HTI Malang Latih Remaja Jadi Cerdas dengan Islam

HTI Press – Alhamdulillah, tanggal 20 November 2011 Training 1 Cerdas dengan Islam bersama HTI telah dilaksanakan. Acara dimulai sekitar pukul 08.00 WIB di Masjid al Faraby kampus 3 UWG. Peserta cukup banyak sekitar 150 orang putra dan putri.

Trainer pertama adalah Arifin Al Bashyroni. Trainer yang sudah lama malang melintang di banyak even training dan motivasi ini banyak menyampaikan tentang problematika remaja mulai dari tawuran sampai sex bebas. Dampak dari gonta-ganti pasangan juga aborsi. Ia mencontohkan dengan fakta sapi pejantan. Hewan ternak yang dimiliki salah satu keluarganya di kampung itu sering disewakan untuk membuahi sapi betina ternyata mengalami penyakit akut pada alat vital sapi pejantan. Lantas bagaimana dengan manusia? Fakta menunjukkan Sipilis telah merajalela.

Pesan-pesan seperti itu ditambah dengan tayangan fakta foto-foto pendukung cukup mengena bagi para peserta training. Mereka tampak serius dan sesekali terlihat tersentuh saat slide tayangan ditampilkan. Peserta, baik pria maupun wanita, juga diberi kesempatan untuk testimoni langsung dalam forum  terhadap materi-materi yang disampaikan oleh para trainer.

Berbeda dengan Arifin yang berasal dari Lampung, Lamongan kampung, trainer kedua Muhammad Maliki banyak menginduksikan ide-ide HT. Solusi cerdas HT mengatasi problematika masyarakat dan negara. Pemikiran tentang kewajiban adanya parpol Islam. Tentang bagaimana parpol Islam memutus keyakinan dan loyalitas masyarakat kepada system sekular yang rusak.

Trainer dari Pekanbaru Riau ini juga menunjukkan asyiknya berdakwah berjamaah. Asyiknya beradu argument dengan parapengikut sekuler dan penghamba kapitalis. Menurutnya Ide-ide Hizbut tahrir sangat cerdas dan dengan ide-ide itu mampu menunjukkan kebodohan seorang professor sekalipun. Ia paparkan fakta bagaimana asyiknya beraudiensi dengan anggota dewan yang berlatar pendidikan tinggi tapi salah telak dalam memberi solusi.

Training yang sempat diramaikan dengan kereta pijit, formasi berdiri memanjang dengan saling memijit diantara peserta, itu diakhiri saat menjelang azan sholat dhuhur. Allahu Akbar. (LI HTI DPD II Malang, 20/11)