Laporan pembicaraan Departemen Luar Negeri Amerika mengungkapkan bahwa Presiden Libia, Kolonel Muammar Gaddafi menghadiahi mantan Menteri Luar Negeri Amerika, Condoleezza Rice berbagai hadiah yang mewah, selama kunjungannya ke Tripoli pada bulan September tahun yang lalu.
Menurut laporan itu bahwa Gaddafi tidak menyembunyikan kekagumannya kepada Rice, yang oleh Gaddafi dipanggil dengan “Lisa” atau “teman perempuan Afrikaku yang hitam”.
Menurut laporan itu pula diketahui bahwa Gaddafi memberikan kepada Condoleezza Rice sebuah cincin berlian dan sebuah kalung yang terukir namanya, serta alat musik khas Timur Tengah (semacam kecapi). Sebagaimana ia juga memberikan hadiah kepada juru bicara bernama Sean McCormack sebuah jam Swiss yang dihiasi dengan foto Gaddafi.
Laporan tersebut menyatakan bahwa nilai hadiah itu diperkirakan dua ratus dua belas ribu dua ratus dua puluh lima dolar.
Inilah gambaran sesungguhnya para pemimpin yang mengaku dirinya revolusioner dan sangat memusuhi imperialisme Amerika! Sungguh, memalukan bukan! (kantor berita HT, 29/06/2009)
Wahai umat…
Muammar gaddafi terkenal anti barat,
Jika penguasa yang anti barat saja seperti ini sikapnya
Lantas, bagaimana dengan mereka yang terang-terangan bersahabat dengan barat?
Seperti -semua- presiden Indonesia, pemerintah arab saudi, mesir, suriah dan hampir semua negeri muslim lainnya…
Karena itu mari kita usir mereka dari negeri-negeri kita!
mereka sungguh tidak layak hidup ditengah kaum muslim yang hanya tunduk pada Allah.
Mereka mengotori kita dan mereka sumber kekotoran…
Mari kita kuatkan perjuangan ini menuju tegaknya khilafah
Kita berikan buah hati dan kepercayaan kita hanya pada khalifah yang agung, yang tidak akan pernah bermanis muka dengan kafir barat biadab.
Teguhkan kami ya robb….