Sekitar 500.000 salinan rancangan Konstitusi Islam telah disebarkan ke seluruh penjuru Tunisia. Selama beberapa pekan terakhir para pemuda Hizbut Tahrir secara masif telah menggelar sosialisasi konstitusi Khilafah di berbagai tempat di negeri cikal bakal revolusi dunia Arab tersebut.
Agenda dakwah terus digelar, mulai dari berbagai event hingga pertemuan-pertemuan. Sekitar 1000 orang menghadiri rapat umum yang membahas Rancangan Konstitusi Islam yang dikeluarkan oleh Hizbut Tahrir, pembebasan negeri-negeri Muslim, pergolakan Arab dan persatuan umat Islam, Ahad, 25 Desember 2011.
Acara yang digelar secara terbuka di lapangan terbuka di Sakrah, dihadiri oleh kaum Muslim yang telah berkumpul sejak pagi hari. Acara dibuka dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Quran.
Sebelum pembahasan, beberapa nasyid, nyanyian dan yel-yel digelorakan menyerukan penegakkan Khilafah. Para peserta berkali-kali menyambut seruan dengan meneriakkan yel-yel “Wahai Tunis, Khilafah solusi”, atau “Bukan timur, bukan barat, al-Khilafah Islamiyah” dan “Al-ummah turid khilafah islamiyah” (Umat ingin Khilafah Islamiyah).
Pembicara Muhammad Ali bin Hussein, anggota Kantor Informasi Hizbut Tahrir membahas pondasi bagi konstitusi, yaitu Islam dan agama Islam. Sementara Jurubicara Hizbut Tahrir Tunisia Ridla Belhadj membahas beberapa pasal dari rancangan konstitusi dan menyerukan rakyat Tunisia untuk kembali kepada Islam dan cara hidup yang berdasarkan al-Quran dan Sunnah, satu-satunya sumber konstitusi. Belhadj juga menjelaskan bahwa para penentang gagasan Khilafah dengan para pendukungnya sangat jelas seperti benang putih dan garis hitam.
Sejumlah kitab (buku) yang terkait masalah Khilafah dipamerkan, seperti kitab “Mafahim Hizbut Tahrir”, “Struktur Daulah Khilafah dalam Pemerintahan dan Administrasi”, “Sistem Pergaulan dalam Islam”, dan kitab-kitab lainnya. Dipamerkan juga kliping majalah “Al-Khilafah” yang dikeluarkan oleh Hizbut Tahrir pada tahun 1990.
Hizbut Tahrir sangat aktif di Tunisia untuk menyeru kaum Muslim kembali bersatu di bawah naunggan Khilafah. Belakangan, Hizbut Tahrir Tunisia mengeluarkan sebuah nasyroh yang berjudul “Anda Orang Pertama yang Mencabut Orang-orang Zalim… Maka Jadilah Orang Pertama yang Menegakkan Agama”.
“Wahai warga kami di Tunisia: saudara-saudara kami …jadilah bersama kami diatas metode Rasulullah saw, berpegang kepada Islam, berjuang untuk mewujudkan persiapan dan pondasi untuk daulah Islam … Daulah al-Khilafah ‘ala minhaj an-nubuwwah yang telah disampaikan kabar gembiranya oleh Rasul saw. Negara itu dari hari kita sekarang ini telah begitu dekat,” tegasnya. (syabab.com, 28/12/2011)
Khilafah sebentar lagi tegak… Insya Allah.