan hadir ke mail box anda hanya dua macam, mengajak kepada jalan yang benar atau mengajak dan mengambil uswah Barat yang penjajah. Itulah ajakan Ulil Abshor Abdallah :

    Frustasi pada INDONESIA

    Salam,
    Melihat perkembangan di Indonesia saat ini, ada perasaan frustasi yang
    menyayat-nyayat dalam diri saya. Apakah Indonesia masih bisa ditolong?

    Berita yang selalu menyayat saya adalah perkembangan kebebasan agama di tanah
    air yang sedang memasuki situasi “kalabendu” atau kegelapan. Demi menjaga
    kesucian akidah (=Islam), nyawa ribuan anggota jamaah Ahmadiyah berada dalam
    ancaman.

    Bahwa pemerintah saat ini tidak berani mengambil sikap tegas untuk menolak
    desakan pembubaran Ahmadiyah, buat saya, adalah memalukan. Saya ingin
    mengatakan: SHAME ON YOU, SUSILO BAMBANG YUDHOYONO!

    Hari ini, saya membaca berita, pemerintah menunda penerbitan SKB yang
    direkomendasikan oleh Bakor Pakem untuk membubarkan Ahmadiyah. Buat saya,
    pemerintah tak perlu waktu lama untuk mengambil keputusan yang sudah jelas dan
    terang-benderang ini, yakni melindungi setiap penduduk untuk menjalankan
    keyakinan mereka tanpa pandang bulu. Itulah aturan main yang ditetapkan dalam
    konstitusi. Kalau kelompok yang dianggap sesat oleh golongan mayoritas bisa
    diberangus, lalu apa beda negeri ini dengan sebuah teokrasi, negara agama,
    negara MUI, negara kaum Sunni yang bisa memaksakan sebuah fatwa menjadi
    ketentuan hukum yang mengikat?

    Bahwa pemerintah Susilo terombang-ambing mengambil keputusan yang tegas dalam
    soal yang sudah jelas dan “cetha wela-wela” ketentuannya ini, adalah memalukan
    sekali. SHAME ON YOU SUSILO! SHAME!

    Saya mengirim sebuah kolom ke Harian Kompas beberapa waktu lalu, tetapi hingga
    sekarang tak (atau belum?) dimuat. Saya tak tahu, kenapa. Saya mengatakan dalam
    kolom itu, bahwa Presiden Susilo (saya tak suka memakai singkatan SBY; kebiasaan
    singkat-menyingkat atau membuat akronim ini sebaiknya dihindari) perlu belajar
    dari kasus segregasi rasial di Arkansas, AS, dan ketegasan Presiden Dwight
    Eisenhower pada waktu itu.

    Alkisah, pada bulan September 1957, gubernur negara Arkansas, Orval Faubus,
    melarang sembilan murid hitam untuk masuk sekolah kembali di Central High School
    di kota Little Rock, Arkansas. Ini adalah bagian dari warisan diskriminasi
    rasial yang masih bertahan kuat di kawasan selatan Amerika hingga saat itu.
    Kebijakan Gubernur Faubus ini menimbulkan protes luas di luar negara bagian
    Arkansas dan menjadi liputan media massa selama berhari-hari.

    Setelah beberapa minggu, akhirnya Presiden Dwight Eisenhower turun tangan. Dia
    memerintahkan Gubernur Faubus untuk mencabut keputusannnya itu. Bukan hanya itu.
    Presiden Eisenhower mengirimkan pasukan dari Divisi Airborne 101 ke Little Rock
    pada tengah malam tanggal 23 September. Keesokan harinya, 24 September, sembilan
    murid hitam yang menjadi korban rasisme itu dikawal oleh pasukan federal ke
    sekolah. Pasukan itu mengawal mereka sepanjang perjalanan dalam bus hingga masuk
    ke kelas. Membaca kisah ini pertama kali, saya begitu terharu.

    Diskrimnasi tak dibenarkan oleh konstitusi Amerika, dan untuk itu Presiden
    Eisenhower dengan tegas sekali membatalkan kebijakan rasis Gubernur Faubus,
    mengirim pasukan secara langsung untuk memastikan bahwa hak-hal murid hitam tak
    diganggu oleh kaum kulit putih yang rasis.

    Saya membayangkan, Presiden Susilo bisa meniru (walau sedikit saja) ketegasan
    Presiden Einsenhower itu. Saya membayangkan, Presiden Susilo mengatakan dengan
    tegas ke rakyat Indonesia bahwa kebebasan melaksanakan keyakinan tak bisa
    diganggu oleh siapapun. Pemerintah tak bisa melakukan negosiasi apapun dalam
    masalah yang mendasar ini.

    Saya membayangkan, Presiden Susilo menyampaikan pidato dengan “daya pesonanya”
    yang terkenal itu dan mengatakan dengan kalimat yang sederhana berikut ini:
    Wahai bangsaku, keyakinan adalah hak dasar setiap manusia. Kalian tak bisa
    memaksakan keyakinan kepada orang lain. Kalian boleh punya anggapan bahwa suatu
    keyakinan adalah sesat. Tetapi kalian tak bisa membubarkan suatu kelompok karena
    keyakinan mereka. Tak bisa!

    Presiden Susilo, bisakah saya berharap dari anda sedikit ketegasan dalam hal
    yang menyangkut hak mendasar dari seluruh manusia ini, masalah keyakinan?

    Presiden Susilo, anda tak butuh waktu lama untuk merenung dan menentukan
    keputusan dalam masalah ini. Perkaranya sudah jelas: manusia tak bisa dipaksa
    untuk pindah agama, mengubah keyakinan hanya karena desakan lembaga fatwa atau
    umat mayoritas.

