Muhammadiyah menyerukan dunia Islam, terutama negara-negara kaya di Asia Barat, untuk membangun jaringan solidaritas konkret bagi penanganan masalah konflik dan kemiskinan di negara-negara yang mayoritas beragama Islam.Pernyataan Muhammadiyah tersebut, merupakan rekomendasi Sidang Tanwir Muhammadiyah, di Bandarlampung, 5-8 Maret, yang disiarkan Minggu.
Rekomendasi internasional lainnya, mengajak semua kekuatan umat Islam di Indonesia dan di seluruh dunia untuk tetap memperkuat solidaritas dan keberpihakan bagi umat Islam dan negara-negara muslim yang tertindas seperti Palestina, Irak, Sudan, dan sebagainya.Setelah itu, Muhammadiyah mendesak pemerintah untuk membentuk Atase Agama di Kedubes RI di negara-negara yang menjadi tujuan pekerja Indonesia di luar negeri untuk kepentingan pembinaan agama.
Selanjutnya, ormas keagamaan itu mengajak negara-negara maju dan berkembang untuk membangun tata dunia baru yang lebih beradab dan mampu mengembangkan prinsip-prinsip demokrasi secara mondial, tidak standar ganda, mengedepankan dialog, dan saling menghormati kedaulatan tiap negara dalam semangat keadilan dan kesetaraan.(Republika online: Senin, 09 Maret 2009 pukul 11:28:00)
Komentar :
Jaringan solidaritas muslim dunia yang sesungguhnya (kongkrit, hakiki) bisa kita lakukan dengan menegakkan Khilafah Islam sebagai institusi politik bersama umat Islam. Penghalang besar solidarits umat Islam adalah sekat-sekat nation state (negara bangsa) yang telah membuat kita lemah untuk membela sesama saudara muslim kita di dunia dan melindungi negeri-negeri Islam di seluruh dunia.
Dengan Khilafah Islam akan terwujud persatuan umat Islam hakiki. Khilafah akan menjamin kesejahteraan seluruh rakyatnya (muslim maupun non muslim/ahlul dzimmah) mulai dari Maroko hingga Marauke, dari Lautan Atlantik hingga Pasifik, lintas pulau, benua, bangsa , dan warna kulit. Khilafah juga akan menggerakan ratusan juta tentara Islam dari seluruh dunia dengan peralatan yang canggih untuk membebaskan Palestina dan negeri Islam tertindas lainnya. Allahu Akbar.
wahai saudara- saudaraku kaum muslimin sungguh islam merupakan dien yang sesuai dengan fitrah manusia. islam adalah penyempurnaan dari dien yang sebelumnya yang dibawa oleh nabi- nabi sebelum rasululah S.A.W. untuk menegakan kembali tentulah peran kita sangatlah penting.dalam penegakan islam sebagai mabda yang merasuk disetiap sendi- sendi kehidupan kita,tentulah perlu adanya negara/ daulah yang menjaga dan melindungi
Nasionalisme adalah ikatan merusak, warisan pemikiran penjajah, untuk mengokohkan penjajahan mereka atas dunia Islam, negeri-negeri yang kaya SDA berlimpah! Hilangkan nasionalisme, satukan dunia Islam dengan Khilafah Islam, inilah sesuai sunnah. Menyerukan nasionalisme, adalah seruan ashobiyah, memecah belah ummat, dan terancam tidak termasuk bagian dari ummat Muhammad SAW.
Seruan pembentukan jaringan harusnya diikuti dengan penjelasan bagaimana jaringan tersebut dikongkritkan,dalam bentuk apa, dan bagaimana caranya
Kenapa mereka masih percaya dengan demokrasi? nation state? sangat rancu sekali. mereka ingin agar ummat Islam membangun jaringan agar ummat islam bersatu tetapi mereka justru menyerukan perpecahan dengan nasionalisme dan demokrasi itu sendiri. BAGAIMANA BISA UMMAT ISLAM BERSATU KALAU DEMOKRASI DAN NASIONALISME MASIH MEREKA PEGANG DAN PERCAYA?
hanya dengan khilafahlah umat islam bisa bersatu dikarenakan umat islam mempunyai aqidah yang satu yakni tuhanNya satu,nabinya satu,kitabnya satu enyahkan sikap nasionalisme,patriotisme,sukuisme ato isme-isme yang lain tingalkan sikap asshobiah(cinta golongan)dengan khilafah syariah islam secara keseluruhan dapat di terapkan dan di lindungi ALLAHHUAKBAR
Ass Wr Wb…
Saya setuju…dengan dibentuknya link di negara-negara yang mayoritas islam…lambat laun akan terbentuk komunitas islam dunia yg disatukan dgn islam dan lambat laun negara-negara mayoritas islam Insya Allah karena pertolongan Allah SWT akan mengganti ideologi negaranya dengan Islam berdasarkan Al-Qur’an dan Hadits Rasulluloh SAW. Memang waktu yang akan berjalan…cepat atau lambat hal itu akan terjadi sesuai ketentuan Allah. Pada masanya nanti Yahudi akan binasa. Marilah kita siapkan hal itu dengan menjalin silaturahmi sesama muslim seluruh dunia. Untuk itu mulailah proses pembelajaran menuju Islam Hakiki dengan lingkungan kita dulu mulai dari keluarga, tetangga, kota dan negara yang sampai silaturahmi muslim se dunia…ALLAHU AKBAR…