HTI-Press. Kembali Allah SWT memanggil pejuang Islam yang dicintai-Nya. Pejuang yang oleh Rosulullah SAW disebut sayyidusysyuhada (pemimpin para syuhada) karena melontarkan kata-kata yang haq di depan pemimpin yang dzolim. Pejuang yang hidup matinya ditujukan untuk tegaknya Khilafah sehingga hukum-hukum Allah SWT bisa terwujud di muka bumi, sehingga darah dan harta kaum muslimin bisa terjaga.
Karimov Shawkat, syabab Hizbut Tahrir Uzbekistan, yang hidup dengan penyakit TBC di penjara. Ketika masa tahanannya selesai, mereka tambah dengan masa tahanan baru dengan tetap mempertahankannya di penjara hingga ia wafat akibat sakit di penjara San Karad pada malam Lailatul Qadar 27 Ramadhan yang penuh berkah 1433 H bertepatan tanggal 15 Agustus 2012 M. Keluarganya pergi ke penjara dan menerima jasadnya yang suci dari penjara yang disebutkan.
Karomov Shawkat kelahiran tahun 1964 di Uzbekistan, ia dijebloskan ke penjara tahun 1999 dengan tuduhan berafiliasi kepada Hizbut Tahrir. Ia divonis penjara sembilan tahun. Ketika ia menyelesaikan masa tahanannya pada tahun 2008, ketua rezim berkuasa tidak ingin melepaskannya dan sebaliknya ia dijatuhi hukuman tambahan tiga tahun lagi. Ketika ia menyelesaikan masa hukuman barunya pada tahun 2011 penguasa juga tidak ingin melepaskannya dan sebaliknya menambah masa hukumannya tiga tahun lagi sampai tahun 2014.
Pada tahun 2002 administratur penjara menempatkannya di kamar tahanan yang dipenuhi oleh pada tahanan yang mengidap penyakit TBC supaya ia tertular. Dan ia akhirnya benar-benar tertular. Para administratur penjara melakukan itu sesuai perintah kepala negara terhadap para tahanan yang ingin mereka habisi.
Kami memohon kepada Allah SWT untuk saudara kita dan saudara-saudaranya yang telah dibunuh oleh rezim zalim, agar mereka Allah limpahi rahmat dan dibangkitkan dengan limpahan rahmat sebagaimana firman Allah SWT:
Dan barangsiapa yang menta`ati Allah dan Rasul (Nya), mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi ni`mat oleh Allah, yaitu: Nabi-nabi, para shiddîqîn, orang-orang yang mati syahid dan orang-orang saleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya. Yang demikian itu adalah karunia dari Allah, dan Allah cukup mengetahui. (QS an-Nisa’ [4]: 69-70)
Tindakan keji Karimov la’natullah ‘alaih terhadap syabab Hizbut Tahrir, tidak akan bisa menghentikan perjuangan HT untuk menegakkan khilafah. Bahkan akan menjadi api yang membakar syabab yang lain untuk lebih sungguh-sungguh lagi menentang kedzolimannya. Kewajiban Khilafah adalah perintah Allah yang akan tetap kami perjuangkan apapun rintangan dan ancamannya. Ingatlah Karimov , Khilafah akan segera tegak, semua tindakan kejimu akan diperhitungkan oleh Kholifah !
لا تقولوا لمن يقتل في سبيل الله أموات بل أحياء ولكن لا تشعرون
Subhanallah… Allahuakbar!!! Semangatlah wahai pejuang Islam.. Barang siapa yang menolong agama Allah maka Allah akan menolongnya… Sebaik2 pertolongan Allah adalah Ridho-Nya, dan Surga yang luasnya seluas langit dan bumi adalah sebaik2 tempat kembali… Allahuakbar!!!
Saatnya untuk tidak memikirkan diri sendiri kawan…waktu, tenaga harta sepatutnyalha di persembhakan untuk kembalinya kejayaan islam
Innalillahi wa inna ilaihi raji’un.Allahummagfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fu’anhu wa akrim nuzulahu wa wasi’ madkholahu,wa adkhilhu al-jannata, wa a’idhu min ‘adzabil qobri wa min ‘adzabin nar.Amin.
allahu akbar… sesungguhnya kematian para pejuang itu adalah kemengan yg besar sebaga syuhada… dan penguasa yang zalim itu akan segera menemui kehinaan dan akan terjungkal, tersungkur, dan tak akan lebih mulia dari binatang sekalipun… wahai kaum muslim, mari kita tetap semangat untuk berjuang untuk menyampaikan yang haq….
mereka telah mendapatkan janji Allah.. bersabarlah! sesungguhnya tempat kembalimu adalah surga..
Allahummaghfirlahu wa ‘afihi wa’fu ‘anhu wa akrim nuzulahu wa wassi’ madkhalahu waj’ali al-jannata maswahu. Mohon doa untuk mengiringi kepergian almarhum.
“(Yaitu) orang-orang yang apabila mereka ditimpa musibah, mereka berkata: “Sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah dan kepada Allah jualah Kami akan kembali.” [TQS al-Baqarah (2):156]
Ya Allah, ampunilah kami, baik yang masih hidup maupun yang telah mati, yang hadir di sini maupun yang tidak hadir, yang kecil maupun yang besar, yang laki-laki maupun yang wanita. Engkau Maha Tahu tempat kami dan tempat istirahat kami. Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, barang siapa yang Engkau hidupkan diantara kami maka hidupkanlah di atas Islam dan sunnah (ahli sunnah, pent). Barang siapa yang Engkau matikan diantara kami maka matikanlah di atas Islam dan sunnah. (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah)
Ya Allah ampunilah dia, rahmatilah dia, selamatkanlah dia, maafkanlah dia, baguskanlah tempat tinggalnya, luaskanlah kuburnya, mandikanlah ia dengan air, salju dan embun, bersihkanlah ia dari dosa dan kesalahan sebagaimana kain putih dibersihkan dari kotoran. Jadikanlah rumah yang lebih baik dari rumahnya, pasangan yang lebih baik dari pasangannya, masukkanlah ia ke dalam sorga dan lindungilah ia dari azab kubur dan azab neraka. Lapangkanlah ia dalam kuburnya dan berilah ia cahaya di dalamnya. (HR. Muslim)
Innalillahi wa inna ilaihi raji’un.,smoga Allah tempatkan ia bersama para syuhada..Amiin
Allah saksi kebiadaban karimov la’natullah sekaligus saksi kesabaran dan kegigihan para pejuang khilafah. semoga mereka semua -para pejuang khilafah- benar-benar diridhoi Allah, dimudahkn hisab dan dibebaskn dari siksa neraka serta mnjadi penduduk jannatul firdaus. amin
sungguh mati syahid sangat di rindukan oleh kaum muslimin,para pejuang islam.Allah akan menempatkan para syuhada di tempat yang mulia..Khilafah sudah di depan mata,Allah akan memberi kemenangan untuk islam di muka bumi ini.Allahu Akbar