Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
Wisatawan Arab Saudi yang berkunjung ke London selama liburan musim panas ini mengeluarkan uang lebih banyak dari wisatatawan asing lain dan bahkan lebih dari orang Inggris itu sendiri, menurut sebuah laporan yang baru.
Wisatawan Saudi yang meloloskan diri dari suhu yang meningkat di Teluk pada musim panas ini, menghabiskan hingga £ 1900 per hari di toko-toko London, dibandingkan dengan £ 550 yang dibelanjakan oleh warga negara AS, dan £ 120 oleh warga Inggris sendiri, menurut sebuah laporan yang dikeluarkan oleh London & Partners dan yang diterbitkan oleh majalah Times, Minggu.
Wisatawan lain dari negara teluk sesama, Uni Emirat Arab, mendapat peringkat ke-23 dalam hal jumlah total pengunjung yang datang ke Inggris, dan menduduki peringkat ke-8 dalam hal pengeluaran dengan rata-rata sebesar £ 1194.
Laporan itu selanjutnya mengatakan bahwa jumlah warga Saudi yang mengunjungi London melonjak hingga 22,1% pada kunjungan tahunan dan pengeluaran wisatawan diperkirakan meningkat sebesar 70%, jumlah wisatawan UAE diperkirakan naik hingga 120, 000 orang pada tahun 2012, suatu kenaikan sebesar 10% dari tahun lalu.
Jumlah pengunjung internasional juga diperkirakan akan meningkat dengan 5,7 persen dan pengeluaran akan membengkak sebesar 10,6 persen, yang didorong oleh perayaan enam puluh tahun Ratu Elizabeth II tahun 2012 dan Olimpiade, menurut laporan Indeks kota-kota tujuan Master Card pada 12 Juni.
Di London, pariwisata selalu menjadi sektor yang berkembang dan tujuan yang populer bagi warga negara-negara Teluk selama liburan musim panas terutama setelah adanya larangan di Perancis atas kerudung penutup wajah bagi muslimah.
Sumber: Al Arabiya (26/6/2012)
