HTI Press, Gorontalo. Puluhan pengunjuk rasa dari Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Provinsi Gorontalo, Senin (8/4) menggelar aksi damai di simpang lima Kota Gorontalo, menolak pengesahan RUU Organisasi Massa (Ormas), yang saat ini sedang digodok di Gedung DPR.
Menurut mereka, RUU Ormas ini menjadi pintu untuk kembalinya rezim represif ala orde baru, yang juga dapat berpotensi membungkam suara kritis masyarakat terhadap pemerintah dengan berbagai dalih.
” Kami menilai RUU ini juga sangat diskriminatif, karena adanya pembedaan pengaturan antara ormas biasa dengan ormas yang merupakan sayap partai “, Kata Koordinator Aksi Abdurahman Hamid. Senin (8/4).
Dia menjelaskan, yang diperlukan saat ini adalah hanya menata ulang kerangka berfikir secara benar tentang bagaimana membina masyarakat dan membawa negeri ini ke arah yang tepat.
“Yakinlah hanya dalam naungan daulah khilafah saja kerahmatan Islam yang telah dijanjikan oleh Allah SWT itu benar-benar akan terwujud, sehingga arah perjalanan negara ini menjadi tepat dimana peran serta masyarakat melalui berbagai kegiatan dan organisasi demi kemajuan masyarakat akan mendapatkan tempat terhormat,” Ungkapnya. (Gorontalotoday.com).