Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
London – Menteri Luar Negeri Inggris David Miliband, Sabtu, mengatakan negaranya makin mencemaskan memburuknya situasi keamanan di Yaman dan tumbuhnya tantangan-tantangan yang dihadapi pemerintah dan rakyat Yaman.
Pada pidato di depan parlemen mengenai visinya tentang situasi mutakhir di Yaman, Miliband memperingatkan, memburuknya keamanan dan stabilitas di negara itu akan mengancam kawasan Teluk dan Timur Tengah, serta Inggris.
“Situasi di Yaman selama 18 bulan terakhir menjadi sumber pada meningkatnya kekhawatiran di kawasan itu, selain juga bagi pemerintah Inggris,” kata Miliband.
Dia menandaskan, sumber kecemasan itu adalah bahwa pemerintah Yaman sedang menghadapi berbagai tantangan penting di empat bidang, termasuk pemberontakan di utara, separatisme di selatan, makin meningkatnya ancaman Alqaeda dan memburuknya kondisi ekonomi negara itu.
Petinggi Inggris ini menjelaskan, pemerintahnya telah mengembangkan satu strategi terhadap Yaman, berisi empat bidang, yakni mendukung struktur politik pembangunan, mengatasi penyebab berbagai masalah, pembangunan kapasitas Yaman dalam rangka mengatasi berbagai tantangan keamanan dan terorisme, serta membantu pemerintah Yaman untuk memodernisasi pengelolaan negara.
Dia menegaskan, pertemuan internasional mengenai Yaman yang akan diselenggarakan oleh Perdana Menteri Inggris Gordon Brown, akhir bulan ini di London, akan difokuskan pada stimulasi dukungan internasional bagi upaya-upaya Yaman dalam memerangi terorisme, dan mengkoordinasikan bantuan untuk mengatasi persoalan ekonomi dan sosial. (ANTARA, 9/1/2010)
