Liputan Media: HTI Banjar Tawarkan Solusi Palestina
MARTAPURA ,- Berbagai cara ditempuh untuk mewujudkan kepedulian terhadap penderitaan saudara Muslim Palestina. Seperti dilakukan Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Banjar yang menggelar Kajian Bersama Ummat, Minggu (1/2) siang di ruang Masjid Syiarushsholihin (Pancasila) Sekumpul.
Dalam acara yang diikuti puluhan caleg, praktisi pendidikan, pelajar dan berbagai kalangan ini, diurai sejarah kehidupan bangsa Palestina sebelum diduduki Negara Zionis.
Menurut pembicara Ustazah Nuril, selama Khilafah (Negara Islam) masih berdiri tegak, kemuliaan Palestina sebagai tanah suci kaum muslimin tetap terpelihara. Berbagai upaya barat merebut tanah Palestina dari tangan kaum Muslimin saat itu selalu sia-sia.
“Karena itu Inggris dan Perancis berupaya menghancurkan Khilafah Islam agar dapat menempatkan negara Israel di Timur tengah,” sebutnya.
Ketika negara yang menaungi Umat Islam sedunia ini hancur, lanjut Nuril mulailah muncul berbagai persoalan. Ditandai penyerahan sebagian tanah Palestina oleh Inggris kepada Bangsa Yahudi Israel tahun 1948.
“Sejak saat itu terjadilah pengusiran besar-besaran muslim Palestina dari tanahnya sendiri hingga sekarang,”bebernya.
Acara kajian muslimah juga didahului penayangan gambar serangan Israel ke Gaza sepanjang bulan Muharram 1430 H. Dalam tayangan film berdurasi setengah jam itu terlihat gambaran kejinya Israel terhadap kaum muslimin di Palestina.
Menurut Nuril, kondisi tersebut seharusnya meyakinkan kaum muslimin, bahwa berhadapan dengan Israel harus mengerahkan seluruh kekuatan tempur kaum muslimin. Juga sebagai jawaban atas seruan jihad yang ditetapkan Allah SWT terhadap penjajah.
“Akan tetapi, penyelesaian sempurna atas konflik Palestina- Israel harus menyentuh persolan mendasarnya, yaitu keberadaan Negara Israel itu sendiri,” katanya.
Karena itu, solusinya harus dikembalikan kepada keadaan semula. Yakni Israel tidak boleh eksis dimuka bumi. Masalahnya saat ini, sambung Nuril, hampir semua Negara saat ini dalam kendali bangsa Israel Yahudi.
“Kekuatan yang mampu menghapuskan Israel dari peta dunia adalah Khilafah Islam, yaitu dengan membebaskan seluruh dunia Islam dari penjajah Barat yang ber ideologi Kapitalisme,”tandasnya.
Sementara Ketua DPD II MHTI Kabupaten Banjar Nana Shofia mengatakan bahwa kajian ini merupakan rangkaian aksi peduli Palestina oleh muslimah HTI yang berlangsung di seluruh Kalimantan Selatan dan Indonesia secara umum.
“Acara lain yang juga digelar adalah Masirah (unjuk rasa,red), Tabligh Akbar, Seminar, Roadshow Majelis Ta’lim dan seterusnya,” ujarnya. (Radar Banjarmasin, 04 Februari 2009)
اَللّهُمَّ مَكِّنّاَ مِنَ الْقَضَاءِِ عَلَى إسْرآءِيْلَ وَأمِيْرِيْكًا واْلإنْجِلِيْزِ وَكُلِّ الدُوَلِ الْحَرْبِيَّةِ
Yaa Allah, kokohkanlah kami untuk menghancur-leburkan Israel, Amerika, Inggris, dan negara-negara kafir harbi lainnya.
اَللّهُمَّ مَكِّنّاَ مِنَ الْقَضَاءِ عَلَى كُلِّ هَيْمَنَةٍ لِلدُّوَلِ الْكَافِرَةِ عَلَى أيِّ بَلَدٍ مِنَ الْبِلآدِ لإسْلآمِيَّةِ
Yaa Allah, kokohkanlah kami untuk menghancur-leburkan setiap hegemoni negara-negara kafir atas negeri manapun dari negeri-negeri Islam.
Sudah Saatnya Organisasi Islam Dunia (OKI), lebih berani dalam bertindak dalam menghadapi Agresi Bangsa terkutuk Zionis Israel…Kalau semua negara Islam bersatu bersatu jangankan 1 Israel, 10 Israel pun bisa kita Tumpas