HTI Press, Lampung- Di bulan ramadan yang penuh barokah ini Hizbut Tahrir Indonesia Lampung menggelar aksi solidaritas bagi muslim Rohingya, di tugu adipura, minggu (5/8).
Aksi ini diawali dengan long march dari depan masjid Taqwa bandarlampung sampai tugu adipura sekaligus menyebarkan ribuan nasyroh ke khalayak masyarakat sepanjang jalan.
Aksi yang berjalan dengan tertib ini, merupakan bentuk kepedulian HTI atas penderitaan yang dilami oleh Muslim Rohingya di Myanmar. Meskipun, mungkin Aksi yang dilakukan kali ini dilakukan di bulan puasa, namun tidak menyurutkan langkah dan gema seruan yang lantang diserukan, baik oleh peserta aksi, maupun para orator.
Sesampainya di tugu adipura para Orator yang bergantian, yakni Ust Dudy Arfian , Ust Setyabudi, Ust Warji, dan tak ketinggalan Ust Budi Mulyana (DPP HTI) pun juga menyampaikan orasi dakwah bagi kaum muslimin bandar lampung, yang intinya agar Pemerintah untuk segera mengirimkan pasukan bagi pemerintah Indonesia untuk membantu muslim rohingya. Namun, fakta berbicara terbalik, penguasa-penguasa negeri-negeri Islam seolah tidak ada yang menolong.
Hal ini pula membuktikan bahwa nasionalisme seperti penjara tersendiri bagi umat Islam, dan ini lah yang terjadi kalau umat di sekat-sekat oleh nasionalisme. Oleh karenanya, para orator semua berpesan agar umat harus bangkit melihat fakta ini untuk bersungguh meperjuangkan Khilafah sebagai solusi untuk Kaum Muslim Rohingya kini mengalami pembantaian, dengan adanya Khilafah tidak ada lagi yang berani melecehkan umat Islam, sebagaimana pada waktu ketika Kholifah Al-mu’tashim mengirim pasukannya untuk memerangi orang yang telah melecehkan Seorang Muslimah.[] mi lampung