Ibu-ibu Cilebut – Bogor Serukan Selamatkan Palestina dengan Khilafah
HTI-Press. Sekitar 300 ibu-ibu mengikuti Tablig Akbar Muslimah Majelis Ta’lim Cilebut dan Kayu Manis bertajuk “Selamatkan Palestina dengan Khilafah”, Sabtu (31/1), di Masjid Khairul Barriyah, Cilebut-Bogor. Acara ini terselenggara berkat kerjasama antara DPD II Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia wilayah Tanah Sareal dengan DKM Khairul Bariyah. Hadir sebagai penceramah DPP MHTI Ustazah. Rahma Qomariah S.Pd. dan moderator Mamay, S.Si.
Dengan bahasa yang lugas dan sederhana Ustazah. Rahma Qomariah, S.Pd. menjelaskan kaum muslimin di Palestina sedang dirampok Israel. Perampokan yang dilakukannya sangatlah sadis, yaitu dengan merampas tanah –tanah tempat tinggal dan membantai semua penghuninya tak terkecuali anak-anak, wanita, dan orang tua. ”Ibu-ibu, perampok datang ke rumah kita merampas ruang tamu, kamar-kamar, dan ruang keluarga sambil membunuh saudara-saudara, anak-anak, dan orang tua kita. Kemudian, mereka memaksa kita tinggal di dapur,” urai beliau sambil menunjukkan peta dan foto-foto korban kekejian Israel. Tak ayal ibu-ibu pun menangis dan beristighfar melihatnya.
”Israel itu tidak punya rumah bu, tapi dia mendirikan rumah di atas tanah yang sudah berpenghuni milik Palestina, dan diberi sertifikat oleh PBB,” ujar Ustazah Rahma. Ibu-ibu pun geram dan terceletuk, “Perampok kok malah diberi perlindungan bukan ditangkap dan dihukum.”
Ustazah Rahma Qomariah S.Pd. mengingatkan kaum muslimin itu bersaudara karena aqidah Islam, ketika Palestina saat ini dirampok Israel seharusnya seluruh kaum muslimin di seluruh dunia menolongnya. ”Kalau ada perampok ke rumah saudara kita, diusir nggak Bu?” tanya beliau kepada ibu-ibu. ”Diusir…!” jawab ibu-ibu. ”Kalau perampoknya banyak Bu, apalagi sebuah negara, apa bisa diusir sendiri?” tanyanya lagi. ”Tidak!!.” jawab Peserta serempak. ”Oleh karena itu Bu, harus diusir lagi oleh negara, Khilafah. Dia nanti yang mengkomando seluruh kaum muslimin di seluruh dunia untuk mengusir perampok Israel. Israel hanya mempunyai kekuatan 2,9 juta tentara sedangkan gabungan 6 negara kaum muslimin saja kekuatannya 162 juta. Pasti menang ya Bu,” tegas beliau.
Palestina adalah tanah milik Khilafah Islamiyah, maka sudah semestinya dikembalikan kepada pemiliknya. Tentu saja setelah pelaku perampokan-Israel- ditangkap dan dihukum dengan keras. Yang menghukum tentu bukanlah PBB, karena PBB turut membidani kelahiran negara Israel. Hanya kaum muslimin saja yang dapat menyelamatkan Palestina. Tentunya seluruh kaum muslimin yang bersatu dalam naungan Khilafah Islamiyah. ”Ibu-ibu, kita dirampok oleh Israel. Dia harus diusir, dihukum bukan oleh PBB tapi oleh Khilafah,” ujar Ustazah Rahma Qomariah S.Pd. ”Khilafah…., Khilafah…..” Ibu-ibu serempak meneriakkannya. (mhti-bogor)