Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) DPD II Banda Aceh menjadi pelopor aksi penolakan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di Aceh.
Aksi protes kenaikan BBM di bundaran Simpang Lima tersebut di ikuti oleh lima puluhan lebih massa HTI dan aksi dimulai sejak pukul 10:00 WIB, Sabtu (17/3).
Dari amatan di lapangan, seluruh peserta aksi yang tergabung dalam HTI mengelilingi bundaran Simpang Lima dengan membawa spanduk dan tulisan-tulisan yang isinya mengecam rencana pusat untuk menaikkan harga BBM karena dinilai dapat merugikan kehidupan rakyat dan negara.
Salah satu peserta aksi yang dijumpai mengatakan, aksi tersebut merupakan respon HTI dalam melihat rencana kebijakan pemerintah untuk menaikkan harga BBM, dan sepertinya kebijakan tersebut tidak memihak kepada rakyat pada umumnya, dan hal tersebut harus dipandang serius oleh semua pihak, dan secara bersama-sama harus dicegah.
Massa aksi dengan bendera dan ikat kepala bertuliskan “LA ILA HA ILLALLAH” tersebut, rencananya akan mengakhiri orasi dan aksi protes tersebut menjelang siang, sekitar pukul 11:00 WIB, dan aksi tersebut mendapat pengawalan dari aparat kepolisian. (atjehlink.com, 17/3/2012)