Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan angka peningkatan baru untuk pengangguran dibanding minggu sebelumnya, hal ini diakibatkan pasar tenaga kerja yang terus-menerus lemah.
Angka-angka baru, yang dirilis pada hari Kamis (5/8) lalu mencerminkan pertumbuhan yang lambat dalam pasar tenaga kerja Amerika, dan ini menjadi tantangan untuk pemulihan ekonomi yang rapuh dan kemunduran terbesar sejak krisis 2008.
Permintaan awal untuk tunjangan pengangguran AS naik dari 19.000 menjadi 479.000, dibandingkan dengan pasar spekulasi yang mengalami penurunan ke 455.000.
“Meski angka-angka ini adalah mudah berubah, kita belum benar-benar membuat kemajuan dalam pasar tenaga kerja dan itu agak mengganggu ketika Anda berpikir tentang pemulihan ekonomi yang lebih luas,” kata Andrew Gledhill, ekonom di Moody’s Economy.com.
“Untuk pemulihan menjadi sebuah pengembangan mandiri, kita perlu orang untuk memiliki pendapatan upah masuk dan sampai itu terjadi, kami masih dalam posisi lemah,” tambah Gledhill, dikutip oleh Reuters.
Laporan pekerjaan bulanan pemerintah AS, yang jatuh tempo pada hari Jumat, diharapkan bisa menunjukkan bahwa anggaran gaji bisa turun 65.000 pada Juli setelah berkurang 125.000 pada bulan Juni.
Gaji sektor swasta diharapkan meningkat menjadi 90.000 saja dan tingkat pengangguran diperkirakan akan meningkat menjadi 9,6 persen dari 9,5 persen bulan lalu.
Gambaran ekonomi bulan ini kemungkinan akan menyebabkan masalah untuk sekutu Barack Obama, yakni Partai Demokrat yang akan menghadapi pemilu pada November dan beresiko kehilangan kontrol dan suara mayoritas mereka di parlemen AS.
Popularitas Obama telah mengalami banyak penurunan sebagai akibat dari pemulihan ekonomi yang lambat di Amerika Serikat serta sejumlah isu lain, seperti respon kurang terhadap bencana tumpahan minyak di teluk meksiko dan kegagalan untuk memenuhi janji ‘perubahan’ yang digembor-gemborkan untuk memenangkan pemilihan presiden pada tahun 2008. (mediaumat.com, 6/8/2010)
suatu realitas bahwa USA tidak lebih baik dgn negara dunia ke tiga,cuma kenapa manusia kok menganggap as sangat super dan didewa-dewakan? padahal AS dengan demokrrasi sebentar lagi bangkrut!!!
ini bukti bahwa barat khususnya as adalah negara yg tidak becus sistem yg diterapkannya dan hanya peduli kpd para pemilik modal..,sangat tidak pantas dipuji apalagi dicontoh..,hanya orang yg tidak waras otaknya dan nafsunya melebihi nafsu binatang saja yg akan memuji barat(as).