Dirasah Syar’iyyah Syahriyah Asatidzah se-Banten Timur

HTI Press. Tidak kurang dari 120 muballighat dan Asatidzah se-Banten Timur (meliputi Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan) memadati Gedung Dakwah di Jl. Kisamaun No. 17 Tangerang. Acara yang digelar oleh MHTI DPD II Tangerang pada 26 Maret 2013 itu mengangkat tema: Meraih Cinta Hakiki, Cinta Allah dan Rasul-Nya.

Bertindak sebagai narasumber, Ustadzah Ati Sholihati, S. TP (MHTI DPD II Tangerang), mengungkapkan bahwa bukti kecintaan seorang muslim kepada Rabb dan Rasul-Nya adalah dengan terikat sepenuhnya pada semua yang telah disampaikan oleh Allah dan RasulNya, yaitu Al Qur an dan dan sunnah Rasul dan apa-apa yang ditunjuki oleh keduanya, yaitu ijma shahabat dan Qiyas, dengan menerapkannya dalam semua aspek kehidupan, dalam suatu tatanan kehidupan yang pernah dicontohkan oleh Rasulullaah SAW dan dilanjutkan oleh para sahabatnya, yaitu Daulah Khilafah Islamiyah.

Oleh karena itu, mencampakkan demokrasi harusnya merupakan keniscayaan bagi setiap muslim, karena demokrasi tidak ada landasan syariatnya dan sudah jelas-jelas telah gagal menghantarkan kehidupan umat manusia pada kebahagiaan dan kesejahteraan hakiki dan malah menimbulkan berbagai kerusakan. Dan kewajiban para pengemban dakwah, termasuk kalangan para mubalighoh dan ustadzah untuk menyampaikan gambaran Islam kaffah, yang bukan hanya membahas masalah ibadah, akhlaq, makanan dan pakaian saja, tapi juga membahas tentang muamalah dan uqubah kepada jamaah pengajian dan masyarakat secara umum, sehingga semakin meluas kesadaran masyarakat akan kewajiban menerapkan Islam secara kaffah dan menegakkan khilafah.

Dalam kesempatan itu juga, Ustadzah Ely Malihah (pemimpin Pondok Pesantren Nurul Huda, Tangerang Selatan, gurunya para ustadzah dan mubalighoh di tangerang) dan Ustadzah Nurmaesih (pengisi beberapa MT di Tangerang) memberikan testimonya, dan mengajak segenap yang hadir untuk bergerak bersama dan bersinergi dengan Hizbut Tahrir dalam memperjuangkan tegaknya Syariat Islam dan Khilafah.

Alhamdulillaah para ustadzah yang hadir memahami kewajiban menerapkan Islam kaffah dan menyampaikan Islam kaffah dan konsep khilafah kepada jamaahnya dan masyarakat secara umum.[]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*