Pemuda Jember Rindu Era Khilafah

HTI Press. Jember – Klub Remaja Muslimah HTI Jember mengadakan Hapel (Halaqah Pelajar) dengan tema “Remaja Era 2013”. Sebanyak 25 pelajar berpartisipasi didalamnya pada Ahad 4 Maret 2013. Acara yang rutin digelar di DPD II HTI Jember tersebut, sudah mendapatkan tempat dihati pelajar. Mereka mulai merasa pentingnya mengkaji Islam terbukti dengan keistiqomahan mereka untuk selalu menghadiri acara hapel tersebut.

Dalam paparannya ustadzah Ika Misfat Isdiana menjelaskan bahwa pemuda adalah sosok yang penting, mulai dari Abu Jahal, Soekarno, gerakan reformasi bahkan Rosul kitapun berpendapat sama. Bagaimana Rosul menyampaikan agar kaum muslimin menjaga 5 perkara, salah satunya adalah masa mudamu sebelum masa tuamu. Pesertapun bisa membayangkan apa yang akan terjadi jika para pemuda semuanya rusak, maka tidak akan ada penerus bangsa, tidak akan ada penerus peradaban dan itu artinya Kehancuran akan melanda suatu negeri.

Peran pemuda yang penting ini sangatlah ‘eman’  jika disia-siakan. Namun ketika menengok kondisi saat ini. Mereka tengah dijerat kemaksiatan, kecanduan narkotika, menjadi pezina, pemabuk, pembunuh bayi, dll. Hal ini sungguh mencengangkan.

Dengan suara yang lantang, Ustadzah Ika menanyai peserta, apakah mereka ingin mempertahankan era yang rusak ini atau ingin berubah? Serentak para peserta menjawab ingin merubahnya. Ada 3 era yang dipaparkan oleh pemateri dan pengalamannya menghasilkan generasi muda. Diantaranya era jahiliyah, yang melahirkan sosok seperti Abu Jahal dan Umar Bin Al Khattab dimasa jahiliyah. Kemudian ada era Islam-khilafah yang menghasilkan sosok seperti Aisyah binti Abu Bakar yang menghafalkan 2210 hadis, Imam Syafi’i yang menghafalkan Al Quran diusia 7 tahun, dan sederet ilmuwan berpengaruh lainnya yang disuguhkan melalui tayangan “7 ilmuwan berpengaruh yang hasil temuannya berpengaruh hingga sekarang”. Serta era kapitalisme-sekuler yang menghasilkan pemuda porno, pecandu narkotika, pezina, tawuran, pembunuh, koruptor, dll.

Semua peserta kembali kompak menjawab, memilih era Islam-Khilafah sebagai penerus era 2013 ketika ditanya. Kemudian suguhan sosok muslimah smart dari tayangan Speak up your mind semakin membuat peserta yakin bahwa mereka juga bisa menjadi pemuda yang Istimewa, seperti profile dalam video tersebut. Tips menjadi pemuda istimewa di dunia kapitalis-sekuler saat ini, adalah dengan terus mengkaji Islam dimanapun kita berada. Di akhir acara ada permainan yang semakin menunjukkan keingginan peserta untuk menyongsong era Khilafah. Peserta membentuk kelompok-kelompok kecil dan masing-masing diberi keyword. Setiap kelompok harus meneriakkan keywordnya dengan kompak jika dipanggil oleh kelompok lain. Akhirnya teriakan keywordpun membahana. Kami pemuda era 2013! Kami bangga dengan syariah! Berani beda dengan syariah! Syari’ah Islam selalu dihati! Kami sepakat dengan khilafah! []

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*