Penutupan Guantanamo: Indonesia Tunggu Keputusan AS

Proses penanganan tahanan di teluk Guantanamo, Kuba yang rencananya akan ditutup oleh Presiden Amerika Serikat Barak Obama akan melalui proses yang panjang. Indonesia akan menunggu langkah lanjutan dari kebijakan pemerintah Amerika Serikat (AS) tersebut, apakah para tawanan yang dipenjara di Guantanamo akan dipulangkan ke negara asalnya atau dipindahkan ke penjara lainnya di Amerika.

“Kita dalam posisi mengantisipasi langkah-langkah apa yang akan mereka lakukan. Akan ada proses screnning kembali memastikan status para tahanan, dan mereka akan memutuskan untuk peradilan dimana akan dilakukan sehingga, kita masih lebih banyak menunggu,” kata Juru Bicara Deplu Teuku Faizasyah saat media briefing, di Kantor Deplu, Jakarta, Jum’at (30/1).

Ketika ditanya keinginan pihak Kepolisian untuk memperoleh akses terhadap Hambali, WNI yang ditahan di Guantanamo, Faiza mengakui, sampai saat ini kepolisian belum mengirimkan surat resmi terkait permohonannya untuk memperoleh akses dari pemerintah AS.

“Kalau surat dari kepolisian rasanya belum ada ya, kita juga mengikuti stetmen yang disampaikan oleh pihak kepolisian ya. Apa yang dilakukan oleh pihak kepolisian sudah sangat baik” ujarnya.

Akan tetapi, lanjut Faiza, pihaknya belum dapat memutuskan dikembalikan atau tidaknya Hambali, sebab semua proses diselesaikan di AS. Namun, apabila Hambali pada akhirnya dikembalikan ke Indonesia, tentunya berbagai pihak harus mempersiapkan langkah hukum selanjutnya.

Secara terpisah, sebelumnya, Menteri Luar Negeri Hassan Wirajuda mengatakan, Pemerintah Indonesia juga belum melakukan koordinasi dengan Pemerintah AS untuk menindaklanjuti kepastian nasib Hambali. Meski demikian, menurutnya, Indonesia juga berkepentingan memulangkan Hambali ke Indonesia mengingat sosok Hambali juga terindikasi kuat ikut terlibat dalam sejumlah aksi pengeboman di Indonesia.

Untuk mendukung usaha pemulangan Hambali, Menlu menyatakan sampai saat ini, pihak-pihak berwenang di Indonesia terus berusaha mengumpulkan bukti keterlibatan Hambali dalam aksi terorisme di Indonesia. Jika sudah terkumpul, bukti-bukti itu bisa menjadi dasar hukum untuk memulangkan Hambali. (eramuslim.com, 30/01/09)

One comment

  1. nafilah azzahra

    seberpa besar siiiiiiiiiiiiii kekuatan AS itu???

    sok berkuasa bnget..

    sok2an segla pake musuhin kaum muslim bareng Yahudi, cpd

    belum tu apa kalo kaum muslim bersatu di bawah naungan Dulah Khilafah Islamyah

    bakal lari terbirit2 mereka,,mo berbuat apalagi mereka kalo umat muslim udah bersatu

    ALLAHUAKBAR!!!!!!!!!!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*