NEW YORK – Nasib warga Muslim di Amerika Serikat (AS) saat ini memang menjadi incaran kebencian warga AS. Buktinya seorang supir taksi menjadi korban penikaman seorang warga AS yang mabuk, setelah mengetahui jika dirinya seorang Muslim.
Pelaku yang bernama Michael Enright, diketahui dalam keadaan mabuk saat dirinya memasuki taksi yang dikendarai oleh Ahmed H. Sharif. Menurut keterangan korban, Enright menanyakan pada dirinya apakah dia seorang muslim dan Sharif mengiyakannya.
Seperti dilansir Associated Press, Kamis (26/8/2010), selang beberapa lama kemudian, tiba-tiba Enright mengeluarkan pisau lipat dan bergerak maju ke depan kemudian melakukan penikaman pada Sharif.
Menurut Juru Bicara Kepolisian New York Kim Royster, pelaku saat ditangkap dan dikenai dakwaan atas tuduhan melakukan percobaan pembunuhan yang berkaitan dengan kebencian.
Sementara Sharif yang telah menjadi pengemudi taksi di New York selama 15 tahun, dirawat atas luka-luka yang dialami pada tenggorakan, bibir, lengan dan jarinya.
Pihak Serikat Pekerja Taksi New York mengatakan insiden ini terjadi di tengah sentimen warga New York mengenai rencana pembangunan masjid dan pusat kebudayaan Islam di dekat lokasi runtuhnya Gedung WTC. (okezone.com, 26/8/2010)
makin lengkap sudah bukti dihadapan kita bahwa orang-orang kafir tidak akan pernah ridho,mereka sangat membenci Islam dan kaum muslimin. layakkah kita masih mempercayai mereka, menjadikan mereka sebagai teman kita untuk membangun peradaban manusia? umat Islam kalau mau maju, sejahtera, berjaya dan aman dari gangguan mereka hanya ada satu cara TEGAKKAN DAULAH KHILAFAH ISLAMIYAH yang mengikuti manhaj kenabian. saya yakin yaa Allah hanya itu solusinya…