    Kalau anda tunduk pada desakan lembaga fatwa dan umat mayoritas, maka sekali
    lagi, SHAME ON YOU!

    Presiden Susilo, jika Ahmadiyah benar-benar dilarang di Indonesia, maka “raison
    d’etre” atau alasan keberadaannya sbagai negara yang melindungi seluruh
    “nasion”, bukan umat agama tertentu, sudah selesai. Indonesia sudah selesai!

    Kalau itu terjadi, SELAMAT DATANG DI NEGERI TEOKRASI! SELAMAT MENJELANG ZAMAN
    KALABENDU!

    diambil dari milis “islamliberal”

  9. Ya Allah yang maha yang menguasai hati2 setiap mahlukNya, berikanlah petunjuk kepada hambamu yang masih bingung menentukan keputusan. Berikanlah kemudahan buat pa SBY untuk melihat yang bathil itu jelas bathil, sehingga beliau tidak lagi merasa ragu untuk meninggalkannya. Dan mudahkanlah buat pa SBY untuk melihat yang haq itu haq sehingga beliau dengan ringan mengikutinya. Amin

  10. iman ti bandung

    Ulil Abshar Abdalla
    telah
    mengirimkan
    “Ayat-Ayat Setan”
    kepada
    Presiden
    Susilo Bambang Yudhoyono…

    Akankah
    Sang Presiden
    …..

  11. Sus, kamu kudu tegas. Jangan klêmak-klêmêk. Wong se-Indonesia nunggu awakmu.
    Ini dadaku. Mana dadamu?!

  12. posting saudara abu ibrahiem sangat menarik, diambil dari milis saudara ulil
    ……………tapi apakah betul ada kejadian /kisah nyata seperti itu di amerika pd thn 1957 ??

  13. Semoga Allah memberi petunjuk jalan yang lurus kepada Bapak Presiden dan menguatkan hati beliau untuk tegas memerintahkan bawahannya menerbitkan SKB tentang pelarangan Ahmadiyah dan beliau sendiri menerbitkan Keputusan Presiden tentang pelarangan dan pembubaran Ahmadiyah di Indonesia.

    Semoga Allah menguatkan dan menumbuhkan keberanian melawan tekanan-tekanan asing (Inggris dan AS) serta para budaknya di Indonesia (LSM dan tokoh yang membela Ahmadiyah) dan memerintahkan kepada kepolisian dan kejaksaan untuk memproses secara hukum setiap perkataan dan perbuatan dari LSM dan tokoh karena telah melakukan tindakan kriminal, yakni turut mendukung penodaan agama dan berusaha mencegah negara untuk melindungi akidah rakyatnya yang bergama Islam.

    Bapak Presiden, inilah kesempatan Bapak untuk berbuat baik kepada Allah SWT dan Rasul-Nya serta kepada kaum Muslimin (yang juga adalah rakyatmu). Bapak Presiden, dalam sistem demokrasi-Kapitalis ini, sangat sulit bagi seorang pemimpin negara berbuat baik untuk Tuhan, Rasul, dan rakyat, karena sistem politik demokrasi di bawah ideologi Kapitalisme adalah sistem yang zalim dan rusak, karenanya manfaatkanlah kesempatan ini sebaik-baiknya. Jika tidak, hilanglah kesempatan tersebut dan laknat Allah juga Rasul SAW terhadap Bapak karena tidak berupaya melindungi umat-Nya, tidak berupaya untuk mencegah penghinaan-penghinaan sang pembohong Ahmadiyah.

    Bapak presiden, berbuat baiklah untuk Allah SWT, Rasul SAW, dan umat-Nya, agar Bapak mendapatkan hidayah Allah untuk menerapkan Syariah Islam. Bapak presiden kita saat ini sedang menghadapi krisis, tidak hanya krisis yang sebabnya berasal dari Indonesia tetapi juga dari luar yakni dari seluruh dunia khususnya dari negara Kapitalis yang paling besar (AS). Semoga bila Bapak Presiden menjalankan perintah Allah SWT dalam perkara Ahmadiyah, terbuka kesempatan bagi Bapak untuk keluar dari belenggu krisis yang selama ini tiada ujung pangkalnya kapan berakhir, tentu saja dengan mengadopsi Syariah Islam sebagai ideologi dan sumber atau standar kebijakan negara Bapak.

    Di belakang Bapak berlindung 230 juta rakyat Indonesia, itu adalah amanah yang sangat berat bagi seorang pemimpin . Semoga Bapak bertindak sebagai seorang Muslim bukan sebagai seorang demokrat yang hanya mengakomodir kepentingan asing dan pemilik modal. Amiin.

    Wassalam,

    Hidayatullah M.
    http://www.jurnal-ekonomi.org

  14. kuring ti rancaekek

    Betapa besar murka Allah kepada pemimpin yang membiarkan
    dirinya dan juga umatnya terus berada dalam kesesatan…

  15. Nasehati juga orang yang berambut putih tuuuh!! Ngakunya muslim dan terpelajar, pengacara pula, tapi kok pemahaman keislaman dangkal ya?? Heran …

  16. Pemimpin yang pintar…akan menjaga aqidah umatnya!

  17. trust in the truth

    Kita sedang menunggu guna membuktikan apakah Bapak Presiden benar2 merasa bahwa dirinya adalah pilihan mayoritas rakyatnya sewaktu pilpres tahun 2004 lalu. Mayoritas rakyat adalah umat islam yang menghendaki ahmadiyah dibubarkan, jadi sungguh wajar kalau Bapak presiden dg segera mengeluarkan SK pembubaran tsb. Namun logika demokrasi(suara mayoritas) itu sdg di jungkir balik oleh segelintir orang yg mengaku sbg “penjaga demokrasi”.
    Jadi…sebenarnya demokrasi adalah alat hegemoni saja.
    Al-Dimukratiun haaromun…!!!

