HTI Press. Dalam acara tabligh akbar Solidaritas Suriah (31/3) juga dilaksanakan pembacaan pernyataan sikap Umat Islam Riau menolak RUU Ormas yang disampaikan oleh Dr. Ardiansyah Shahab, SH, MA, MH.
Dalam kesempatan itu ulama terkemuka Riau, Dr. KH Mustafa Umar, Lc, MA dalam ceramahnya menentang keras RUU ormas tersebut yang menurutnya sangat tidak adil terhadap umat islam.
Ketua HTI Riau Ir. Muhammadun, M. Si dalam sambutannya juga menilai DPR lah mestinya yang layak dibubarkan, karena mereka yang korupsi, mereka yang menjual aset strategis negara ini kepada pihak asing, mengapa kemudian Ormas Islam dicurigai dan dibatasi aktivitasnya dan diharuskan melaporkan keuangannya kepada pemerintah. Karena selama ini umat islamlah yang kritis terhadap kebijakan-kebijakan dan undang-undang yang tidak memihak kepada rakyat.
Di tempat lain Pimpinan Pondok Pesantren Islam Al Muslimun Pelalawan Riau KH Usman Dalimunthe mengungkapkan bahwa kembali Asas Tunggal itu tidak diperlukan karena kita sudah punya Bhinneka Tunggal Ika, pola pikir seperti ini adalah pola pikir yang phobia terhadap islam, seharusnya DPR tidak seperti itu karena islam itu damai dan tidak memaksakan, kenapa kemudian RUU Ormas ini memaksakan setiap ormas berasas tunggal pancasila, jadi kalau seandainya ada muslim yang mendukung RUU Ormas ini maka seharunya dia harus belajar aqidah islam lagi, ujarnya. []