Forum Mubalighah MHTI Jawa Barat
HTI Press. Kamis, 21 Februari 2013, Forum Mubalighah Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia DPD I Jawa Barat menyelenggarakan diskusi terbatas dengan tema “Kerusakan Generasi Semakin Memprihatinkan, Akankah Dibiarkan?”. Acara tersebut bertempat di Kantor DPD I Hizbut Tahrir Indonesia Jawa Barat, Jalan Jakarta Nomor 41 Bandung dan dihadiri 35 mubalighah perwakilan dari berbagai kota dan kabupaten. Diskusi terbatas ini merupakan wujud komitmen terhadap hasil pertemuan dalam Liqa’usy Syawal Mubalighah Agustus 2011 lalu sekaligus menjadi aktualisasi dan ekspresi kepedulian para mubalighah terhadap permasalahan umat.
Pada pertemuan pertama Forum Mubalighah ini hadir narasumber Ummu Mutawazindari Lajnah Khusus Mubalighah MHTI Jawa Barat. Beliau mengemukakan banyak data dan fakta kerusakan generasi, mulai dari kasus narkoba, seks bebas dan aborsi, pelacuran remaja, tawuran, kekerasan dan kriminalitas, hingga merebaknya penyakit AIDS dan Penyakit Menular Seksual lainnya di kalangan generasi muda. Beliau pun menyampaikan bahwa sebab-sebab kerusakan generasi dikembalikan pada tiga faktor, yaitu peran orang tua dan keluarga yang tidak optimal dalam pendidikan awal keimanan anak-anak, lingkungan masyarakat yang individualis serta kehilangan budaya amar ma’ruf nahiy munkar, dan negara yang lemah dalam melindungi generasi dari kerusakan. Negara mendapatkan sorotan paling tajam sebagai institusi yang seharusnya melindungi, tetapi dalam hal ini justru menjadi fasilitator yang melanggengkan kerusakan. Dengan penerapan sistem ekonomi kapitalisme, negara telah menciptakan kemiskinan struktural sehingga memicu banyak pihak termasuk generasi muda untuk mencandu narkoba dan melakukan seks bebas, aborsi, pelacuran, tawuran, kekerasan,dan kriminalitas. Penerapan sistem pendidikan sekuler juga dicatat menjadi factor utama menipisnya keimanan dan pemahaman agama generasi muda.
Di akhir diskusi, para mubalighah menghimpun seruan untuk pemerintah, media massa, dan ulama, mubaligh dan mubalighah, serta kaum muslimin, terkait isu yang diangkat dalam Forum Mubalighah kali ini. Selanjutnya bermaksud menyampaikan seruan tersebut kepada pemerintah daerah dan redaksi media massa representatif kota dalam audiensi yang diagendakan di hari lain.
Dengan terselenggaranya forum ini, diharapkan bahwa kerusakan generasi tidak lagi lagi dibiarkan dan dianggap lumrah oleh pihak manapun. Selain itu, diharapkan bahwa semua pihak tergerak untuk mewujudkan tanggung jawab melakukan perubahan demi keselamatan generasi.[]