  18. Assalamualaikum.. saya pikir inilah bentuk ketidaktegasan pemerintah dalam mengambil sikap, selalu abu2. Percuma punya pemimpin muslim klo dia sendiri tidak bisa membela ummat dan agama. Sudah jelas penyimpangan ahmadiyah, apalagi?? Jelas saja Presiden linglung, lha wong dibisiki anggota dewan pertimbangan presiden yang liberalis (ABN).

    maaf jika tidak berkenan.
    wassalam.
    Rian.

  19. How many of us sleep well and not even think about what is happening to the muslims. wake up my brothers wake up!

  20. SKB Pembubaran Ahmadiyah ditunda, naek BBM didahulukan. SBY memang antek2 asing, takut sm org2 yg mendukung Ahmadiyah..
    Kita memang harus berjuang sendiri, mati-matian, demi aqidah Islam yg benar dan lurus. Allahu akbar!!

  21. PRIMA ISLAMOLOVER #1

    Bung Sus, ketika segelintir orang -yang belum tentu besar jumlahnya- melayangkan protes terhadap AA Gym yang berpoligami, anda dengan sigap menyambut protes mereka.
    Namun kini, ketika mayoritas orang -yang Si Ulil A. Abdallah pun mengakui hal ini- melayangkan protes keras terhadap Ahmadiyah, di manakah kesigapan anda?
    Apabila kaum sekuler dan negara Barat meminta anda memenuhi kepentingan mereka, anda begitu cepat bertindak.
    Tapi, apabila umat Islam meminta anda memenuhi hak-hak mereka, anda begitu lemot dalam bertindak (bahkan dalam berpikir sekalipun tampaknya).
    Saya punya cerita:
    Si Tejo adalah suaminya Si Atun. Walaupun statusnya sebagai suami Si Atun, Si Tejo lambat sekali bertindak kalau diminta untuk memenuhi kebutuhan Si Atun, entah itu dalam hal pangan atau sandang. Bahkan, nyaris dari semua kebutuhan Si Atun, Si Tejo tidak pernah menanggapi atau memenuhinya. Lain halnya kepada Si Surti. Walaupun bukan suaminya Si Surti (bahkan familipun bukan), Si Tejo selalu cepat berbuat untuk memenuhi keinginan-keinginan Si Surti. Bahkan, nyaris semua keinginan Si Surti ditanggapi serius dan dikabulkan.
    Pertanyaannya, perilaku Si Tejo ini mengindikasikan apa saja? Kemungkinannya bisa beragam. Bisa jadi beberapa di antaranya adalah:
    -Si Tejo lebih mencintai Si Surti ketimbang Si Atun.
    -Si Tejo selingkuh dengan Si Surti.
    -Si Tejo telah merelakan dirinya diperalat/diperbudak Si Surti
    -Si Tejo takut kepada Si Surti yang mungkin saja mengancam akan melakukan sesuatu yang merugikan Si Tejo (dalam hal ini, Si Tejo berarti di bwah tekanan Si Surti).
    -Dll.

    Nah, Bung Sus, kini anda lebih sigap dalam merespon kepentingan-kepentingan kaum sekuler dan Barat (AS). Bahkan dalam masa kepemimpinan anda, beberapa agenda kaum sekuler dan Barat berhasil terpenuhi. Contoh: RUU APP berbah menjadi RUU PP, majalah PlayBoy tidak dilarang, dll. apakah ini mengindikasikan hal serupa dengan kasus Si Tejo?

  22. Satu kemungkinan : mungkin ummat Islam terlalu memiliki konsernitas dalam politik dan semua yang berafiliasi kepada politik. Karena mereka gak punya asset yang harus diberdayakan dalam sains, ekonomi, kebudayaan, maka mereka begitu bangga bahwa mereka MASIH bisa berpolitik.

  23. iman ti bandung

    Cerita
    Unik
    Dari
    SObat PRIMA ISLAMOLOVER #1…trims

  24. Allaahumma ashlih syabaab al-muslimiin wa habbib ilaihimul Islaam wa karrih ilaihimul kufra wal ‘isy-yaan waj ‘alhum minarraasyidiina birahmatika yaa arhamarraahimiin…
    Allaahummahdinash-shiraathal mustaqiim… shiraathalladziina an’amta ‘alaihim ghairil maghdhuubi ‘alaihim waladhdhaalliin…
    Aamiin yaa rabbal’aalamiin…
    Allaahu Akbar yaa syabaab al-muslimiin !!!
    Salam perjuangan menuju revolusi bumikan Islam secara Kaaffah & kebumikan Sekularisme, Demokrasi, derivat-derivatnya & konco-konconya !!!

    أللَّهُمَّ مَكِّنّاَ مِنْ إزَالَةِ أنْظِمَةِ الْكُفْرِ وَ أحْكَامِهِ مِنْ جَمِيْعِ بِلآدِ الْمُسْلِمِيْنَ
    Yaa Allah, kokohkanlah kami untuk memusnahkan segala sistem peraturan dan hukum kufur di seluruh negeri kaum muslimin.

    أللَّهُمَّ مَكِّنّاَ مِنَ الْقَضَاءِِ عَلَى إسْرآءِيْلَ وَأمِيْرِيْكًا واْلإنْجِلِيْزِ وَكُلِّ الدُوَلِ الْحَرْبِيَّةِ
    Yaa Allah, kokohkanlah kami untuk menghancur-leburkan Israel, Amerika, Inggris, dan negara-negara kafir harbi lainnya.

