Hizbut Tahrir Indonesia Melanjutkan Kehidupan Islam
HTI Press. Delegasi DPD II HTI Mojokerto bersama beberapa perwakilan ulama dan kyai Ahlu Sunnah wal Jamaah yang mengadakan audiensi ke DPRD Kota Mojokerto hari Kamis jam 10.30 WIB terkait penolakan tegas terhadap RUU Ormas. Delegasi diterima langsung oleh ketua DPRD kota Mojokerto Mulyadi, SH beserta sekretaris Komisi I. Kedua petinggi legislasi kota ini yang kebetulan berasan dari FPAN menyambut baik kedatangan rombongan delegasi yang diketuai langsung oleh Ketua DPD II HTI Mojokerto Indra Darmawan sekaligus menyampaikan maksud dan tujuan audiensi, dilanjutkan pernyataan penolakan tegas tegas HTI terkait RUU Ormas yang disampaikan oleh Heru Ilyasa. Menanggapi hal itu Ketua DPRD secara pribadi menolak RUU Ormas, hanya saja selaku ketua untuk menyikapinya maka perlu untuk mempelajari secara detail draft RUU tersebut.
Dalam pertemuan tersebut beberapa ulamapun secara langsung memberikan tanggapan juga terhadap RUU yang akan disahkan beberapa hari lagi ini, KH. Mashudi misalnya, menyatakan bahwaapabila RUU ini betul-betul disahkan maka secara tidak langsung sebetulnya pemerintah dan DPR telah menjadi penghianat-penghianat pancasila itu sendiri.
Pertemuan ditutup dengan doa dan foto bersama beberapa anggota dewan dan penyerahan bingkisan media HTI.[]
