Komnas Perempuan Tuding Perda Tentang Busana Muslimah, Larangan Pelacuran dan Larangan Berkholwat Merupakan Tindakan diskriminasi dan Kriminal

Jawa Barat dikategorikan sebagai provinsi yang paling banyak mengeluarkan kebijakan diskriminatif. Kabupaten di Jawa Barat juga yang paling banyak menerbitkan kebijakan daerah yang mengkriminalisasi perempuan. Demikian berdasarkan penelitian yang dilakukan Komisi Nasional Antikekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) selama 1999-2009 yang diluncurkan di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jln. Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (23/3).Kebijakan diskriminasi terhadap perempuan itu yang ditemukan dalam perda atau kebijakan di tingkat daerah itu meliputi pembatasan hak kemerdekaan berekspresi ditunjukkan dari 21 kebijakan yang mengatur pemakaian busana. Selain itu, pengurangan hak atas perlindungan dan kepastian hukum karena mengkriminalisasi perempuan yang terdiri atas 37 kebijakan tentang pemberantasan prostitusi dan 1 kebijakan larangan khalwat. (Pikiran Rakyat online: 24/03/2009)

Komentar Politik :

Jelas yang dimaksudkan Komnas Perempuan adalah beberapa perda yang mengatur kewajiban busana muslimah, larangan berkhalwat dan pemberantasan prostitusi (1) sangat menyesatkan mengatakan busana muslimah adalah diskriminasi dan tindakan kriminal padahal merupakan perintah Allah SWT, sementara pelacuran dan kholwat jelas dilarang Allah SWT (2) Komnas Perempuan telah menjadi corong gerakan liberal yang menjadikan syariah Islam sebagai musuh untuk mengokohkan kemaksiatan di Indonesia

12 comments

  1. Liberal lagi, liberal lagi, liberal lagi. Semoga Allah memberi mereka petunjuk ke jalan yang diridhoi-Nya. Juga Allah memberi petunjuk kepada pemimpin – pemimpin Bangsa ini.

  2. arek_ITS_SBY

    ya memang begitulah sifat orang-orang liberal selalu tidak menginginkan islam (syariat)berkembang pesat di Indonesia. Semoga mereka segera bertaubat kpd Allah SWT,, amin,,

  3. Kalangan Liberal inlander, penghianat yang menggadai negeri demi kucuran dolar penjajah .

  4. Memang begitu banyak LSM-LSM Indonesia yang menjadi antek-antek kapitalis, karena memang mereka cari makan dari cukong-cukong kapitalisme itu. Jadi jangan heran kalau ada peraturan atau hukum yang mengajak kepada kebaikan yang bertentangan dengan kepentingan mereka, maka para komprador dengan bantuan media yang juga dikuasai mereka mengembangkan opini bahwa aturan tsb diskriminasi, bertentangan dengan demokrasi dst. Untuk itu saudaraku kuatkan barisan, ajak lingkungan kita untuk memahami Syariah, karena hukum inilah yang mutlak kebenarannya untuk kesejahteraan umat manusia, yang disampaikan oleh AlHakam (Maha Pembuat Hukum) yaitu Allah SWT

  5. Hai saudaraku di komnas perempuan masuklah kedalam islam secara kaffah takut kalian dengan azab alloh.

  6. Fakhruddin Halim

    Ya…memang selama ini Komnas Perempuan dan sejenisnya ditengari Pelindung tempat-tempat pelacuran…..dan kalu tidak mereka tidak dapat proyek!
    Itu saja!

  7. jika memang di Komnasham ada orang Islam kenapa mereka sendiri phobia pada agamanya?kan aneh? jika demikian trus apa yang mereka perjaungkan? jangan-jangan mereke bekerja karend dibayaor oleh bos mereka para kapitalis. Aneh kan?

  8. islam adalah solusi terakhir untuk mengatasi permasalahan bangsa yang datang bertubi-tubi, baik dalam politik, ekonomi dan hukum.

  9. bulannya agama

    Ass.inilah kehidupan seperti kehidupan layaknya binatang,sudah jelas aturan ini adalah aturan kufur yang berasal dari akal manusia yang serba terbatas.Mudah-mudahan Allah membuka hati meraka dengan cahaya islam,Dengan cahaya inilah agar manusia mendapatkan jalan yang lurus dan benar yaitu dengan menegakan syariah islam dan khilafah…!!

  10. Komnas perempuan ngak ada yang muslimahnya kali sampai mereka lupa dan sama saja menentang Hukum Allah SWT, sama aja juga dia membakar ayat2 Allah. Semoga pemimpin yang istiqomah dengan kebenaran selalu dalam perlindungan Allah SWT

  11. Solata Domai TORAYA

    kOMNAS PEREMPUAN, berupaya mensejajarkan kaum hawa dengan orang pedalaman papua yang masih bertelanjang!!!

  12. ya… begitulah kalo organisasi liberal. Mengatasnamakan kebebasan menjadikan agama dan moralitas dihapuskan. Katanya Komnas Perempuan kok malah menjerumuskan perempuan kekubangan kemaksiatan (prostitusi legal, menampilkan aurat legal) kalo begitu komnas perempuan bukan melindungi perempuan tapi menghancurkan kemuliaan perempuan.
    Hanya islam yg benar2 melindungi perempuan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*