    أللَّهُمَّ مَكِّنّاَ مِنَ الْقَضَاءِ عَلَى كُلِّ هَيْمَنَةٍ لِلدُّوَلِ الْكَافِرَةِ عَلَى أيِّ بَلَدٍ مِنَ الْبِلآدِ لإسْلآمِيَّةِ
    Yaa Allah, kokohkanlah kami untuk menghancur-leburkan setiap hegemoni negara-negara kafir atas negeri manapun dari negeri-negeri Islam.

    أللَّهُمَّ إنَّا نَسْألُكَ خِلآفَةً رَاشِدَةً عَلَى مِنْهَاجِ النُّبُوَّةِ ، تُعِزُّ بِهَا الإسْلآمَ وَ أهْلَهُ وَ تُذِلُّ بِهَا الْكُفْرَ وَ أهْلَهُ ، إنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
    Yaa Allah, sungguh kami memohon kepada-Mu Negara Al Khilafah Al Raasyidah yang mengikuti Manhaj Kenabian, yang dengannya mulialah Islam beserta umatnya dan dengannya pula hinalah kekufuran beserta penganutnya. Sesungguhnya, Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.

    إنَّكَ نِعْمَ الْمَوْلَى وَ نِعْمَ النَّصِيْرِ
    Sesungguhnya Engkau sebaik-baik pelindung dan penolong.

  25. BUBARKAN AHMADIYAH !!!
    ITU HARGA MATI !!!
    ALLAHUKABAR !!!

  26. iman ti bandung

    Salam
    saya
    buat
    sobat Irfan Rumi Ramadhan – GEMA JABAR

    Tanya :Sobat irhab tea ieu teh?

  27. Bubarkan saja! Jayalah islam

  28. Oala sus…sus. ojo dadi bocah nakal to. nyusahno wong akeh. mbo’ ya apa kata eyang kakungmu didengarkan,apa kamu pengen eyang kakung ama eyang putri mati sengsara baru kamu bisa tegas… ngunu! ataw mau nunggu wong se-indonesia jadi mayat baru bisa waras…, ntar lama-lama tak masukin RSJ baru tau rasa, sebelum ntar dimasukkin ke neraka. PAHAM…!!!

  29. Assalamu’alaikum,
    Alkhamdullilah, Sudah menjadi hak & kewajiban setiap muslim untuk saling ingat mengingatkan dalam hal kebenaran.

    Untuk itu Bapak Presiden SBY, yang terhormat, dengarkan, renungkan, dan laksanakanlah nasehat dari saudara kita seiman dan seakidah yang sudah jelas kebenarannya.

    untuk itu ” BUBARKAN BAPAK AHMADYAH SESEGERA MUNGKIN ”

    ALLOHU AKBAR

  30. Semoga Tuhan Pemilik Urat Nadi dari semua manusia senantiasa memberikan kekuatan kepada kita untuk memberikan keputusan yang terbaik bagi Presiden SBY – Jangan mendahului Allah jika anda-anda dan Tuan Presiden SBY tidak mengetahui Ahmadiyah, coba anda-anda teliti dengan hati yang bersih dan mohon petunjuk kepada-NYA jangan kepada setan-setan yang panatik dan tidak mengetahui mengenai AHMADIYAH, oke

  31. Bapak sby, bukalah mata hatimu untuk melihat dan mendengarkan jeritan umat….

  32. Pak Pres……..
    semoga hatimu terbuka…menerima kebenaran.
    Kekuasaan itu amanah………
    Semoga amanah itu bisa engkau laksanakan sesuai dengan tuntunanNya sebelum semua terlambat.
    Aamiin……
    Pak Pres……bubarkan Ahmadiyah !!!

  33. seluruh umat islam “termasuk SBY” harus tunduk kepada aturan Allah bukan hawa nafsu.maka apayang Allah larang harus dilarang.Bubarkan Ahmadiyah dan seluruh organisasi yang menentang aturan Allah! Allahu Akbar.

  34. Saya sangat setuju bila syariah islam ditegakan, wajib dipertanyakan bagi seorang muslim yg ta`at yg tdk setuju bila syariah islam ditegakan namun teknis dan caranya tentunya harus kembali melihat kpd sunnah Rosul dan shahabat bgmn mereka mendirikan khilafah islamiyah, TEGAKAN SYARIAH ISLAM !Mung sateuacana punten bersihan heula aqidah ummat tina syirik jeung bid`ah, khawatos ah bilih derr ambruk deui da pondasina siga peuyeum, permiossss.

  35. Bismillahirrahmanirrahim…..
    Nama saya IRHAZ dari Makassar….
    Mungkin ada pihak yang kurang sreg atau kurang yakin atas legitimate hasil polling yang -dimana mana- selalu di atas 50 persen. Beberapa pekan ini, jujur saya juga sering melakukan “voting-votingan” tetapi kepada para netter yang ada di Yahoo Massanger di seluruh Indonesia. Dan, memang… ternyata hampir semua pengguna YM iyu menyatakan setuju dengan Syariah Islam di negeri kita… walaupun ada yang masih belum paham bagaimana subtansinya…. Namun,, saya juga menjelaskan betapa rugi dan teraniyayanya kita tanpa aturan Islam yang akan diterapkan dalam negara. bahkan saya sempat mengirimkan kepada mereka Video film ILA MATAA’ karya para syabab di malaysia. Dan mereka tambah yakiin bahwa Daulah Khilafah adalah solusi masalah Ummat. Dan di antara meraka ada yang dari luar negeri (tapi orang Indonesia juga) yang setuju… Misalnya dari jepang dan Jerman….
    Wassalam…..
    Saudaramu…. Irhaz

  36. rahmat muhammad nur

    Assalamualikum…..mudah-mudahan pak sby tidak plinplan dalam membubarkan jemaat ahmadiyah,karena sudah semestinyalah seorang penguasa negeri yg mayoritas penduduknya muslim harus menjaga akidah umatnya agar tidak tercemari dari ajaran yang sesat yang menyesatkan ,karena nanti di akhirat semua permasalahan ummat akan dipertanggung jawabkan didepan Allah SWT……..jadi bubarkan ahmadiyah……

  37. Assalamu’alaikum wr.wb.
    Pak SBY yang semoga dirahmati oleh Allah Ta’ala..

    Allah Subhanahu wa Ta’ala, berfirman:

    ”Dan tetaplah memberi peringatan karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman.” (QS. Adz-Dzaariyaat: 55).

