Yahudi terus mencoba untuk menerobos dan mengobrak-abrik Masjidil Aqsha. Menurut sumber-sumber lokal di kota Al-Quds (Yerusalem), bahwa pada hari Sabtu (10/10) ratusan orang Yahudi berkumpul di jalan raya Al-Wad dan pintu masuk ke pasar Al-Qaththanin di sebuah kota lama Al-Quds (Yerusalem), dalam upaya baru mereka untuk menerobos ke dalam Masjidil Aqsha Al-Mubarak.
Sumber-sumber tersebut menjelaskan bahwa orang-orang Yahudi terus-menerus menyanyikan lagu-lagu rasis terhadap bangsa Arab; mereka juga menari-nari dan melakukan ritual provokasi di depan warga dan para pedagang Palestina, yang menolak untuk menutup toko mereka selama dua jam, berdasarkan permintaan polisi Israel agar memungkinkan bagi orang-orang Yahudi untuk menjalankan ritual keagamaannya di tempat iru.
Lembaga waqaf Islam—yang memiliki pasar Al-Qaththanin—juga menolak untuk menutup toko-tokonya. Bahkan, lembaga itu meminta kepada para pedagang untuk tetap tinggal di toko-toko mereka, serta teguh dalam menghadapi orang-orang Yahudi dan provokasi mereka.
Jalan raya Al-Wad merupakan jalur penghubung antara tembok Al-Barraq dari arah utara dengan Masjidil Aqsha. Sementara pasar Al-Qaththanin yang ada di ujung jalan raya menuju ke pintu Al-Qaththanin, yaitu salah satu pintu utama Masjidil Aqsha. (mediaumat.com)