Sekedar alat Penjajahan, Wajib Keluar Dari PBB

PBB sudah tidak berguna lagi. Sekarang yang ada hanya komunitas internasional, yang hanya bisa dipimpin oleh satu-satunya adidaya, yakni Amerika Serikat.’ (John Bolton, saat menjadi Duta Besar AS untuk PBB tahun 2004)

Kegagalan PBB menghentikan pembantaian umat Islam di Gaza dikritik banyak pihak. PBB memang sering kali mandul dan tidak berkutik berhadapan dengan Israel. Puluhan resolusi PBB pun sudah dikeluarkan . Negara Zionis Israel pun ngotot tidak mematuhi . Namun tidak ada aksi apapun dari organisasi internasional ini. Paling keras hanya sekedar mengecam. Resolusi PBB mengecam Israel, lagi-lagi diveto oleh Amerika Serikat.

PBB hanya sekedar alat legitimasi negara-negara Barat yang digunakan untuk kepentingannya. Sebaliknya PBB tidak berbuat apa-apa kalau tidak sejalan dengan kepentingan Barat. Memang sejak awal menurut PBB didirikan oleh negara-negara pemenang perang dunia kedua untuk kepentingan mereka.PBB adalah organisasi kufur yang didirikan oleh negara-negara kufur penjajah untuk kepentingan mereka, wajib hukumnya keluar dari PBB

Asal-usul kelahiran PBB memang tidak bisa dilepaskan dari keluarga Kristen Eropa. Liga Bangsa Bangsa (LBB) yang menjadi cikal bakal PBB pada awalnya adalah keluarga besar Kristen Eropa , yang lahir dari komunitas negara-negara Kristen untuk menghadapi Daulah Islam (abad ke 16 sd 19 M ) . Kemudia disebut sebagai keluarga Internasional atau Komunitas Internasional , meskipun pada mulanya negara non Kristen tidak dibolehkan masuk. Dari sinilah kemudian lahir berbagai kesapakatan diantara komunitas negara kristen yang kemudian melahirkan UU Internasional .

Bahwa PBB sekedar alat letimasi kepentingan Barat memang banyak terbukti Berdirinya Negara Israel tidak bisa dilepaskan dari resolusi PBB . Setelah Liga Bangsa-bangsa (LBB) memberikan mandate kepada Inggris untuk menjajah Palestina. Beberapa tahun kemudian tahun 1948 setelah terjadi perdebatan seru di PBB seputar masalah Palestina, keluarlah resolusi PBB No.151 yang menetapkan pembagian wilayah Palestina menjadi dua negara yaitu negara Yahudi dan Palestina. Resolusi ini dijadikan alasan untuk membenarkan keberadaan negara Israel.

Organisasi ini juga bertanggung jawab memprovokasi dan mendukung disintegrasi Timor Timur; Irak, Aceh, Papua . Legitimasi pun diberikan PBB melegalkan penjajahan Barat Irak dan Afghanistan. Dewan Keamanan PBB lewat resolusi PBB 1483, tanggal 22 Mei 2003, yang memberikan legitimasi hukum dan undang-undang internasional bagi pendudukan Amerika dan Inggris atas Irak.

Pada bagian awal resolusi itu antara lain disebutkan, “Dewan Keamanan mengakui bahwa kekuatan pendudukan (Amerika dan sekutunya, red.) atas Irak memiliki sejumlah kewenangan, tanggung jawab, dan kewajiban tertentu sebagaimana yang dituntut undang-undang internasional.” Dalam resolusi tersebut juga disebutkan bahwa kewenangan kekuatan pendudukan adalah mengelola ekonomi dan harta kekayaan Irak.

AS juga menggunkan PBB untuk menghancurkan Irak. Usai perang teluk yang pertama, Richard Buttler, ketua komisi pelucutan senjata –UNSCOM- yang dibentuk PBB untuk melucuti sistem persenjataan Irak. Irak sendiri telah meminta kepada PBB untuk mengganti Richard Buttler yang berkewarganegaraan AS itu. Alasannya karena ia adalah agen AS untuk memata-matai sistem persenjataan Irak. Hal yang sama sekarang terjadi pada Iran. AS memanfaatkan PBB menghentikan pengembangan teknologi nuklir Iran.

Tuntutan restrukturisasi PBB sudah lama digulirkan banyak pihak. Hak veto yang dimiliki hanya 5 negara anggota tetap dewan keamanan PBB menunjukkan ketidakadilan dan diskriminasi. Secara substansial hak veto juga bertentangan dengan prinsip demokrasi, yang sering mengatakan suara mayoritas adalah penentu kebenaran. Lewat Hak Veto yang dimiliki oleh negara Amerika Serikat, Perancis, Inggris, China, Rusia, ini keputusan apapun meskipun disetujui oleh mayoritas anggota PBB yang lainnya bisa dibatalkan. Walaupun hanya satu negara pemilik hak veto tidak setuju.

Tidak heran kalau PBB selalu mandul untuk menindak Israel. Sebab hampir setiap resolusi yang berkaitan dengan Israel yang dianggap merugikan negara itu akan segara diveto oleh Amerika Serikat. Washington telah memveto 32 resolusi yang dianggap merugikan Israel sejak tahun 1982.

