Remaja Medan Ingin Berkontribusi Dalam Perjuangan Penegakan Khilafah
HTI Press, Medan. Sebagai bentuk kepedulian atas kondisi generasi remaja saat ini, Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia DPD I SUMUT menggelar Konferensi Remaja Islam Minggu (02/12) bertajuk “Negara Khilafah Negara yang Melindungi dan Mensejahterakan Remaja”. Acara yang diselenggarakan di aula Martabe GUBSU Jl. Diponegoro Medan tersebut diikuti sekitar 335 orang peserta dari kalangan ibu guru dan remaja putri.
Acara konferensi Remaja Islam ini dibuka dengan kata sambutan dari Ketua DPD I MHTI SUMUT Ustadzah Linda Wulandari yang menjelaskan tentang kondisi remaja yang semakin jauh dari ajaran islam akibat jeratan kapitalisme. Menurut beliau remaja harus diselamatkan, dan yang mampu menyelamatkannya hanyalah Khilafah Islamiyah. Acara semakin serius dengan tampilnya beberapa orator dari kalangan remaja – siswi SMA. Orator I Axel siswi SMAN 17 Medan mampu menarik perhatian peserta dengan orasinya “Remaja dan Budaya” –versi Bahasa Inggris, Orator II Ina siswi MAN I Medan “Remaja dan Pendidikan”, Orator III Delima siswi SMA Al- Wasliyah “Remaja dan Ekonomi”, Orator IV Ulfa siswi SMAN 17” Remaja dan Politik”, Orasi V Kiki siswi MAN 2 “Remaja dan Perubahan “- versi Bahasa Arab, Orator VI Mawar alumni SMA N 3 sekaligus sebagai ketua Lajnah Khusus Sekolah MHTI DPD I SUMUT
Acara juga diisi dengan 2 orasi dari pelajar berprestasi oleh Lisa siswi SMA Al-Falah dan Balqis siswi MTSN 2 Medan serta pemutaran video remaja dan Nasyid “Bangkitnya Khilafah”. Pada sesi terakhir Ustadzah Asmaul Husna menyampaikan press rilis “Kiprah Utama Remaja: Menghancurkan Gaya Hidup Liberal, Mewujudkan Kehidupan Islam” yang dikeluarkan oleh Juru Bicara Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia.
Alhamdulillah acara berjalan lancar dan semoga pemahaman tentang urgensi khilafah meningkat di kalangan remaja dan guru, sehingga mereka pun mau ikut dalam barisan perjuangan penegakan Khilafah Islamiyyah.[]
