Mahasiswa Riau: Bantuan untuk Gaza Jangan Disamakan dengan Aceh

HTI Press, Riau. Gerakan Mahasiswa (Gema) Pembebasan Riau menegaskan bantuan yang diberikan untuk Palestina bukan hanya seperti bantuan untuk korban tsunami di Aceh. “Bukan hanya uang, makanan, obat-obatan, dan pakaian saja untuk korban. Namun, diperlukan tentara-tentara kaum Muslimin, mujahid-mujahid handal untuk melawan Israel,” pekik salah satu orator saat aksi mengecam pembantaian tentara Israel terhadap warga Gaza, Rabu (21/11) di depan RRI, Pekanbaru.

Karena, menurut mahasiswa yang berdatangan dari berbagai kampus di Riau, masalah Palestina bukan saja ada warga Gaza yang jadi korban tetapi ada juga tentara Israel yang menyerang. Untuk menghentikan penyerangan dari bangsa yang hanya mengerti bahasa perang ini, tentu saja harus dengan mengerahkan tentara.

“Setiap negeri Islam termasuk Indonesia, cukup mengerahkan 500 tentara saja, maka dari 50 negeri Muslim akan terkumpul 25.000 tentara yang siap menghentikan kebiadaban zionis Yahudi,” ungkap Juru Bicara Gema Pembebasan Riau Sugianto At Tamam yang disiarkan langsung oleh RRI.

Sebelum aksi di depan RRI, massa berkumpul di depan Pustaka Wilayah. Memulai aksi dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan do’a kemudian longmarch menuju RRI.[] EL/Joy

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*