Disamping keluar dari PBB adalah membubarkan PBB dan membentuk tatanan dunia baru yang lebih adil. Dalam kondisi seperti ini kebutuhan akan keberadaan Khilafah Islam semakin terasa. Sebab, Khilafah akan menghilangkan penyebab penderitaan dunia (PBB dan UU Internasional, Koalisi Negara adi daya, Imperialisme). Negara Khilafah akan menerapkan syariat Islam yang akan memberikan kebaikan pada semua manusia . Terakhir, khilafah akan membangun opini umum melawan kapitalisme global dan mendakwahkan Islam rahmatan lil alamin. (Farid Wadjdi)

Catatan :

KETERLIBATAN PBB DALAM PEMBANTAIAN MASSAL

Rwanda.

Pada 1994, PBB gagal mencegah pembantaian massal di Rwanda, sehingga hampir satu juta jiwa tewas terbunuh, akibat penolakan para anggota Dewan Keamanan untuk melakukan tindakan militer di sana. Perancis (salah satu anggota tetap Dewan Keamanan) mendukung tindakan rezim suku Hutu yang hendak menumpas pemberontakan suku Tutsi, dalam perang saudara yang berlangsung sejak era kolonial.

Di tengah merebaknya krisis, pasukan penjaga perdamaian PBB ditugaskan hanya untuk mengevakuasi warga negara asing dari Rwanda, bukannya melindungi etnis Tutsi. Akibatnya, pasukan penjaga perdamaian asal Belgia meninggalkan sebuah sekolah kejuruan teknik yang menampung 2000 pengungsi Tutsi, sementara milisi-milisi Hutu mengepung sekolah itu di luar. Segera setelah berlalunya pasukan Belgia, milisi-milisi Hutu itu memasuki sekolah dan membantai semua orang yang ada di dalamnya, termasuk ratusan anak-anak. Hanya berselang empat hari kemudian, Dewan Keamanan malah mengurangi jumlah personelnya hingga hanya mencapai 260 orang saja.

Srebrenica.

Peristiwa hampir serupa terjadi setahun kemudian dalam pembantaian Srebrenica. Sekalipun -baik Inggris maupun AS- menginginkan pembagian wilayah, AS ingin agar keamanan di sana dipegang oleh NATO secara de facto. PBB merencanakan Srebrenica sebagai ‘tempat aman’ bagi para pengungsi dengan menempatkan 600 orang pasukan penjaga perdamaian asal Belanda untuk melindungi kawasan tersebut. Namun, mereka kemudian malah menyerahkan kamp tersebut kepada pasukan Serbia yang langsung membantai para pengungsi di kamp tersebut.

Kongo.

PBB juga kembali gagal mengintervensi Perang Kongo ke-2 di Republik Demokratik Kongo. Pada Pebruari 2000, berdasarkan Resolusi Dewan Keamanan PBB 1291, sepasukan tentara penjaga perdamaian dikirim untuk memantau proses perdamaian. Namun kegagalan pasukan perdamaian tersebut dalam mengintervensi pasukan perdamaian sepanjang perang saudara harus dibayar oleh tewasnya hampir lima juta orang di sana.

9 comments

  1. Bubarkan PBB. Semua negara muslim wajib keluar dari organisasi PBB, dan bersatu dalam Daulah KHILAFAH Islamiyah !

  2. ‘Hukum internasional’ ala AS dibawah PBB adalah konsep yang sangat keliru.. dan mustahil untuk dijalankan sepenuhnya.. tidak ada pengadilan internasional yang memiliki otoritas untuk menyelesaikan perselisihan internasional.. kalo dari makna hukum internasional ‘puncak dari seluruh sistem hukum dan menjadi sumber ligitimasi bagi seluruh sistem hukum yang diperlakukan pemerintah’ [kelsen H, principle of international law, 1996]… di bawah sistem kapitalis [fashlu diin ‘anil hayah] jelas keliru!! If all the nation want to be unite… maka aturan yang yg harus diatati haruslah bersifat universal.. masalahnya, nilai2 apakah yang yg benar2 universal?? Freedom jelas bukan!! Nyatanya saat ini, atas nama freedom ‘pembantaian kepada umat manusia’ dilakukan.. demokrasi apalagi!! HAM, apalagi 3*!!. Mnrt sy, jk tidak disepakati ‘masalah yg paling mendasar manusia [who am i, what purpose human life in earth, what human have to do??, red] lalu apa yg kita gunakan sebagai landasan bersama dalam kehidupan??!!
    Mengutip dari piagam PBB paal 39 ‘dewan keamanan harus menghentikan segala bentuk ancaman terhadap perdamaian, pelanggaran atas perdamaian, serta aksi2 agresi’… sesuai dengan piagam diatas diharapkan PBB sebagai wadah ‘untuk mengamankan dunia dari perselisihan’… kalau lihat dari realitas nyatanya PBB ibaratkan ‘pepesan kosong’…. contoh kasus2 diatas sudah membuktikan, peran PBB tidak bertapak..
    Bukti lain, masih ingat kasus keluarga bush [Sr&jr] melakukan invasi ke Panama, Afganistan, Iraq.. henry kissinger melakukan pemboman atas Kamboja, Gorbachev telah melakukan pembantaian massal thn 1991 di Lithuania…. dimana peran PBB untuk menghentikan atau menuntut sikap kejam dari kaum imprealis??!!! Dengan aksi2 tersebut membuktikan dan menunjukan kepada masyarakat internasional piagam PBB ibarat ‘lalat yang menghinggap di hidung pr kaum imprealis yg dengan mudahnya mereka enyahkan dengan tangan’… (pas ngga sich analoginya?)
    Nyatanya PBB hanya alat legitimasi oleh kaum imprealisme AS dan sekutunya untuk mejajah negri2 kaum muslimin…