    Maka sangat tidak bijaksana apabila permasalahan Ahmadiyah ini terus bapak biarkan terbengkalai..? Ada apa pak..?

    Bukankah beberapa waktu yang lalu ternyata bapak bisa juga tegas, yaitu MARAH-nya bapak ketika “anak buah” bapak ketiduran. Bayangkan, untuk masalah (tidur) yang sebenarnya sudah begitu membudaya di kalangan DPR sejak dahulu kala, ternyata hari itu bapak tidak bisa terima lagi, dan MARAH!

    Mengapa untuk masalah AKIDAH yang lebih segala-galanya untuk urusan dunia maupun akhirat bagi setiap muslim, HATI dan PIKIRAN bapak tidak tergerak untuk menuntaskannya sesegera mungkin…? Ada apa pak..!?
    Sementara bapa adalah “decision maker” MUTLAK di negeri ini, di samping seorang muslim yang punya WEWENANG untuk MEMBUBARKAN-nya, ada apa pak…!?

    Semoga Allah Ta’ala segera membukakan hati & pikiran bapak, agar permasalahan ini segera pula bapak tuntaskan dengan tepat dan benar. Bubarkan Ahmadiyah atau bapak menjamin bahwa Ahmadiyah menyatakan agamanya sendiri, dan tidak melanggar lagi.

    Terima kasih
    Wassalamu’alaikum wr.wb.
    Karina Dive,—

  38. Assalamu’alaikum wr.wb.

    HTI Saudara kami yang dirahmati oleh Allah Ta’ala.
    InsyaAllah isi surat dal alamat situs ini telah kami LINK ke beberapa Situs group yang kami kelola, dengan alamat-alamat sebagai berikut:

    http://minangdanbroadcast.multiply.com/notes/item/130
    http://2i2h.multiply.com/notes/item/440
    http://islammenjawab.multiply.com/notes/item/112

    Semoga bermanfaat, dan komunikasi serta informasi dari situs ini dapat lebih diketahui oleh saudara-saudari kita. InsyaAllah.

    Wassalam
    Karina Dive,—

  39. dipun pirengake pak pres! supadhos jenengan slamet dunyo lan mboten njungkel ten akherat….

    embuh, q ra iso basa kromo… huahahahahahaha… maap

  40. Pak Irhaz Harifin … sepakat deh ! Saya juga seperti antum, ngobrol2 via YM, dan bukan hanya ummat islam, ketika saya “nyales” syariah ke temen hindu, mereka sepakat banget lho !

    emang, syariah itu bisa diterima seluruh ummat manusia, karena syariah itu memang rahmat untuk seluruh alam.

    nah, klo yang hindu udah nerima, lalu ada sodara sesama muslim masih juga terjebak pada so-called “ke-indonesiaan”, apa ga malu tuh ama temenku yang hindu ? :D

    wassalam

  41. Bapak Presiden hendaknya bisa lebih jernih melihat & membaca realita yang terjadi. Berbicaralah dengan hati sebagai umat yang telah dilecehkan keyakinannya.Tidak marahkah anda jika ada orang lain datang ke rumah anda dan mengacak-ngacak rumah anda semau dia???Apalagi ini yang namanya akidah???Jangan selalu dipengaruhi oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan pejuang hak asazi manusia, padahal jelas-jelas mereka sendiri yang melanggarnya.SEMOGA ANDA BISA MENGAMBIL KEPUTUSAN YANG JELAS & TEPAT.SEGERA!!!!!!!!

  42. wah Pa Susi kan mantan tentre, masa ga berani!….
    Gampang aja kan buat babeh kita ni, ngebubarin aliran yang dah nyata2 menyimpang itu…
    La wong Khalifah Umar bin khattab aja mencella Abdullah bin Umar karena “takut” menceraikan istrinya,..apalagi ini dah bener2 nampak kekeliruannya….
    Ja…ngan biarkan orang2 bilang anda banci…..
    Ok Pa Susi!

  43. Salim Syarife MD

    MEREKA BERUSAHA KERAS MEMADAMKAN CAHAYA ISLAM.

    Akhir-akhir ini Ummat Islam sedang dilanda Fitnah besar, Aqidah Islamiyah diserang oleh kelompok Orentalis/ Munafiqin, Mereka berusaha keras untuk memadamkan cahaya Islam. maka bagi setiap Mu’min, Orang Alim, Ustad, Tokoh Agama Islam yang jujur dan takut kepada Alloh Ta’ala, wajib bergerak menjaga Kehormatan Agama Alloh Ta’ala dengan memegang erat syari’at Nabi Muhammad SAW, Sang Penutup para Nabi.

    Tidak ada paksaan dalam memeluk Agama Islam, siapa saja yang mendapat hidayah, pasti mereka mengenal kebenaran dan barangsiapa yang sudah mengenal kebenaran (Agama Alloh) lalu menolak dan lari dari padanya, sesungguhnya mereka itu adalah orang-orang Munafiq, Fasyiq dan kufur kepada Alloh Ta’ala yang berhak mendapat siksa dari padaNya.

