HTI Maluku Utara: Aksi Damai Tolak Liberalisasi Migas dan Kenaikan Harga BBM

HTI Press. Meskipun dalam rapat paripurna DPR RI disepakati penundaan kenaikan harga BBM dalam negeri, namun HTI DPD I Malut tetap melakukan aksi damai menolak kenaikan harga BBM dan liberalisasi migas.Aksi damai tolak kenaikan harga BBM dilakukan dalam bentuk longmarch yang dimulai dari kantor walikota Ternate menuju RRI dan alun-alun kedaton kesultanan Ternate dan finish di ex kantor Gubernur,Sabtu (31/3)

Tidak seperti aksi-aksi yang dilakukan oleh HTI sebelumnya, aksi damai kali ini mendapat pengawalan yang cukup ketat dari pihak kepolisian untuk mengantisipasi adanya hal-hal yang tidak diinginkan seperti aksi-aksi yang dilakukan sebelumnya oleh berbagai elemen yang mayoritas berakhir rusuh.
Jumlah perserta dalam aksi damai ini berjumlah 50 orang (banyak perserta internal dan external berhalangan hadir) yang terdiri dari syabab/ah HTI, gema pembebasan dan utusan dari kalangan mahasiswa.

Orasi pembuka dilakukan oleh HUmas HTI DPD I Maluku Utara Ust. Ir.Sabaruddin, MM, dalam orasinya beliau mengkritik kebijakan pemerintah bukan hanya kenaikan harga minyak tapi juga liberalisasi migas yang menjadi penyebab naiknya harga minyak dan keuntungan bagi pihak asing yang telah mengeruk kekayaan SDA di Indonesia, selain itu beliau juga menyampaikan kewajiban bagi pemerintah dalam memberikan subsidi bagi rakyatnya dalam bidang energi, pendidikan dan keamanan.

Orasi-orasi lain disampaikan secara bergantian antara HTI dan Gema pembabasan. sepanjang rute dilakukan penyebaran bultein al-Islam dan pernyataan HTI menolak liberalisasi migas dan kenaikan harga BBM.

Hingga akhir rute di ex kantor gubernir Malut, aksi berjalan tertib dan lancar, diakhir longmarch dibacakan pernnyataan sikap HTI terkait kenaikan harga minyak oleh Humas HTI DPDI Malut Ust. Ir. Sabaruddin,MM dan ditutup dengan doa oleh Ust. Arda Abdi, ST.[] (li malut)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*