Hanya dalam Tiga Hari, 8 Tentara NATO di Afganistan Terbunuh

Delapan tentara NATO terbunuh dalam tiga hari pada akhir minggu yang lalu. Setelah berbagai serangan dilancarkan, milisi Taliban mampu melakukan serangan terhadap sepuluh tentata pendudukan NATO. Dalam seranga itu terbunuh para tentara asal Amerika dan Inggris. Dan di hari-hari sebelumnya tentara asal Prancis, Jerman dan Kanada juga telah terbunuh.

Dengan terbunuhnya para tentara tersebut di Selatan, Timur dan Utara Pakistan, maka jumlah tentara NATO yang terbunuh jumlahnya meningkat dibanding tahun-tahun sebelumnya. Semua ini membuat kondisi keamanan semakin memburuk, dan memperumit persoalan NATO yang mengakibatkan munculnya perbedaan-perbedaan pendapat di antara anggotanya, satu sama lain sudah saling menyalahkan sebagai pihak yang tidak becus, bahkan ada yang mengancam untuk segera menarik tentaranya dari Afganistan.

Dalam hal ini pemerintahan Obama adalah pihak yang paling besar menanggung kerugian akibat kegagalan ini. Dan hal yang sama juga harus ditanggung oleh para antek-antek Amerika di Pakistan dan Afganistan.

Apabila serangan-serangan mematikan itu terus berlangsung, dan jalur-jalur bantuan sudah semakin sulit, maka larinya tentara NATO dari Afaganistan tinggal menungu waktu. Dengan demikian, Afganistan tetap akan menjadi kuburan bagi setiap penjajah yang berani menyerang dan memasuki Afganistan. (al-aqsa.org)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*