HTI-Press. Krisis ekonomi yang melanda AS telah memicu banyak orang berpikiran pendek. Beberapa di antaranya memilih bunuh diri untuk mengatasi masalahnya.
Kasus terbaru paling menggemparkan ketika seorang menejer keuangan di California membunuh enam angota keluarganya lalu bunuh diri karena stres tak kunjung mendapatkan pekerjaan, pekan lalu. Kasus lain, seorang janda berusia 90 tahun menembak dadanya sendiri saat petugas datang untuk menyita rumah yang telah ia tempati selama 38 tahun.
Di Massachusetts, seorang ibu rumah tangga mengirimkan pesan kepada sebuah perusahaan hipotek: “Jika saat ini Anda menyita rumahku, saya akan mati.” Wanita bernama Carlene Balderrama itu kemudian menembak dirinya hingga tewas. Ia meninggalkan sebuah polis asuransi dan pesan bunuh diri di atas meja. Switchboard Miami mencatat terdapat lebih dari 500 permintaan sita tahun ini.
Kini, Pemerintah AS cemas krisis keuangan akan meningkatkan aksi kekerasan dan bunuh diri. Karena itu, pemerintah meminta warga yang mengalami masalah segera meminta bantuan. Di beberapa tempat, seperti dilaporkan CNN, Selasa (14/10), hotline kesehatan mental dibanjiri pelanggan. Pelanggan layanan jasa konseling juga meningkat.
“Saya mendengar banyak orang mengatakan ini (krisis) paling mencemaskan setelah 9/11 (serangan teroris di WTC menewaskan 3.000 orang),” kata Pendeta Canon Ann Malonee dari Trinity Church di New York.
Ketika tidak ada lagi tempat mengadu, banyak orang menelepon hotline pencegahan bunuh diri. Sebuah hotline pencegahan bunuh diri, Samaritans New York, mencatat ada peningkatan penelepon sebanyak 16 persen dibandingkan tahun lalu. Banyak di antaranya karena kasus ekonomi.
“Banyak orang mengadu kepada kami, mereka kehilangan segalanya. Mereka kehilangan rumah mereka, mereka kehilangan pekerjaan,” kata Virginia Cervasio, direktur eksekutif pusat pencegahan bunuh diri di Lee County, Florida tenggara. ***
Kompas, 14/10/08
Amerika Serikat kafir mulai stres . . .
Kaum muslimin mulai bergembira, karena tanda-tanda berdirinya kembali institusi yang akan menerapkan syariah Islam segera berdiri atas izin Allah ‘Azza wa Jalla . . .
Wahai umat Islam!
Sambutlah! Sambutlah KHILAFAH ! ! !
ITULAH KESEMPITAN HIDUP KARENA BERPALING DARI HUKUM ALLAH SWT
Itu baru 0.0001% dr harga yang harus kalian bayar atas segala kekejian dan kedzaliman sistem pengecut pecundang murahan kapitalisme yang selalu kalian puja dan pertahankan………..
hehehhehee…… let’s see 4 d next surprise bro………
Ada aksi pasti ada reaksi dan setiap perbuatan pasti ada balasannya, entah di dunia atau ditangguhkan Allah SWT di Hari Akhir nanti…
Bagaimanapun mereka adalah makhluk Allah juga, semoga dengan datangnya hal tersebut mereka akan semakin dibukakan pintu hatinya akan hidayah Allah SWT…Bukankah Rasulullah SAW ketika dihujat dan dimaki oleh kamu kafir, Beliau tidak mendoakan agar mereka celaka melainkan mendoakan mereka agar mendapatkan hidayah dan petunjuk dari Allah SWT…
Karena itu sekarang saatnya kita tunjukkan bahwa Islam adalah agama rahmat bagi seluruh manusia, jalan yang lurus dan benar..dan bukannya agama yang selama ini mereka pikirkan sbg agama yang penuh dg kekerasan…
Insya Allah saatnya itu sekarang telah tiba….Khilafah sesungguhnya adalah bentuk terbaik untuk sistem pemerintahan di bumi ini…
Sangat masuk akal kenapa warga Amerika yang stress memilih bunuh diri untuk menyelesaikan persoalannya. ini pula sebagian bukti, bahwa negara yang sekuler, bukan hanya Amerika, tidak akan mampu membina masyarakatnya dengan benar. karena mereka tidak beriman sehingga tidak memiliki tempat bersandar. Seorang muslim tiada boleh demikian, ia memiliki Allah swt, Maha Pengatur urusan hamba-Nya, Pembuat Hukum bagi manusia yang sesungguhnya.
Assalamualaikum, Wr, Wb.
udah jelas kan, kalau sistem ekonomi yang dianut barat gagal, terbukti dengan stressnya warga amerika serikat, bunuh diri merupakan “final solution” bagi mereka dikarenakan cintanya mereka kepada duniawi. saya setuju dengan pendapat saudari Novi itu baru 0,0001% belum mencapai 1%, ada awal dan ada akhir itulah sistem kapitalisme. maka islam adalah “the real solution” untuk seluruh manusia, tegakkan kembali khilafah karena dengan sistem syariahlah manusia akan “survive”, dan perlu saya sampaikan bahwa khilafah hancur bukan karena gagal, namun dikarenakan hancur karena adanya yang tidak menyukai islam dan khilafahnya tegak baik dari orang nonmuslim dan muslim itu sendiri yang mengejar kehidupan duniawi semata, maka berjuanglah saudara2ku demi tegaknya khilafah, dan kepada aktivis JIL sudah terbukti bahwa sistem ekonomi kapitalis itu bobrok bukannya bagus, sistem itu terlihat bagus dari luarnya saja, dalamnya HANCURRRRR… untuk mas ulil coba telaah kembali omongan anda.
Assalamualaikum, Wr, Wb.
Kita tidak sepatutnya merasa gembira dengan apa yang menimpa rakyat Amerika.Karena sebenarnya banyak rakyat Amerika yang menentang politik luar negerinya yang selalu mendzalimi negeri muslim. Justru ini adalah kesempatan bagi kita umat Islam menunjukan simpati kita pada mereka.Siapa tahu mereka nantinya mendapatkan hidayah dari Alloh SWT…Karena mungkin mereka membenci Islam bukan karena keinginan mereka.Tapi karena ketidaktahuan mereka… Kita sepakat mengutuk kebijakan luar negeri Amerika..tapi bukan berarti kita mengutuk rakyat Amerika.