    “Mereka berkehendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan- ucapan) mereka, dan Allah tidak menghendaki selain menyempurnakan cahayanya, walaupun orang-orang yang kafir tidak menyukai” (Attaubah : 32).

    Aqidah Islamiyah adalah hal yang sangat prinsip, Bukan Urusan sebatas Halal Haram, Aqidah Islamiyah adalah keyakinan/ Ke-Imaman yang ada dalam hati setiap Mu’min. bila aqidahnya rusak, akibatnya ia menjadi Murtad/ Kafir..!

    “Diantara tanda2 Qiamat, Akan datang suatu Fitnah bak gumpalan malam, pagi hari seorang dalam keadaan ber-Iman, sore harinya sudah menjadi Kafir, sore hari dalam keadaan ber-Iman, pagi harinya sudah menjadi Kafir, mereka menjual/ menukar Agamanya dengan sebagian harta duniawi/ uang yang sedikit” (Al-Hadist).

    Wahai para Alim Ulama’..! jagalah kehormatan Islam..! Jagalah Aqidah Islamiyah..! persatuan adalah kewajiban. Alim Ulama’ telah memikul beban Ummat Nabi Muhammad SAW.. Alim Ulama’ dan Umaro’ bertanggung jawab dihadapan Alloh Ta’ala atas segala urusan Ummat Islam yang sedang di-Acak-Acak Aqidahnya. Katakan Benar jika itu benar..! Katakan Salah jika itu salah..! Berbuatlah untuk mendapat keridho’an Alloh.. Berbuatlah untuk bekal Akhiratmu.. Utamakan kepentingan Agama Alloh dari pada urusan Duniamu.

    “Barang siapa tidak peduli terhadap urusan Ummat Islam, maka bukan tergolong dari pada mereka (Ummat Islam)”. (Al-Hadist)

    Bubarkan dan berantas segala macam bentuk Penodaan, Penistaan terhadap Agama Islam yang dilakukan oleh sempalan Ahmadiyah atau sejenisnya yang bertopeng Islam…!

    Bapak Presiden Yang Saya Hormati, bertaqwalah kepada Alloh Ta’ala… Tiada kehidupan yang kekal kecuali kehidupan Akhirat… Menutupi Kebenaran di Dunia itu adalah kedholiman, kelak akan terungkap di Mahkamah Maha Agung di hari Qiamat yang akan menjadi malapetaka besar bagi Kaum yang berbuat Dholim.. Bubarkan sempalan Ahmadiyah yang telah merusak kehormatan Islam dan merobek-robek Aqidah Ummat Islam.. Sesungguhnya Alloh Ta’ala maha Mengetahui apa-apa yang kita sembunyikan.

    Ya Alloh.. Saksikanlah, sesungguhnya kami telah menyampaikan Da’wah Ummat Islam..!

    Ummat Islam sangat menghormati terhadap penganut Agama diluar Islam.. Agama Islam adalah Agama damai… Ummat Islam tidak akan bereaksi bila tidak diusik Aqidahnya…Ummat Islam tidak akan pernah menerima pelecehan Aqidah yang dilakukan oleh Orang-orang yang memakai baju/ simbol Islam… Ummat Islam menuntut Keadilan, Kejujuran dan Ketegasan, dari para pemimpin Negara Republik Indonesia yang berpenduduk mayoritas beragama Islam demi keutuhan Bangsa, Sekian.

    Wa Salam.

    Salim Syarief Mauladawilah – 21/06/1429 H. – 26/06/2008 M.
    Email: alfaizin99@yahoo.com

  44. Salim Syarife MD

    AHMADIYAH MENGACAK-ACAK AQIDAH ISLAM

    Meng-Imani Bahwa Nabi Muhammad SAW, sebagai Nabi Terakhir adalah Wajib bagi setiap Muslim, adapun bagi yang meragukan apalagi meng-Ingkari, maka hal itu adalah kekafiran Mutlak termasuk yang meyakini adanya Nabi setelah Nabi Muhammad SAW.

    Soal Aqidah Islamiyah tidak dapat ditundukkan oleh UUD Negara manapun dengan berlindung dibawah UUD (kebebasan dan keyakinan beragama), sebab Aqidah adalah hal yang paling prinsip. bila ada seorang yang mengaku sebagai Nabi setelah Nabi Muhammad SAW, maka hal tersebut adalah penistaan dan penodaan terhadap agama Islam, yang harus ditindak tegas dan dihukum oleh pihak yang berwajib.

    Bila ada UUD Negara (kebebasan dan keyakinan beragama) yang bertentangan dengan Aqidah/ keyakinan Ummat Islam yang memiliki hak mayoritas, maka UUD tersebut seharusnya direvisi dan diserasikan dengan keyakinan Ummat Islam, tentunya dalam hal-hal yang bersifat prinsip,guna menghindari terjadinya kemarahan Umat Islam & konflik yang tidak ada habisnya.

    Keyakinan dan ke-Imanan (aqidah) Ummat Islam tidak dapat diatur oleh UUD manapun, seharusnya UUD Negara-lah yang mengimbangi hal-hal yang bersifat prinsip dalam Syari’at Islam. Apakah Ummat Islam harus menjual Aqidahnya demi UUD Negara?

    Alhamdulillah, UUD Republik Indonesia tidak pernah Mengijinkan PENODAAN AGAMA, bahkan PER-PRES No.1 Tahun 1965 & KUHP pasal, 156 A, Melarang PENODAAN AGAMA.

    Umat Islam sangat menghormati terhadap penganut Agama diluar Islam, akan tetapi Ummat Islam tidak bisa disatukan ke-Imanan dan keyakinannya dengan Aliran Batil diluar Islam, karena ke-Imanan dan Keyakinan Aqidah/ Idiologi merupakan “Harga Mati” yang tidak dapat ditawar-tawar lagi sampai akhir hayat.

