Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
“Belum sungguh-sungguh ada demokrasi dalam partai. Demokrasi sering hanya menjadi manipulasi elite politik saja bahwa seolah-olah ada demokrasi, padahal tidak,” kata Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Laode Ida (kompas.com, 13/9)
Komentar:
Sebenarnya begitulah demokrasi, memanipulasi rakyat bahwa aspirasi mereka akan diwujudkan. Yang benar demokrasi hanya menjadi alat kekuasaan para pemilik modal dan elit parpol. (LS-HTI)
sejatinya demokrasi adalah pintu gerbang bagi pengusungnya untuk menguasai/menjajah sebuah negara,kalau ada yang menyimpulkan demokrasi baik,itu hanya bagi para antek-antekna saja yang menikmati dana utangan dan dapat berkuasa dan menguasai orang lain,yang jelas juga memberikan upeti kepada majikannya/asing berupa kekayaan alam negeri ini untuk dieksploitasi bagi kesejahteraan negara mereka/asing,lihatlah fakta yang ada,HUTAN gundul kemana hasilnya? daratan menjadi LUBANG -lubang kawah/lautan/danau kemana hasilnya dari batu bara,perut bumi habis terkuras migasnyaKemana? Kok tyang dirasakan masyarakat kemiskinan,pengangguran,pendidikan mahal,kesehatan mahal,sosial budaya masyarakat hancur, Ini adalah bukti dari KEBOHONGAN DEMOKRASI