Islamabad. Setidaknya 71 orang meninggal dan ratusan lainnya luka-luka akibat dua ledakan yang menargetkan masjid di provinsi Khyber Pakhtunkhwa, barat laut Pakistan. Salah satunya disebabkan oleh serangan bunuh diri pada saat shalat Jum’at.
Pihak berwenang Pakistan mengkonfirmasi tentang meninggalnya lebih dari 67 orang dan lebih dari 80 orang lainnya luka-luka dalam ledakan di sebuah masjid di daerah “Darra Adam Khel”, sekitar 40 kilometer selatan Peshawar. Insiden itu berlangsung pada saat shalat Jum’at.
Kemudian, pihak berwenang mengungkapkan terjadinya ledakan kedua di dalam sebuah masjid, dekat daerah yang sama, dan menewaskan sedikitnya empat orang serta melukai lebih dari 18 orang lainnya, menurut sumber kepolisian dan pejabat setempat.
Menteri Informasi di provinsi “Khyber Pakhtunkhwa”, Mian Iftikhar Hussain menggambarkan para pelaku serangan pertama sebagai “orang liar, bukan manusia”.
Dia menambahkan: “Kami tidak bisa membasmi militan kecuali Amerika Serikat, Afghanistan dan Pakistan terlibat dalam memberikan informasi.”
Perlu diketahui bahwa empat orang telah meninggal dalam sebuah ledakan yang menargetkan tempat-tempat suci kaum sufi terkemuka di Pakistan, seminggu sebelumnya, dan juga mengakibatkan 15 lainnya menderita luka-luka (CNNArabic.com, 5/11/2010).