    Dengan demikian, Ummat Islam sampai kapanpun tidak mungkin menerima kehadiran Ahmadiyah yang telah terbukti dengan jelas mengacak-acak Aqidah/ Idiologi Ummat Islam dengan berkedok Islam, terkecuali Ahmadiyah telah mendeklarasiakan agama baru, maka Ummat Islam tidak sibuk lagi mengurus penganut Agama Ahmadiyah, dengan syarat seperti yang telah difatwakan oleh Habib Rizieq Syihab, yaitu:

    1. Mereka tidak boleh mengaku sebagai Orang Islam.
    2. Mereka Haram menikah dengan Orang Islam.
    3. Mereka tidak boleh masuk ke Masjid.
    4. Mereka dilarang ke Tanah Suci untuk Umrah, Hajji maupun Ziarah.
    5. Dalam Dokumen mereka, seperti : KTP, SIM, KK, Passport dll, tidak boleh mencantumkan Agama Islam.
    6. Mereka tidak boleh memakai Label,Simbol, Atribut atau ritual Islam manapun.

    Oleh karena itu, saya sangat mendukung pernyataan/ fatwa Habib Rizieq Syihab yang sudah sesuai dengan ketentuan Syari’at Islam. Saya sangat mengharap, kiranya pemeritah Republik Indonesia, bersikap tegas dan bijak dalam mengatasi perkembangan aliran Ahmadiyah yang sudah terbukti sekian lama meracuni Aqidah Ummat Islam. Tidak ada jalan lain, kecuali Pemerintah Republik Indonesia segera membubarkan Ahmadiyah.

    Bapak Presiden yang saya Hormati, bertaqwalah kepada Alloh Ta’ala, ini persoalan Aqidah Ummat Islam, Bukan persoalan sebatas Halal Haram. Aqidah itu, ke-Imanan yang ada dalam hati setiap Mu’min, bila aqidahnya rusak, akibatnya ia menjadi Murtad/ Kafir..! maka janganlah Bapak Presiden mengabaikan Tuntutan Ummat Islam.

    Saya sekedar menyampaikan, tapi Ingat, bahwa Mahkamah Maha Agung, akan digelar kelak di Akhirat. Sesungguhnya Alloh Ta’ala, Maha Adil dan Maha Bijakasana.

    Mudah-mudahan Alloh Ta’ala menyelamatakan kita semua dari AzabNya yang pedih.

    Wa Salam.

    Salim Syarief Mauladawilah – email: alfaizin99@yahoo.com

  45. al fatih-jat in anger

    kalo SBY, teuteu gak mo denger rintihan hati rakyatx yang terdzolimi ini, bagusx diapain yah…,???

  46. Ass. wr wb
    Web site tampilan bagus, kalau boleh saran berikan effek animasi apakah pada bendera berkibar atau lainnya sehingga lebih hidup.
    Mengenai artikel surat kepada president, ada teks point ke-3 yang tidak terbaca ( font tidak terbaca ).
    Demikian, Jazzakallah khoiran…

    wassalam
    parno

  47. Sudah saatnya pemimpin menyadari kekeliruannya,karena ketika pemimpin menghianati rakyat,sejatinya ia telah menghianatia dirinya sendiri. tenang aja Azab Allah nyata kok!!

  48. tiada tawaran lagi untuk AHMADIYAH kembalilah ke ISLAM yang Benar!!!

  49. Mungkin pak SBY bingung harus bagaimana menghadapi soal ahmadiyah……orang2 dekat disekelilingnya memaksa utk tidak mengabulkan tuntutan umat Islam mayoritas….tetapi juga bingung umat islam mayoritas tidak simpati lagi terhadap beliau…..akhirnya hanya keluar SKB itu saja…beliau tdk berani/tegas mengambil keputusan soal ahmadiyah.

  50. Smoga Allah memberi kekuatan daya dan upaya kepada Bpk. SBY untuk menentang interferensi pihak asing. dan dengan cepat mengambil keputusan yang penuh rahmat dan barokah dari Alla. Amiiin…

  51. assalamualaikum warohmatullah wabarokatuh

    saya hanya mengharapkan pemimpin yang tegas, yang menyayangi rakyatnya, yang adil, yang menjunjung nilai agama dan memperjuangkan agamanya. Saya terpikir, seandainya rakyatnya ada yang tidak makan, apakah bisa para pemimpin negeri ini, pemimpin ummat yang kenyang perutnya dg makanan.
    Rakyat tidak makan karena para pemimpinnya pemimpin ummat tidak tegas dan adil. termasuk pemerintah tidak berjihad menegakkan agamanya dlm hal ahmadiyah. menunggu terlalu banyak fitnah untuk bisa tegas dan adil.
    Bapak SBY saya tau bapak adalah orang baik, tapi tolong jangan takut terhadap anak buah yang zalim, dan berkacalah pada Rasulullah, atau paling tidak pada ahmadejad atau pada muhammad natsir.

    maaf kalo salah kata

    wassalamualaikum warohmatullah wabarokatuh

  52. rizky karuniawati

    Tunjukan Empati Mu pada Pedoman Idup mu Wahai saudara…….

  53. Assalamu’alaikum Wr. Wb.
    Menanggapi masalah surat terbuka untuk Bapak Presiden SBY, Menurut saya Pak SBY sungguh TER-LA-LU…..

