Tjipta Lesmana
Pemerintahan Yudhoyono masih saja menggunakan retorika ala Orde Baru dalam memberikan justifikasi kebijakan menaikkan harga BBM. Pertama, subsidi BBM hanya dinikmati oleh orang kaya, 80 persen untuk knalpot mobil orang kaya, kata Wakil Presiden Jusuf Kalla. Kedua, harga BBM Indonesia masih termurah di
Retorika adalah ilmu persuasi yang diciptakan Aristoteles sekitar 2.500 tahun yang lalu. Menurut Aristoteles, diperlukan tiga keterampilan khusus untuk bisa memengaruhi, bahkan mengubah sikap dan pemikiran orang banyak, yaitu etos, logos, dan pathos. Logos adalah keterampilan memberikan argumentasi dan rasio kuat supaya khalayak percaya dengan apa yang Anda katakan. Untuk itu, kalau perlu, disajikan juga bukti, fakta, dan data. Namun, sayang, logos yang diajukan Purnomo ataupun Jusuf Kalla kurang tepat jika tidak dikatakan ngawur.
Di Belanda, harga bensin saat ini 1,7 euro per liter atau sekitar Rp 23.000. Namun, ongkos bus umum jarak dekat 1 euro, koran 1 euro. Parkir 1 jam di Bandar Udara Schipol 1,5 euro. Seorang pengangguran diberikan subsidi minimal 800 euro per bulan. Seorang yang baru lulus S-1 dan bekerja paling tidak mendapat gaji 1.300 euro. Maka, tidak ada seorang pun yang memprotes harga bensin 1,6 euro. Di Singapura, pendapatan per kapita rakyatnya sekitar 25.000 dollar AS per tahun. Maka, harga bensin di Singapura sekitar 1,5 dollar AS pun tidak membuat rakyat ribut.
Ketika orang-orang Polandia mengetahui bahwa harga bensin kita cuma 45 sen per liter, mereka tidak percaya. Kok, murah betul? Namun, ketika saya memberitahukan pendapatan per kapita rakyat
Itukah sebabnya wacana yang membandingkan harga bensin
Hanya angin surga
Bagaimana dengan wacana bahwa 80 persen subsidi BBM hanya dinikmati oleh orang kaya? Dari perspektif logos, wacana ini pun lemah.
Pertama, jika pemerintah sejak awal tahu bahwa mobil-mobil pribadi mengonsumsi paling banyak BBM, kenapa pemerintah tidak membatasi jumlah mobil yang berkeliaran di jalan-jalan? Kemacetan serius di berbagai
Kedua, BBM tak hanya dinikmati orang kaya, tetapi oleh semua lapisan masyarakat. Semua produk barang dan manufaktur membutuhkan konsumsi BBM. Maka, begitu harga BBM naik, harga barang dan jasa serentak naik. Pada akhirnya, orang di strata bawah yang paling terpukul.
Ketiga, ucapan Jusuf Kalla bahwa kenaikan harga BBM sekarang hanya berakibat kenaikan belanja Rp 50.000 sampai Rp 60.000 bagi orang miskin—sedangkan pemerintah memberikan Rp 100.000 per bulan—hanya teori. Dalam praktik, kehidupan mereka pasti lebih tercekik lagi.
Perihal kenaikan harga BBM mestinya pemerintah sejak awal memberikan sounding kepada rakyat bahwa pemerintah tidak punya jalan lain kecuali menaikkan harga BBM sebab harga minyak di tingkat internasional memang terus membubung. Banyak negara menempuh kebijakan melepaskan harga BBM sesuai pasar sehingga fluktuasi harga terjadi setiap hari secara alamiah. Namun, pemerintah kita masih saja berkelit dengan retorika impression management berupa jaminan bahwa harga BBM takkan naik selama 2008, dan menaikkan harga BBM hanya opsi terakhir.
Inilah kesalahan fatal pemerintahan SBY! Memberikan ”angin surga” terus kepada rakyat, bukan menggambarkan situasi riil di dunia. Maka, tatkala rakyat menggugat kenaikan harga BBM, antara lain dalam bentuk aksi-aksi unjuk rasa, pemerintah tidak punya pilihan lain, kecuali menyanyikan retorika ala Orde Baru itu, menggebuki para demonstran/mahasiswa, merusak kampus Universitas Nasional, sekaligus menjilat kembali ludah yang sudah disemburkannya jauh-jauh hari…!
Tjipta Lesmana, Kolumnis dan Guru Besar Komunikasi Politik
(Kompas, Selasa, 27 Mei 2008 | 00:45 WIB)
Potongan sebuah hadist menyatakan ” Jika para penguasa menggunakan hukum selain dari yang diturunkan Allah, maka Allah akan menjadikan musuh-musuh mereka berkuasa, dan merampas kekayaan dinegeri tersebut”. Mau ngomong apa? wong dari dulu sudah tidak dipercaya! Satu-satunya Presiden plendas-plendus ya sekarang ini. Sejak Indonesia bereformasi ria terbukti semua pemimpin di stir kaum kapitalis,apalagi sekarang JK (JK = Jagoan Kapitalisme)..Kenapa? yaa tengoklah hadist diatas! Wassalam
Bayangkan :
Semua Dirut Pertamina kaya raya ala baron-minyak Texas, apakah mereka mau mengurangi kekayaan mereka untuk mengcover rakyat yang sekarat ?
