Mediaumat.com. Jakarta. Di samping mengutuk dan menuntut hukuman mati pembuat dan penyebarluas film dan kartun yang menghina kehormatan Rasulullah SAW, sekitar 7000 ulama Jabodetabek dan sekitarnya menuntut pula ditegakkannya khilafah, negara yang menjaga kehormatan Nabi SAW, Selasa (25/9) malam di Lapang Selatan Monumen Nasional (Monas), Jakarta.
“Berulangnya penghinaan terhadap kehormatan Rasulullah SAW lantaran ketiadaan khilafah di tengah-tengah umat,” pekik KH Muhyiddin, Pimpinan Ponpes An Nur Pamijahan, Kabupaten Bogor.
Menurutnya, hanya khilafah yang secara nyata menghentikan semua penghinaan itu serta melindungi kehormatan Islam dan umatnya sebagaimana dilakukan oleh Khalifah Abdul Hamid II terhadap Inggris dan Perancis yang hendak mementaskan drama karya Voltaire yang mengina Nabi Muhammad SAW.
“Ketegasan sang khalifah yang akan mengobarkan jihad melawan Inggris itulah yang akhirnya menghentikan rencana jahat itu sehingga kehormatan Rasulullah SAW tetap terjaga!” pekiknya dihadapan ribuan kyai, ustadz, habib, santri dan aktivis Islam yang hadir.
Dengan khilafah itu pula kaum Muslimin akan mengepung negara-negara yang mencela Rasulullah SAW. “Sebagaimana Beliau SAW mengepung kaum Yahudi Bani Quraidhah yang melindungi orang yang mencela Beliau SAW,” pungkasnya.[] Joko Prasetyo
tegakkan segera khilafah
Saatnya Khilafah Tegak untuk menghinakan musuh umat