Kajian Muslimah Interaktif Balaraja
HTI Press. Ahad (16/12) sekitar 300 muslimah dari berbagai kalangan (jama’ah majelis ta’lim, orang tua murid PAUD & TK, karyawati, pelajar putri dan ibu rumah tangga) menghadiri Kajian Muslimah Interaktif (KAMUS INTERAKTIF) yang diadakan oleh MHTI Wilayah Balaraja dan bertempat di Masjid Agung Al Jihad Balaraja dengan tema “Khilafah Melindungi Perempuan dari Kemiskinan dan Perbudakan”.
Sari’ah Ahmad sebagai Ketua Panitia menjelaskan bahwa tujuan acara ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada kalangan muslimah tentang kesalahan penerapan sistem Kapitalisme yang mengakibatkan kemiskinan, kebodohan, kesengsaraan, perbudakan dan eksploitasi terhadap perempuan sehingga peran Ibu terabaikan sebagai Umm wa Rabbah al Bayt, dan beliau berharap agar muslimah memahami bahwa permasalahan yang dihadapi saat ini adalah karena tidak diterapkannya Islam secara kaffah dalam naungan Daulah Khilafah.
Hal tersebut dipaparkan dengan gamblang oleh Elis Anisah, bahwa Kapitalisme merusak dan menghinakan perempuan, karena dalam pandangan Kapitalisme, perempuan adalah komoditas belaka dan sistem ini sudah rusak mulai dari aqidahnya; aturan kehidupan dan faham kebebasannya. Dan hanya dengan Khilafah saja perempuan akan terlindungi dari segala permasalahan yang senantiasa mengelilinginya dalam Kapitalisme, karena Allah tidak memberikan pilihan lain bagi manusia untuk membuat peraturan sendiri, dan diperintahkan untuk memutuskan perkara dengan apa yang Allah turunkan. Dicontohkan juga oleh pembicara bahwa pada masa Khalifah al-Mu’tashim Billah, Khilafah melakukan pembelaan terhadap kehormatan wanita. Ketika seorang wanita menjerit karena dianiaya.[]
