21 Rabi ‘II 1434 H | 3/3/2013 M
Siaran Pers
Kongres AS Mempertahankan Kemunafikan Dalam Serangan Drone
Bagaimana Dengan Ribuan Muslim yang Ikut dengan Amerika Dalam Pembunuhan itu?
Partai Republik dan Demokrat, para anggota DPR dari Komite Kehakiman, di Washington, telah menyatakan keprihatinan mereka atas serangan-serangan pesawat drone yang diluncurkan oleh Amerika Serikat atas orang-orang yang memiliki kewarganegaraan AS. Hal ini diresmikan awal bulan lalu, yang dikenal sebagai “White Paper” dan dikeluarkan oleh Departemen Kehakiman AS dan Kongres memunculkan masalah ini. Disebutkan ada memo rahasia yang memberikan kewenangan kepada Presiden AS untuk membunuh orang-orang Amerika yang dianggap sebagai ancaman bagi keamanan AS.
Bagaimana dengan penargetan langsung atas warga sipil tak bersenjata yang dilakukan oleh militer AS di Afghanistan dan Irak? Bagaimana dengan penghancuran rumah-rumah mereka dan penghancuran negara mereka yang digunakan dengan senjata dan amunisi yang bisa membinasakan pohon dan batu? Bagaimana dengan tokoh-tokoh Islam dan para ulama yang telah dibunuh oleh geng-geng yang terorganisir Amerika yang khusus membunuh orang-orang di negara-negara Muslim dan Suriah? Bagaimana dengan ribuan kaum Muslim yang dibunuh dengan dukungan tersembunyi dan publik Amerika di Suriah, Palestina, Kashmir, Chechnya, dan lain-lain? Apakah tumpahnya darah mereka tidak ada artinya sama sekali?!
Pertumpahan darah dari peradaban koboi gaya Amerika, yang memunculkan slogan palsu atas kebebasan, dengan citra Patung Liberty di tepi New York yang tidak bisa mengklaim bahwa bukan mereka yang melakukan pertumpahan darah itu. Bukankah peradaban koboi berdarah itu yang membuka jalan bagi perang dengan penduduk asli suku Indian Amerika, apakah sejarah tidak menyaksikan ketika para penjajah Eropa datang? Peradaban yang sama ini tidak dapat menggunakan hak konstitusionalnya terhadap warga negara Amerika ketika mereka menculik orang Jepang-Amerika dari rumah-rumah mereka dan melemparkan mereka di kamp-kamp penahanan selama Perang Dunia Kedua. Catatan kriminal tindakan teroris pemerintah Amerika dipenuhi dengan skandal yang tidak manusiawi, apakah orang-orang telah lupa atas para tahanan yang disiksa di penjara-penjara Abu Ghraib, Guantanamo, dan Bagram? Bagaimana dengan penjara-penjara rahasia yang didirikan dan dikelola oleh CIA di lebih dari 54 negara?
Wahai Kaum Muslim, khususnya kaum sekuler yang putus asa atas peradaban Barat, Amerika dan Eropa. Bukankah waktunya telah tiba setelah Anda menyaksikan tanda-tanda kemunafikan dan memalukan untuk menolak Barat dan semua yang muncul dari dosa-dosa jahatnya, dari aturan materialistik kapitalistik yang kotor, yang tidak memiliki standar atas hak dan keadilan? Jika Anda tidak menyadari politik kolonial Barat, yang bertujuan untuk memperbudak Anda setelah itu dia akan melucuti Anda? Bagaimana hal itu juga dilakukan pada penduduk asli Indian Amerika dan jutaan orang Negro yang diambil sebagai tawanan dari Afrika?
Kesetaraan, keamanan, dan perdamaian hanya dicapai lewat Syariah Allah SWT yang menyeimbangkan langit dan bumi;
((وَلاَ يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَآنُ قَوْمٍ أَن صَدُّوكُمْ عَنِ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ أَن تَعْتَدُواْ وَتَعَاوَنُواْ عَلَى الْبرِّ وَالتَّقْوَى وَلاَ تَعَاوَنُواْ عَلَى الإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ وَاتَّقُواْ اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ))
Dan janganlah sekali-kali kebencian(mu) kepada sesuatu kaum karena mereka menghalang-halangi kamu dari Masjidilharam, mendorongmu berbuat aniaya (kepada mereka). Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.
“. [QS Al-Maidah: 2]
Kami mengundang Anda untuk bekerja sama dengan Hizbut Tahrir untuk menegakkan Khilafah yang akan mencapai keadilan, keamanan, dan perlindungan. Khilafah akan kembali ke pangkuan umat Islam karena Umat Islam adalah umat terbaik yang memerintahkan Kebaikan dan melarang Kemunkaran, dan beriman kepada Allah …
((وَلَقَدْ سَبَقَتْ كَلِمَتُنَا لِعِبَادِنَا الْمُرْسَلِينَ *إِنَّهُمْ لَهُمُ الْمَنصُورُونَ * وَإِنَّ جُندَنَا لَهُمُ الْغَالِبُونَ))
Dan sesungguhnya telah tetap janji Kami kepada hamba-hamba Kami yang menjadi rasul, (yaitu) sesungguhnya mereka itulah yang pasti mendapat pertolongan. Dan sesungguhnya tentara Kami itulah yang pasti menang, (QS As Saffat 37:171-1743)
Othman Bakhash
Direktur Kantor Media Pusat Hizbut Tahrir