Pemimpin Palestina Akan Bertemu Obama di Washington

RAMALLAH – Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, mengaku, akan menemui Presiden Amerika Serikat, Barack Obama di Washington bulan ini. Pertemuan tersebut, menurutnya, selain untuk negosiasi dengan Israel juga untuk meningkatkan perdamaian di Timur Tengah.

Upaya perdamaian yang dilakukan Obama itu merupakan dorongan dari hasil kesepakatan negara-negara Arab yang menyetujui perundingan yang ditengahi AS selama empat bulan, Sabtu lalu. Perundingan itu sebelumnya diharapkan bisa dimulai pada Maret lalu, tetapi ditunda dengan adanya pengumuman penyelesaian proyek Israel yang menduduki daerah di dekat Jarussalem.

Dalam sebuah wawancara yang diterbitkan Koran Palestina, al-Ayyam, Ahad lalu, Abbas mengatakan, jika Obama telah berkomitmen bahwa dirinya tidak akan mengizinkan. “Ada tindakan provokatif dari sisi lain,” kata Abbas, Ahad (2/5).

Dia mengaku, bulan ini dirinya diundang Obama. Namun, dia tidak menyebutkan, tanggal berapa pastinya undangan terhadapnya itu. “Dalam upaya mendorong proses perdamaian ke depan,” dia menjelaskan maksud undangan tersebut.

Hal itu, karena konflik Israel-Palestina merupakan masalah keamanan langsung ke Amerika Serikat, Washington telah mendorong keras untuk memulai kembali perundingan yang ditunda sejak Desember 2008 lalu.

Meski demikian, banyak pengamat mempertanyakan apakah pertemuan terbaru itu akan berhasil mengingat tahun-tahun diplomasi telah gagal.

Pertemuan Abbas sendiri dengan Obama terakhir di New York September lalu, dalam sidang Majelis Umum PBB. Saat itu, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu juga menghadiri pertemuan tersebut. (republika.co.id, 3/5/2010)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*