Fasilitas :
Untuk cek kesehatan mata dan kaca mata, semua yang dipakai staf dan karyawan Pertamina gratis diperoleh dari rumah sakit Pertamina.
Jika pensiun dari Pertamina maka uangnya cukup bisa membeli 2-3 rumah luks dan para pensiunan diaktifkan kembali dalam ratusan anak-perusahaan yang diciptakan Pertamina.
Pertamina adalah kapitalis (pemilik modal besar), sekaligus lembaga kuat dipemerintahan , buktinya Pertamina bisa mengangkat Menteri Budiono menjadi Komisaris untuk mencicipi gaji buta jutaan Rupiah dari Pertamina.
Juga Pertamina mengangkat Jendral Endriartono Sutarto -teman dekat SBY- menjadi Komisaris Utama.
Jadi kenaikan BBM dengan alasan minyak dunia naik hanyalah momentum bagi mafia pemerintah.
Kapan Khilafah menggantikan posisi2 mafia ini ? InsyaAllah soon. The matter of time…
Siapa yang setuju dengan pendapat saya:
1. pemerintah tidak pernah merasakan penderitaan rakyat. dimana mana rakyat susah, bahkan untuk mencari makan, makanya mereka bisa seenak udelnya dlm mengambil kebijakan.
2. pemerintah tidak pernah merasakan posisi orang dengan gaji 200rb perbulan dan kesusahahan dalam menghidupi keluarga dan rasa malu sebagai kepala keluarga.
3. selamanya indonesia tidak akan bangkit apabila pemerintahnya tetap menjadi banci yang disetir oleh barat karena tidak mempunyai prinsip dalam memimpin.
4. mereka menyia-nyiakan amanah yang diberikan dengan tidur digedung DPR, dan aktifitas lain untuk memperkaya dirinya sendiri.padahal ditempat lain banyak rakyat yang kelaparan.Allahhu akbar betapa zalimnya mereka.
5. pemerintah harus digetok kepalanya biar sadar.
siapa yang bisa memfasilitasi saya untuk bisa menggetok kepala presiden.
af1 kata-kata saya terlalu keras, ini semua karena kekecewaan saya yang teramat sangat kepada pemerintah.
buat pemerintah, silahkan tunggu doa doa dari orang yang dizalimi oleh kalian semoga segera diijabah Allah.amin
sunatulloh tidak berubah sejak jaman Adam.. ada gelap ada terang… sebentar lagi terang.. karena fajar sudah nampak.. tapi siapakah yang berhak mengantarkan sampai pada terang?
Hayooo..! yang milih SBY-JK ngacung, tanggung jawab dong.
salam saya buat mantan ustadz sy mawardi, semoga perjuangan antum tdk pernah surut hingga Khilafah hadir ditengah2 kita utk merubah Republik Idiot (RI) ini menjadi bagian dari KeKhilafahan, bukan bagian dari USA (United Satanic Army)
siapa yg setuju dengan pendapat saya,
1. SBY selain sadar, juga sudah sengaja ingin menghancurkan negeri yg mayoritas penduduknya muslim terbesar di dunia ini
2. segenap kekuatan diserukan bahwa SBY-JK selayaknya mereka injak-injak bagaikan menginjak seekor kumbang kecil
“Abu Zu Kasyf cijantung Says:
May 28th, 2008 at 11:20 am
Siapa yang setuju dengan pendapat saya:
1. pemerintah tidak pernah merasakan penderitaan rakyat. dimana mana rakyat susah, bahkan untuk mencari makan, makanya mereka bisa seenak udelnya dlm mengambil kebijakan.
2. pemerintah tidak pernah merasakan posisi orang dengan gaji 200rb perbulan dan kesusahahan dalam menghidupi keluarga dan rasa malu sebagai kepala keluarga.
3. selamanya indonesia tidak akan bangkit apabila pemerintahnya tetap menjadi banci yang disetir oleh barat karena tidak mempunyai prinsip dalam memimpin.
4. mereka menyia-nyiakan amanah yang diberikan dengan tidur digedung DPR, dan aktifitas lain untuk memperkaya dirinya sendiri.padahal ditempat lain banyak rakyat yang kelaparan.Allahhu akbar betapa zalimnya mereka.
5. pemerintah harus digetok kepalanya biar sadar.
siapa yang bisa memfasilitasi saya untuk bisa menggetok kepala presiden.
af1 kata-kata saya terlalu keras, ini semua karena kekecewaan saya yang teramat sangat kepada pemerintah”.
doa Kabayan, Semoga Allah yang maha mendengar mengabulkan doa orang-orang yang terzalimi dan semoga Susilo Bambang Yudoyono dan Muhammad Jusuf Kalla mendapatkan balasan yang setimpal sesuai dengan perbuatannya karena menolak hukum Allah dan telah menzalimi rakyat miskin”. Kabulkanlah ya Rabb…
udaaah… gak pake lama ….
