NAFAIS TSAMRAH: Menundukkan Pandangan

Memandang sesuatu yang tidak halal untuk dipandang bisa mengubah pandangan menjadi panah syetan yang beracun. Siapa yang menundukkan pandangan, Allah akan menggantinya dengan manisnya iman dalam dada (Ibnu al-Qayyim al-Jauziyah, al-Jawab al-Kafi,179).

Maka, gunakanlah mata untuk membaca al-Quran, menangis karena takut kepada Allah, dan memalingkan hati dari pikiran, godaan, dan gangguan tersebut.

14 comments

  1. tidak cukup membentengi diri sendiri… tapi juga harus ada syariat islam yang diterapkan ditengah-tengah masyarakat, yang dipimpin oleh khalifah… ini akan menjadi “Gadhul Basyar” yang sempurna !!!

  2. ya Alloh peliharalah kedua mataku ini
    peliharalah hatiku
    jadikan selalu melihat dan merasakan kebesaranMu

  3. Tidak terjaganya pandangan juga bisa jadi merupakan tembok penghalang seseorang mendapatkan hidayah Allah melalui perantaraan kita…

  4. i cry for You

  5. subhanalloh semoga alloh selalu menjaga kedua mataku ini
    amien…

  6. ya Allah jadikan mata-mata kami untuk membaca al-Quran, menangis karena takut kepadaMu, dan memalingkan hati dari pikiran, godaan, dan segala gangguan. Amin..

  7. Ya Allah, tunjukilah kami jalan yang lurus…

  8. Salut bagi kalian yang berusaha keras menjaga pandangan, kala makin banyak dari kami yang masih enggan menghijabi diri, moga kalian dikuatkan, mohon doakan kami agar bisa berproses menuju ridhoNya, nuhun

  9. Semoga kita (muslimin) wa bilkhusus para pengemban dakwah terjaga dari pandangan yang khianat. Ya Allah bantu kami untuk taat kepada-Mu…amin

  10. Menundukkan pandangan, menyejukkan jiwa, menentramkan batin…
    Allah swt menciptakan manusia, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Di dalam hubungan antara manusia, Islam telah mengatur adab dan etika terhadap pergaulan antara lawan jenis. Adab pergaulan antara lawan jenis memang dibutuhkan oleh setiap manusiademi meraih ridho dan kecintaan Allah swt.

    Terutama bila laki-laki dan perempuan yang telah beranjak dewasa, diperlukan suatu batasan-batasan yang harus dipahami. Seorang Muslim yang beriman tidak mencintai selain karena Allah swt. Ia tidak mencintai kecuali apa yang dicintai Allah swt dan Rasul-Nya. Begitupun bila ia membenci, ia tidak membenci kecuali apa yang di benci Allah swt dan Rasul-Nya. Rasulullah saw bersabda, Allah dan Rasul-Nya, dan membenci karena keduanya. Dalilnya ialah sabda Rasulullah saw, “Barangsiapa mencintai karena Allah, membenci karena Allah, memberi karena Allah, dan menahan pemberian karena Allah, sungguh ía telah rnenyempurnakan imannya.” (Diriwayatkan Abu Daud).

    Adab pergaulan antara laki-laki dan perempuan berguna agar kaum Muslim tidak tersesat di dunia. Adab-adab tersebut antara lain:

    1. Menundukkan pandangan terhadap lawan jenis
    Allah berfirman:
    “Katakanlah kepada laki-laki beriman: Hendaklah mereka menundukkan pandangannya dan memelihara kemaluannya.” (QS. An-Nur: 30)
    ”Dan katakalah kepada wanita beriman: Hendaklah mereka menundukkan pandangannya dan memelihara kemaluannya.” (QS. An-Nur: 31)
    2. Tidak berdua-duaan
    Rasulullah saw bersabda: “Janganlah seorang laki-laki berdua-duaan (khalwat) dengan wanita kecuali bersama mahromnya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
    3. Tidak menyentuh lawan jenis
    Di dalam sebuah hadits, Aisyah ra berkata, “Demi Allah, tangan Rasulullah tidak pernah menyentuh tangan wanita sama sekali meskipun saat membaiat (janji setia kepada pemimpin).” (HR. Bukhari)
    Hal ini karena menyentuh lawan jenis yang bukan mahromnya merupakan salah satu perkara yang diharamkan di dalam Islam. Rasulullah bersabda, “Seandainya kepala seseorang ditusuk dengan jarum besi, (itu) masih lebih baik daripada menyentuh wanita yang tidak halal baginya.” (HR. Thabrani dengan sanad hasan)

  11. terima kasih komentar ust/ustz sekalian….
    alhamdulillah ternyata ust/ ustz sudah banyak….
    insyaallah semakin hari-semakin bertambah.amin

  12. Ya Allah,, jadikanlah mata ini menangis karena teringat dosa2 kepada Mu. jauhkanlah mata ini dari kemaksiatan.
    hamba mohon perlindungan Mu karena Engkau sebaik baiknya pelindung. Amin..

  13. aduhh, lagi googling nyasar kesini, baca commenya jadi merinding aku, kapan atuh sariat islam di terapkan, biar gk susah menjaga pandangan ini…,

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*