Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
MURFREESBORO- Sebuah papan tanda di Bradyville Pike yang bertuliskan “Bakal Lokasi Islamic Center Mufreesboro” dirusak, akhir pekan lalu, oleh seseorang dengan tulisan “Not Welcome (Tidak Diterima)” di atasnya dengan cat semprot.
Lokasi baru Islamic Center itu berada di Veals Road, Bradyville Pike, sekitar satu mil dari Rutherford Boulevard. Sementara lokasi saat ini berada di 862 Middle Tennessee Blvd.
Para jamaah Islamic Center itu mengaku terkejut dengan tulisan tersebut. “Islamic Center Murfreesboro telah eksis di daerah Mufreesboro selama lebih dari 10 tahun. Kami memiliki lebih dari 200 keluarga yang telah berperan aktif dalam membangun komunitas ini. Kami telah menikmati hubungan yang baik dan saling dukung dengan semua teman dan tetangga kami,” ujar Abdoulrahman Kattih, wakil presiden Islamic Center.
“Koeksistensi berbagai agama adalah pondasi utama dan kekuatan negara kita. Sementara kami bersikap tegas menentang segala bentuk aksi vandalisme, kami yakin bahwa aksi ini merupakan upaya untuk memperoleh pengaruh dan menghasut opini publik ke arah sudut pandang stereotype yang menentang umat Islam. Kami, sebagai sebuah komunitas di Murfreesboro, harus mengambil pendekatan tegas melawan aksi-aksi ini untuk membela prinsip dan nilai-nilai bangsa kita.”
Tim Sheesley, yang tinggal di dekat Manus Road, merasa jijik dengan vandalisme itu. “Hal ini terjadi pbertepatan dengan peringatan hari Martin Luther King yang tinggal sehari lagi, saya benar-benar tidak mengerti. Ini saatnya kita saling menjalin hubungan lebih baik.”
Sheesley pertama kali mengetahui grafiti itu ketika ia pulang dari toko pada hari Minggu. Ia yakin vandalisme itu dilakukan sekitar akhir pekan. “Ini membuat saya tersinggung. Saya rasa kita perlu melangkah dan melihat ke depan,” katanya. “Negara ini tidak akan menjadi lebih baik jika kebencian seperti ini diseebarkan,” imbuhnya. (republika.co.id, 19/1/2010)