REVOLUSI ISLAM SEKARANG JUGA !!!!
Alhamdulillah saya tidak pernah milih mereka si Penguasa biadab (af1 kalo agak sarkasm)sehingga kekecewaan saya hanya pada tataran Kedzoliman dan kesengsaraan yang semakin menjadi2 buat Rakyat di Negeri kaum Muslimin ini yang Allah menurunkan begitu melimpahnya kekayaan alam yang diberikan, tapi sebagaimana sabda Nabi SAW, bahwasanya salah satu doa yang maqbul adalah doa orang yang di dzolimi/teraniaya, maka sebagai kaum muslimin yang sedang didzolimi oleh penguasanya saya berdoa :
Ya Allah Ya Robb, sengsarakan dan persulitkan urusan mereka para penguasa kami saat menghadap mahkamahMu di akhirat, bila mereka tidak segera bertobat. Amiin …xxx
SBY-JK woiiiiiiii coba tunjuin nyali loe……..woi…coba dunkz loe debat sama teman2 mahasiswa..hah..ato debat terbuka………undang seluruh rakyat loe……trus loe panel ama kita…ato sama pak Ichsanuddin Norsy…ato sama Bu Hendri Saparini…kenapa…ini karena nyata2 loe takuttttttttttttttttt…………woi pemimpin jagan takut bro ama IMF…World BANK…ato yg laen……..INGAT..ALLAH udah melarang kita menjadi kan org kafir dan tidak seiman sebai penolong….pelindung..dan TEMAN….woi..Ingat…Kenapa loe membiarkan TUH perusahaan Asing KEPARAT rampokin mInyak…hah…trus loe kasih BLT sama orang miskin……….emanknya atuh BLT kasi jalan keluar………………..woi emanknya BLT bisa langsung ngasi kerja orang…hah…enak aja….itu mah membuat rakyat semakin mundurr..mo dikasi uang aja……..sosialisasi saja kurang…..pendataan kurang,………rakyat juga setengah mati dapetin nya……….trus kagak nyelesain persoalannnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn…….woi……..loe pikir loe bisa pake BLT sampe kapannnnnnnn……..hahhhhhhhhhhhhhh………dasar…….woi..ingat…”BARANG SIAPA YANG MATI DALAM KEADAAN MENIPU RAKYATNYA MAKA DIHARAMKAN BAGINYA SURGA”……loe mau masuk neraka……..woi,,bagi penguasa yg baca nih tulisan..ingat..loe gak tau kapan loe mati….Jabatan adalah Amanh..dan di Hari kIamatakan ada Penyesalan dan celaan kecuali org yg mengambilk haknya dan menjalanjakn kewajibannya…….nah loe……kewajiban mengurusi rakyat……mana……loe malah NGURUSI PERUSAHAAN ASING………SIBUK NGUNDANG INVESTOR ASING BRENGSEKKKKKKKK…PERAMPOK………….INGATLAH BERATUBATLAH KEPADA ALLAH..DAN KEMBALI LAH KEPADA HUKUM2 ALLAH….INSYA ALLAH…KEHIDUPAN YG SEMPIT DAN BOBROK AKAN KEMBALI SEJAHTERA…INI ADALAH JANJI ALLAH….BACA QS: AL ARAAF:96…oke BRO SBY-KALLA….
Kenapa bisa begitu? karena 2 hal yg merusak….
1. Sistem Kapitalisme yg kita anut selama ini
2. Pemerintah yg dzolim, yaitu pemerintah yg tidak peka & tidak mempunyai hati nurani bagi rakyatnya.
Untuk itu sekaranglah waktunya kita semua, khususnya umat islam untuk bersatu merubah 2 hal tsb…. Insya Allah kita bisa bangkit dari keterpurukan yg ada selama ini….Allahu Akbar.
Allahu Akbar….!!! Terbukti hukum selain hukum Allah selalau menyengsarakan rakyat… Perjuangkan terus Hukum Allah, Saudaraku Allah bersama kita.
Kapitalisme
itu pahit
jenderal…
Menolak
Solusi
Islam
adalah
Kesalahan
Fatal
Penguasa
saat ini…
gong erek erek kapilambung ono bebek ..bebek nyosor bokonge sby karo jk
udah saatnya nih revolusi Islam!!!
ayo saudara2 semua kita pergiat provokasi kpd umat utk mlepaskan mereka dari perbudakan pd manusia & kembali hanya menyembah pada Alloh SWT
ayo rame2 doakan para penguasa pengkhianat biadab pemakan darah umat itu, sbgaimana doanya baginda Rasul SAW trhadap penguasa yg memberatkn rakyatnya!
udah saatnya jundi2 Khilafah datang utk melucuti itu kafir United Satanic Army beserta antek2 kampretnya sperti mbak SBY, tante JK, nona hitamrizal bakra ikan beserta mafia brekele nya
persiden kita nga konsisten
padahal katanya ng abakalan naikin bbm
padahal sby sudah sumpah ALQURAN
PERSIDEN OMONG KOSONG