Audiensi Ke Kantor Berita Antara
HTI Press. Setelah sukses mengadakan Seminar Tokoh Perempuan bertajuk “Menjawab Kontroversi Iklan TKI On Sale: Provokasi Atau Realitas Dehumanisasi Perempuan Indonesia,” Muslimah HTI bekerjasama dengan Central Media Office Hizbut Tahrir akan mengadakan acara yang lebih besar yaitu Konferensi Perempuan Internasional dengan tema; “Khilafah, Melindungi Perempuan Dari Kemiskinan Dan Eksploitasi” pada hari Sabtu 22 Desember 2012 di Puri Agung Grand Sahid Jaya, Jakarta.
Dalam rangka mensosialisasikan acara tersebut Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia mengadakan roadshow ke berbagai media. Diwakili oleh Iffah Ainur Rochmah (Jurubicara Muslimah HTI) yang didampingi mahram beliau, A. Fanani (DPP HTI), Fika M. Komara (Women Section South Of Asia Central Media Office Hizbut Tahrir) dan Nanik Wijayanti (DPP Muslimah HTI) berkunjung ke Kantor Berita Antara dan diterima langsung oleh Kepala Divisi Pemberitaan dan Kerjasama Internasional, Bambang Purwanto, Eliswan Azly (Manager of The Internatoinal News Departeman) dan Amie Fania Arimbi (Journalist), Jakarta, Selasa, (18/12/12).
Iffah Ainur Rochmah mengungkapkan bahwa lebih dari 10 juta perempuan telah mengalami eksploitasi ekonomi. Perempuan terpaksa harus berperan ganda menjadi tulang punggung keluarga karena desakan kebutuhan yang semakin meningkat.
“Dan bila perempuan-perempuan yang seharusnya berperan sebagai ibu pendidik generasi ini harus keluar rumah meninggalkan putra-putrinya, sudah dapat kita lihat bagaimana dampaknya terhadap generasi kita saat ini,” tandas Jurubicara Muslimah HTI itu.
Menyambung apa yang disampaikan oleh Iffah Ainur Rochmah, Fika M. Komara menjelaskan, “Eksploitasi dan kemiskinan perempuan saat ini semuanya bersumber dari diterapkannya sistem kapitalisme yang menyengsarakan.”
“Untuk itu, kami dari Muslimah Hizbut Tahrir menawarkan solusi yang komprehensif, bersumber dari Al-Quran dan Sunnah sebagai pilihan untuk mengganti sistem kapitalisme yang terbukti gagal menyejahterakan umat khususnya perempuan,” tandas Fika.
“Iya, Islam sejatinya bersifat internasional dan mengglobal. Islam mengatur mulai dari persoalan domestik hingga persoalan luar negeri,” terang Bambang Purwanto, Kepala Divisi Pemberitaan dan Kerjasama Internasional LKBN Antara.
Bambang Purwanto juga menjelaskan bagaimana posisi Kantor Berita Antara yang telah memiliki kerjasama Multilateral ke berbagai negara dan juga kerjasama Bilateral yang memungkinkan untuk distribusi berita ke luar negeri serta diterjemahkan ke dalam bahasa-bahasa daerah setempat.
Menyambut acara Konferensi Perempuan Internasional yang akan diselenggarakan Muslimah HTI, Bambang pun menyambut hangat. “Perempuan-perempuan juga banyak yang mendapat perlakuan buruk di negaranya sendiri, seperti di Rohingya. Semoga ke depan ada follow up dan perbaikan yang implementatif bagi kaum perempuan terutama di Indonesia agar tidak lagi mengirim tenaga kerja PRT yang mudah dieksploitasi,” tambah Kepala Divisi Pemberitaan dan Kerjasama Internasional itu.
Konferensi Perempuan International ini khusus perempuan maka Kantor Berita Antara pun akan mengutus jurnalis perempuan yaitu Amie Fania Arimbi yang biasa menulis berita dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris.
Diskusi berlangsung hangat, kedua belah pihak sepakat bahwa media memiliki andil besar dalam pencerdasan umat dengan pemberitaan yang independen.[]