HTI Kobar Kecam Kartun Nabi

Saat kemarahan umat Islam belum reda akibat penyebaran film kontroversial Innocence of Muslims yang dianggap menghina Rasulullah SAW, kini ada masalah baru lagi. Kini ada  Majalah Charlie Hebdo yang terbit di Perancis. Majalah ini memuat karikatur Nabi Muhammad SAW. Majalah tersebut memuat empat karikatur Nabi Muhammad, dan dua di antaranya menunjukkan Nabi dalam pose tidak sopan.

Tindakan itu memancing reaksi masyarakat di Kobar. Bahkan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) mengecam pemuatan kartun nabi itu, “Negara negara barat sudah sangat keterlaluan. Tindakan pembuatan karikatur Nabi Muhamamad SAW merupakan tindakan biadab. Sama biadabnya sikap pemerintah Perancis yang membiarkan peredaran kartun tersebut,” tegas Ketua DPD II Hizbut Tahrir Indonesia Kobar Abu Nasir.

Menurutnya, tindakan ini merupakan bukti nyata kedengkian barat terhadap Islam dan kaum muslimin. Selain itu, hal ini menunjukkan pembelaan para pemimpin kaum muslimin termasuk di Indonesia yang hanya sekedar mengecam pelaku penistaan terhadap Islam terbukti tidak efektif dalam mencegah terulangnya kembali kasus serupa.

Humas HTI Kobar Andri Saputra mengingatkan bahwa pelecehan yang terjadi di Barat merupakan bagian dari kebijakan negara tersebut. Sebab, peredaran film innocence of muslims dan karikatur nabi merupakan sesuatu yang legal dan dijamin konstitusi barat atas nama kebebasan. Sehingga, negara negara barat khususnya Amerika Serikat dan Perancis harus bertanggung jawab atas penistaan yang dilakukan warga negaranya.

“Penistaan berulang terhadap Rasul SAW sudah lebih dari cukup bagi pemerintah untuk memutus hubungan diplomatik dengan negara negara barat,” terangnya.( Kalteng Pos, Sabtu 22/9/2012)

 

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*