Muslimah

Tanjung Pinang, HTI Press. Allahuakbar! Allahuakbar! Gema takbir membahana disuarakan oleh sekitar 55 ibu-ibu ketua Majelis Ta’lim dan pengurus Badan Koordinasi Majelis Ta’lim (BKMT) se kota Tanjung Pinang pada Ahad (1/7). Mereka sangat antusias mengikuti tabligh akbar yang diadakan oleh MHTI DPD II Tanjung Pinang di Aula kantor Gubernur Provinsi Kepulauan Riau dengan tema Khilafah Menjamin Kebahagiaan dan Kesejahteraan Keluarga.

Fakta – fakta buruk mengenai kondisi keluarga muslim di tengah cengkraman sistem kapitalis seperti maraknya kasus perceraian, aborsi, anggota keluarga yang terjerat narkoba, kemiskinan dan kebodohan dipaparkan oleh pembicara pertama yaitu Ustadzah Nurhayati, Amd. Tidak sedikit peserta meneteskan air mata karena sedih melihat fakta umat Islam saat ini yang sangat terpuruk.

Gambaran kondisi keluarga muslim yang Sakinah mawaddah warahmah dan sejahtera dipaparkan oleh pembicara kedua yaitu Ustadzah Nunung Purwaningsih, SE. Beliau memaparkan bahwa Khilafah menjamin terpenuhinya kebutuhan masyarakat mulai dari sandang, pangan, papan, kesehatan dan pendidikan. Dengan diterapkannya seluruh aturan Islam maka umat akan mendapatkan Rahmat dan keselamatan di dunia dan di akhirat, Insyaallah. Peserta pun terharu dan merindukan kehidupan yang menerapkan Islam secara menyeluruh.

Diselenggarakannya acara ini merupakan bentuk kepedulian MHTI DPDII Tanjung Pinang terhadap kondisi umat Islam khususnya kondisi keluarga muslim di Tanjung Pinang yang semakin hari semakin terpuruk. MHTI menyeru kepada masyarakat untuk mencampakkan sistem hidup Kapitalis dan kembali ke pangkuan sistem Islam dalam bingkai Daulah Khilafah Islamiyah..

Acara ini diharapkan dapat mengubah pemahaman masyarakat, dari pemahaman yang sekuler menjadi pemahaman yang Islami. Sehingga masyarakat sendiri yang menginginkan diterapkannya Islam di tengah kehidupan bermasyarakat.

Tabligh akbar ini ditutup dengan closing statement para peserta dengan disuarakannya ” Kami inginkan Khilafah, Allahuakabar!!!”.[]