Silaturahim DPP HTI ke KH. Cholil Badawi

HTI Press. “Terkait perubahan revolutif yang terdesign ? Itu tugas Anda.” Itulah salah satu cuplikan dialog jubir HTI dengan Drs. KH. Cholil Badawi di kediamannya di belakang masjid Agung Magelang pada Jumat(14/10) sekitar pukul 10.30 hingga pukul 11 WIB.

DPP HTI Ust Ismail Yusanto dan KH Shidiq Al-Jawi berkunjung ke rumah Kiyai Cholil. Kunjungan tersebut didampingi oleh Ustadz Nasir dan ustadz Lutfianto.

Lebih lanjut pak Cholil menegaskan bahwa demokrasi sudah tidak lagi menjadi harapan. “Saya tidak setuju dengan demokrasi, saya menolaknya.”  Negeri ini, kata politisi tua ini sudah tersandera UUD konsep asing untuk liberalisasi Indonesia.

Salah satu contohnya sekarang lebih tampak nyata dengan adanya izin pertambangan sampai 90 tahun oleh asing. Tatanan kehidupan semakin amburadul, baik sosial maupun budaya. Terlebih untuk umat islam.

Karena kita kesulitan, bahwa perjuangan umat Islam tidak ada Negara Islam yang ideal. Namun demikian kita masih beruntung bahwa kebebasan melaksanakan syariat Islam secara individual masih ada.  “Saya siap jadi martil perubahan yang lebih baik”. Ujarnya mengakhiri diskusi siang itu. Kunjungan diakhiri dengan berfoto bersama dan tidak lupa memberi Majalah al-waie dan Tabloid Media Umat untuk personal Masyumi yang telah berusia 80 tahun lebih itu.[]

One comment

  1. ayo pak kyai,,ikut berjuang menegakkan khilafah bareng Hizbut Tahrir,,:D

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*