Sebuah laporan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengungkapkan tentang tingginya jumlah korban di kalangan warga sipil akibat perang di Afghanistan untuk tahun kelima dengan berturut-turut.
Radio BBC Inggris pada hari Sabtu (4/2) mengutip dari Misi Bantuan PBB di Afghanistan yang mengatakan bahwa 3.021 warga sipil telah meninggal pada tahun 2011. Jumlah ini naik dibandingkan dengan tahun 2010 , di mana 2.790 warga sipil meninggal, dan 2.412 pada tahun 2009.
Laporan itu menambahkan bahwa sebagian besar meninggal akibat dibunuh oleh pasukan bersenjata. Dikatakan bahwa penggunaan alat peledak improvisasi telah menjadi serangan bunuh diri lebih berdarah.
Laporan menunjukkan bahwa warga sipil yang meninggal akibat serangan udara telah meningkat pada tahun 2011 sebesar 9% dari tahun 2010 (moheet.com, 4/2/2012).