Aparat keamanan Lebanon, Selasa (19/4), menangkap tujuh orang anggota Hizbut Tahrir di kota Tripoli, Lebanon Utara, karena diduga terlibat dalam demonstrasi melawan rezim Suriah.
Salah seorang petinggi Hizbut Tahrir, Ahmad Al-Qashash, mengatakan tentara Lebanon menangkap tiga orang anggota Hizbut Tahrir di kota Saida, Lebanon selatan. “Mereka disisipkan untuk menyerukan aksi demonstrasi di Tripoli,” ujarnya, sebagaimana dilansir situs berita Al-Quds.
Dia menambahkan, penangkapan anggota Hizbut Tahrir di Saida ini bersamaan waktunya dengan penangkapan empat orang Hizbut Tahrir di Tripoli. Semuanya dalam kasus yang sama, menyerukan aksi demonstrasi.
“Mereka ditangkap saat tengah mengendarai mobil di kota Akkar, ketika menyerukan panggilan melalui pengeras suara untuk berpartisipasi dalam demonstrasi Tripoli,” kata Qashash.
Hizbut Tahrir Lebanon meminta aparat pemerintah untuk berkumpul setelah shalat Jumat (lusa) di dekat Masjid Agung Mansuri di Tripoli—kota terbesar di Lebanon utara—untuk memulai apa yang mereka sebut “Revolusi Syam”. “Demonstrasi akan tetap berlanjut, walau ratusan orang telah ditangkap,” tegas Qashash. (republika.co.id, 20/4/2011)
Allahu akbar 3x