  3. Amran el'Abqory

    Konflik di tanah Palestina sudah terjadi sejak zaman nabi Isa a.s., dan dari sekian kali konflik tersebut, sudah terbukti bahwa Daulah Islam-lah satu-satunya institusi yang berhasil membawa kedamaian di Palestina, tidak hanya bagi kaum muslim, tetapi juga bagi penganut agama lain termasuk Yahudi. Harun Yahya dalam sebuah bukunya memaparkan sebuah fakta, ketika Palestina dikuasai oleh kaum kafir (tentara Salib), umat Islam menjadi objek pembantaian, bahkan diriwayatkan darah kaum muslimin sapai setinggi lutut unta, tetapi berbeda halnya ketika Palestina dikuasai oleh kaum Muslimin di bawah pemimpin sekaliber Umar bin Khattab, Shalahuddin al-Ayyubi, atau Sultan Salim dari Daulah Utsmaniyah; Palestina sangat damai, bahkan bagi ummat non-muslim sekalipun.
    Dari fakta tersebut sudah tergambar jelas urgensi Daulah Khilafah Islamiyyah bagi perdamaian Palestina dan juga dunia. Lalu, mengapa kita masih mengharapkan bantuan PBB???
    Harapan yang sangat utopis!!!
    Allahu a’lam bishshowab..

  4. PBB bubarkan saja, buat apa mengikuti organisasi yang hanya mementingkan kepentingan nya sendiri, sudah jelas israel membantai warga sipil dan anak2, amerika malah mengeluarkan veto, obama ternyata firaun juga….

    selain seruan MUI untuk memboikot produk amerika, seharusnya pemerintah juga melakukan perdagangan luar negeri tidak menggunakan dollar amerika, segera lepaskan ketergantungan dengan dollar amerika, kenapa masalah keuangan dan perdagangan selalu mengacu pada dollar amerika ?

  5. pbb bubar itu harga mati

  6. Gimana cara membubarkan PBB? Pusing nih? Membantu saudara kita di Palestina saja sulit? Negara negara Arab Hedonis dan Mandul?
    Benar,setuju harusnya pemerintah kita jangan memakai dollar AS untuk perdangangan, hal tersebut juga pernah dilontarkam oleh mantan PM Malaysia Mahatir Mohammad. Dan boikot segala produk AS,segera nasionalisasi aset aset Indonesia, usir Chevron, Exxonmobil, BP, Freeport, Newmont.
    Duh seandainya negara negara muslim kompak, dan mereka mau boikot AS dan ISRAEL. Mereka akan bangkrut dan tidak membuat alat alat perang lagi buat membantai kaum muslimin.
    Allahu Akbar

  7. sudah sepantasnya kita sebagai umat islam bersimpati terhadap saudara-saudara kita di palestina yang di bantai oleh zionis israel yang biadap dan terkutuk, semoga Alloh mengazab Israel.
    seharusnya kita sebagai orang islam tidak cuman bersimpati dan berpangku tangan saja!!!!!!!!!!!!!
    ini menunjukkan kelemahan umat islam,seperti pemimpin negara-negara arab yang hanya bisa duduk manis menyaksikan pembantaian umat muslim palestina!apakah hati mereka sudah buta atau takut dengan amerika/israel,bahkan orang2 dari fraksi fatah pun kyaknya hanya diam saja!!!!!!!!!!
    sekarang tindakan kongkret yang hanya bisa kita lakukan adalah BOIKOT PRODUK PRODUK AMERIKA DAN SEKUTUNYA SEKARANG DAN SELAMANYA…………….!
    ALLOHU AKBAR X3…………………………!

  8. bantuin gue dunk….
    kapan c Indonesia keluar dari PBB n sebab nya apa?
    PBB tidak dapat berbuat banyak hal apabila negara besar yang memiliki hak veto melakukan pelanggaran hukum internasional, menurut anda tindakan PBB tu gmn c???

  9. Kita heran dgn bangsa indonwsia ini yah.. dah tau PBB IMPOTEN masih aja bercokol di sana. Kita lihat aja dalam negri kita sudah hilang 1 propinsi masih aja meng elulukan PBB. itu peropinsi hilang kerena ikut campur tangan PBB juga itu. SALUT BUAT BPK SUKARNO PRESIDEN PERTAMA INDONESIA, I MISS U.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*