Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani mundur dari jabatannya dan menerima tawaran Managing Director Bank Dunia. Tawaran terhadap Sri Mulyani ini dianggap ekonom senior Kwik Kian Gie sebagai bentuk intervensi asing terutama Amerika Serikat terhadap Indonesia.
“Pendapat saya, ini semakin menunjukkan dugaan semula bahwa kita sudah diintervensi,” kata Kwik dalam perbincangan dengan detikcom, Rabu (5/6/2010) malam.
Kwik menjelaskan, saat ini proses penyelidikan terhadap kasus Bank Century masih berjalan. Kemudian ada tawaran terhadap Sri Mulyani. “Itu kan intervensi luar biasa pada hukum kita. Yang aneh, kok Presiden malah menyetujui,” papar mantan politisi PDIP ini.
“Kemudian tata kramanya nggak bener. Masa presiden Bank Dunia tanpa kulonuwun membajak Menteri Keuangan. Seolah-olah Indonesia seperti perusahaan, masa negara nggak marah,” imbuhnya.
Harusnya, imbuh Kwik, Presiden mencegah Sri Mulyani agar tidak menerima tawaran Bank Dunia tersebut. Terlebih Sri Mulyani masih sedang menghadapi kasus Bank Century.
“Apa gunanya Presiden menyetujui,” pungkas mantan Menko Ekuin tersebut. (detik.com, 6/5/2010)
Dari dulu memang sudah kelihatan intervensi Barat atas Indonesia….
Dan itu terus ditutup-tutupi oleh berbagai pihak, mulai DPR, Polisi, hingga media yang mau tunduk dan bekerjasama dengan mereka, bahkan menjadi jongos-jongos mereka…bersama-sama menyesatkan ummat…menyengsarakan rakyat, menghissap kekayaan alam Indonesia…
Masalahnya, kenapa rakyat Indonesia malah bangga melihat Sri Mulyani ditarik oleh Bank Dunia? Aneh….
Ummat sudah lama “pingsan” hingga sulit sekali untuk “dibangunkan”….
presiden ri tidak berani untuk melwan arus yang kuat karena bu srimulyani patnernya amerika bagaimana kalau indonesia nanti diserang seperti irak wah babak belurkan ya sebaiknya dipikirkan yang lebih arif dari pada repot bersama sama ujung ujungnya ada tekanan tekanan dari negara negara maju yang punya power sangat sangat kuat mks
Di sini jelas SBY menyetujui, dia kan salah satu pembokat Amerika. Sri Mulyani mau lolos dari hukum di negarax, minta bantuan dari sesamax.
Allah kembali membuka kebohongan dan kebusukan yang ditutupi para penguasa, wahai para pemimpin umat yang mukhlis masihkah akan membela penguasa pembela kaum kuffar?
negara kedua sby kan amerika,ya maklumlah kita masih menjadi negara jongos yg ngikutin apa mau tuannya
pada akhirnya ketauan siapa “teman terdekat dan terhangat” amerika…smi lg “di S-O-S” sama majikannya nih critanya…
Simple: strategi exit emergency alis suaka politik ekonomi versi kapitalis untuk antek-anteknya…
yang dah babak belur
kena hajar kasus century, gayus,dkk dan kasus-kasus mafia pajak yang ratusan milyar (lha wong dia is mother triad alias bos mafia moneter/keuangan dia sendiri yang mimpin… tembus 6, 7 T u/ hura-hura pemilu 2009.
dan selalu setia pada konsesnsus washington….
Jeng ora sri ora mulyo…. tanda-tand tumbangnya REZIM ANGGARAN DEFISIT… GODBYE NEO LIB… welcome islamic sistem…with Great Khilafah…
seharusnya sri mulyani mempertanggungjawabkan dulu kasus century sampai tuntas baru meninggalkan indonesia terserah beliau mau kemana dan mau berbuat apa.
Lihat Q s AL INSYIRAH 94;7, yang intinya pekerjaan itu diselesaikan satu persatu. Kalau seperti ini terkesan beliau lari dari tanggungjawab meski maksudnya mungkin tidak begitu.
tapi siapa yang tahu isi hati orang, kita menilai hanya yang dari tampak mata saja
Itu merupakan bukti bahwa pemerintah kita (RI)sebenarnya bukan mau mensejahterakn…tapi memaksiatkan seluruh rakyat…sudah waktunya kita penegak syariah bersatu dan bergeliat…minimal diri sendiri dg tdk ikut pemilu…karna kita slalu mendukung pemerintah…yg bermaksiat kpd Alloh SWT