Jakarta – Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menilai pasca ditetapkannya TDL baru, rata-rata biaya sambungan baru naik di atas 100%.
“Dengan TDL baru, muncul di kelompok pelanggan baru biaya penyambungan listrik baru yang mencapai di atas 100%. Kondisi ini sangat memberatkan calon pelanggan baru,” kata pengurus Harian YLKI, Tulus Abadi dalam
Raker Komisi VII dengan Menteri ESDM serta kelompok pengusaha di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (19/7).
Ia melanjutkan YLKI banyak menerima keluhan dari pelanggan terkait pembengkakan biaya sambungan baru. Selain pembengkakan biaya pembangunan baru, pelanggan juga mengeluhkan belum transparannya pemberlakuan tarif listrik pra bayar. “Pelanggan listrik prabayar kesulitan mendapatkan akses untuk memperoleh pulsa listrik pra bayar. Bahkan dalam rating keluhan pelanggan, keluhan kepada PLN yang paling tinggi,” tegasnya.(inilah.com, 19/7/2010)