Seorang anak Palestina meninggal akibat luka tembak setelah pasukan Israel melepaskan tembakan padanya di sektor utara Jalur Gaza, kata Palestina dan petugas medis Israel.
Anak lelaki berusia 13 tahun, Maher Al Ghazi Zaaanen, ditembak di kepalanya oleh pasukan Israel berada di sebelah timur kota Beit Hanoun.
Dia dibawa ke rumah sakit al-Shifa, di mana ia menerima operasi darurat. Anak itu dalam kondisi kritis selama beberapa jam sebelum kematiannya, International Middle East Media Center melaporkan.
Pada hari Senin, tentara Israel juga menembak mati seorang remaja Palestina di Tepi Barat.
Pemuda berusia 17 tahun, Mohammad Nayef, mengalami luka parah dan dipindahkan ke rumah sakit Hadassah di al-Quds. Ia meninggal akibat luka-lukanya beberapa jam kemudian.
Sementara itu, pada hari Jumat, pasukan Israel melukai lima demonstran Palestina di Tepi Barat dan desa-desa Bil’in Nil’in sewaktu aksi tanpa kekerasan mingguan terhadap dinding Apartheid. Puluhan orang Palestina dan luar negeri juga terkena gas air mata. (presstv, 5/9/2009)
Israel memang kejam, pelanggar HAM yang nyata !!
Hanya khilafah yg bsa menghentikan biada israil. mari tgakkan khilafah!