Penolakan yang kuat terhadap adanya setiap slogan keagamaan dalam pemilu Mesir membuat Ikhwanul Muslimin menghapus slogan “Islam adalah solusi“, dan menggantinya dengan slogan lain, yaitu “Kami membawa kebaikan untuk Mesir“.
Penggunaan slogan baru “Kami membawa kebaikan untuk Mesir“, dan ini merupakan slogan yang sama, yang digunakan oleh para kandidat Ikhwan dalam pemilihan parlemen pada tahun 2010, dilakukan karena takut ditolak oleh Komisi Tinggi Pemilihan, yang sebelumnya telah mengumumkan penolakan yang kuat terhadap adanya setiap slogan keagamaan dalam propaganda politik. Penggunaan slogan baru ini dilakukan dalam rangka mengantisipasi bahwa Komisi akan melarang Partai Keadilan dari menjadi peserta pemilu, mengingat Komisi akan melarang berbagai partai dan para kandidat yang mengusung slogan-slogan dengan identitas keagamaan.
Partai-partai yang tergabung dalam Aliansi Demokratik, yang terdiri dari 11 partai, telah sepakat atas slogan baru, sebagai slogan utama aliansi. Dr Muhammad Saad Katatani-Sekretaris Jenderal Partai Kebebasan dan Keadilan-dalam menanggapi pertanyaan tentang penggunaan slogan “Islam adalah solusi” berkata bahwa slogan “Islam adalah solusi“, sekalipun slogan itu adalah slogan bersama bagi semua kelompok dan kekuatan Islam yang beridentitas keagamaan, namun itu telah dihapus dan diganti dengan slogan “Kami membawa kebaikan untuk Mesir” sebagai slogan utama aliansi, dan tidak akan menggunakan slogan-slogan yang lain.
Sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Aliansi Demokratik, bahwa tujuan utama dari gagasan aliansi adalah mencapai sebuah parlemen yang kuat, mayoritas dan solid, serta memiliki program politik yang disepakati, sehingga memungkinkan bagi parlemen untuk bekerja mewujudkan tuntutan revolusi dan rakyat []islamemo
ya Allah…sedih sekali…:’-C
ah kalo bgitu sih namanya padha saja, padha bae.. gudhu revolusi..
Bahaya demokrasi : sadar atau tidak, pelan atau keras, lambat ataupun cepat .. bisa membatalkan syahadat seorang muslim!
makanya jadi begini hukum Allah diabaikan..