  54. Assalamu’alikum WRWB…
    Tidak ada kata terlambat bagi seorang muslim untuk segera bertobat dan kembali kapada jalan yang benar .
    Yang terhormat bapak SBY , mudah-mudahan Saudara segera mengingat dan kembali kepada amanat yang Rakyat berikan dan Allah Anugaerahkan ( mudah-mudahan bukan alat untuk adzab Allah ) kapada saudara .
    Kami semua cinta kepada pemimpin yang yang bisa melindungi dan mengayomi kami sebagai rakyatna .
    Salam dari saudaramu….

  55. emang sulit kalo punya pemimpin ga punya ideologi kayak gini, maunya disuruh aja sama ideologi yang seperti menguntungkan, padahal…….

    skak mat!!!!

  56. MUH. AL MANSYUR

    JNGAN KAU TAMBAH DOSA SBY DENGAN TDK MEMBUBARKAN AHMADIYAH

  57. Assalamualaikum wr.wb..!!? setuju gak klo kite rame2 pilih lagi bang SBY jadi presiden taon 2009 klo dia berani bubarin Ahmadiyah skrg??

  58. ASSALAMU’ALAIKUM..
    halo Pakde,,
    Pakde, kenapa sih nggak mau mbubarin AHMADIYYAH?
    Padahal cita2ku jadi Presiden kayak Pakde,,
    Kalo Pakde nggak mau mbubarin AHMADIYYAH, biar aku aja deh yang jadi presiden,,
    aku mau ngebubarin dan nyuruh para penganutnya bertaubat sama ALLAH SWT -Tuhanku, Tuhan Pakde, dan Tuhan semuanya-,,
    terus, aku mau ngehukum orang-orang yang mengaku beragama ISLAM tapi malah nggak mau berISLAM secara kaffah..
    anak TK juga bisa!

  59. Bisa jadi, tidak dibubarkannya Ahmadiyah adalah sebuah kepentingan politik menuju PEMILU 2009. Bisa jadi, ada “transaksi” ilegal diantara mereka. Jika Ahmadiyah tidak dibubarkan, mungkin Ahmadiyah akan bersedia memberikan suaranya kepada Bapak Presiden. Namun jika dibubarkan…
    tau sendiri deh akibatnya :)
    Mari bergandengan tangan meninggikan Islam di negeri ini agar tiada seorang pun berani menodainya :)

  60. duhh…..
    msh ada jg ya org yg belain ahmadiyah
    ck..ck..ck…hera…………..n deh.
    kalau mmg qt teliti dgn ht jernih dan terbk udh jls2 ahmadiyah itusesat dan menyesatkan jd g da kompromi lg
    bertaubat kembali pd ajaran yg benar atau dirikan agama lain dan tdk berteduh di bwh payung islam.
    bisanya cm nebeng aja, usahadonk!!!

  61. hidupkan Islam di indonesia ini, perangi musuh – musuh islam sampai titik darah penghabisan. walaupun harus pemerintahan indonesia. kita tak perlu ragu. karena indonesia dibebaskan oleh pejuang-pejuang islam.dan hanya untuk islam didirikan.Allahu akbar…

  62. pada hari kiamat ada 7 golongan yang mendapat naungan Allah. salah satunya pemimpin yang adil. sungguh SIKSA ALLAH AMATLAH PEDIH…

  63. Pemimpin yang pengecut mustahil akan membawa kejayaan bagi bangsanya !

  64. Bismilahirrohman nirrohim….
    Assallamualaikum wr wb, saudara2 se Iman Islam
    Sudah sekian lama Presiden diberi surat kok nanggapinya lama banget, susah mikir atau susah mutuskan? saya heran dia kan presiden kok mikirnya lama, kirain saya saja yang bodoh ini ngga bisa mikir cepet ternyata beliau juga ngga bisa ya….tapi saya tetap berdoa semoga Bapak presiden SBY cepet cerdas,tegas, dan selalu kalau bekerja sampai tuntas, dan satu lagi tolong pak SBY bila kerja harus Iklas ya….jangan membela orang2 jauh dr Allah dan khianati Allah & Rasul nya
    Bapak kan beragama Islam dan percaya sama Allah juga Raululloh dong!!….ingat lho Pak, sudah banyak contoh orang2 yang selalu membela orang bersalah yang jauh dengan Allah dan hasilnya??…Iiiihh ngeri banget, di dunia saja mereka sengsara terpisah dr org2 yg kita cintai, dipermalukan pokoknya mereka tdk dapat apa2 kecuali sengsara ,apalagi nanti di akhirat…iiihhh seureeeeemmmm…..

  65. Mau mikir apa lagi…lha wong udah jelas banyak pertikaian yang terjadi gara2 JAI, dan emang ajaran mereka juga nggk benar, ngapain dipertahanin lagi….Keluarin aja deh keputusannya Mas Pres…..

  66. jangan ragu ragu untuk menegakan syari’at Islam. sebelum kita menjadi orang orang seperti orang orang yang di binasakan Allah karena kemungkaran mereka.

  67. pak SBY yang terhormat…
    mayoritas umat mu (muslim) meminta agar Ahmadiyyah dibubarkan.. lha kok gk dilaksanakan.. Takut Siapa??
    Bukankan Pak Pres hanya Takut Kpd Allah…??

  68. pemimpin kita kok senangnya membiarkan suatu masalah, seolah mengharap masalahnya ditelan ANGIN LALU… KASUS CENTURY -NGAK JELAS UJUNGNYA, KASUS MUNIR-ENGGAK JELAS PEMBUNUHNYA, KASUS TRISAKTI ENGGAK JELAS OTAKNYA, KASUS AHMADIYAH ENGGAK JELAS JUGA UJUNGNYA….APALAGI KASUS REKENING GENDUT PARA JENDRAL….ya..paling2 diam tak berkomentar..mengharap ditelan angin lalu….(badan gede tapi ngak tegas! percuma)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*