Setiap partai politik yang lolos ke parlemen mendapat jatah dana bantuan keuangan dari APBN sebagai salah satu sumber pendanaan mereka. Berapa jatah duit APBN untuk 9 parpol yang kini duduk di DPR?
Anggota VI Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK), Rizal Djalil, menjelaskan 9 parpol di DPR mendapat total Rp 9,1 miliar per tahun dari dana APBN.
“Formulasi subsidi negara Rp 108 per suara,” kata Rizal dalam Seminar Nasional Akuntabilitas Dana Politik di Indonesia: Kini dan Esok’ di Hotel Shangrila, Jakarta, Senin (28/11/2011).
Berikut jatah masing-masing 9 parpol berdasar jumlah suara yang diraih dalam pemilu. Data ini merupakan realisasi bantuan keuangan parpol pada tahun anggaran 2010:
1. Partai Demokrat Rp 2.338.771.860 (21.655.295 suara/148 kursi)
2. Partai Golongan Karya Rp 1.623.401.676 (15.031.497 suara/106 kursi)
3. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Rp 1.574.249.904 (14.576.388 suara/94 kursi)
4. Partai Keadilan Sejahtera Rp 886.134.168 (8.204.946 suara/57 kursi)
5. Partai Amanat Nasional Rp 677.533.896 (6.273.462 suara/46 kursi)
6. Partai Persatuan Pembangunan Rp 598.787.856 (5.554.332 suara/38 kursi)
7. Partai Kebangkitan Bangsa Rp 555.800.616 (5.146.302 suara/28 kursi)
8. Partai Gerakan Indonesia Raya Rp 501.421.860 (4.642.795 suara/26 kursi)
9. Partai Hati Nurani Rakyat Rp 423.966.960 (3.925.620 suara/17 suara)
Jumlah total APBN per tahun untuk parpol Rp 9.180.068.796
(detiknews.com, 28/11/2011)
Hancurnya negara ini di karenakan rakusnya para politikus2 kotor dan suka makan uang rakyat, tunggulah azabmu…..jika kamu tidak segera memikirkan rakyatmu dan tobat kepada Alloh..!
Astagfirullah… dana 9 milyar lebih hanya untuk kegiatan partai. rakyat saja msih belum menikmati kenapa harus dihambur-hamburkan kepada hal-hal yang cenderung sia-sia. sebaiknya benahi dulu negeri ini, sejhahterakan penduduknya, upgrade sistemnya menjadi ultimate.
Allahuakbar…